Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dendam saat SD, Faisal aniaya temannya pakai taring babi hingga babak belur

Dendam saat SD, Faisal aniaya temannya pakai taring babi hingga babak belur Ilustrasi Penganiayaan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Faisal Akbar Prakoso (19), warga Banjarsari, Solo ini tak bisa melupakan dendam pribadinya dengan teman semasa sekolah dasar (SD). Dendam itu kemudian ia lampiaskan setelah dewasa. Korban berinisial AN (15), dianiaya dan dikeroyok hingga babak belur.

Informasi yang dihimpun di Polresta Surakarta menyebutkan, peristiwa penganiaya terjadi 3 April lalu, saat korban melintas di belakang Hotel Sahid Raya, berpapasan dengan tersangka dan terjadi penganiayaan.

"Jadi tersangka ini mengajak teman-temannya melalukan pengeroyokan terhadap korban," ujar Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, Jumat (20/4).

Kapolresta mengemukakan, penganiayaan didasari dendam lama tersangka kepada korban. Setelah berpapasan, korban dipukul dengan tangan kosong, kemudian dihantam dengan kayu, genting dan dipukul dengan taring babi di bagian punggung.

"Tersangka pun kemudian menyuruh teman-temannya melakukan pemukulan kepada korban," imbuhnya.

Ribut mengatakan, penangkapan tersangka dilakukan setelah pihaknya mendapatkan laporan dari keluarga korban. Usai melakukan penyelidikan, polisi menangkap tersangka yang wajahnya bertato itu pada Rabu (18/4) di depan rumahnya. Sejumlah barang bukti berupa potongan kayu, pecahan batu bata dan kalung taring babi disita polisi.

"Tersangka kami kenakan Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan secara bersama-sama terhadap orang dan terancam penjara lima tahun enam bulan. Kemudian Juncto Pasal 80 ayat (3) UU RI No. 35 Tahun 2014 tentang UUPA dengan ancaman hukuman lima tahun penjara," tutup Kapolresta.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Geram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi
Geram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi

Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Hal Sepele, Pemuda di OKU Hantam Wajah Sahabatnya Pakai Kayu Balok hingga Tewas
Gara-Gara Hal Sepele, Pemuda di OKU Hantam Wajah Sahabatnya Pakai Kayu Balok hingga Tewas

Pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi karena merasa bersalah membunuh sahabatnya.

Baca Selengkapnya
Murid Bacok Guru di Demak, Pelaku Diciduk saat 'Ngumpet' di Rumah Kosong
Murid Bacok Guru di Demak, Pelaku Diciduk saat 'Ngumpet' di Rumah Kosong

Kronologi berawal pada Senin sekitar pukul 07.00 Wib saat para guru sedang menyiapkan perlengkapan untuk Ulangan Tengah Semester (UTS) murid.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati Diejek, Pemuda di Maros Tikam Pengusaha Roti dan Anaknya Pakai Gunting hingga Tewas
Sakit Hati Diejek, Pemuda di Maros Tikam Pengusaha Roti dan Anaknya Pakai Gunting hingga Tewas

Polisi menangkap pelaku pembunuhan pengusaha roti di Maros.

Baca Selengkapnya
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri

Tersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.

Baca Selengkapnya
5 Orang Jadi Tersangka Tewasnya Tahanan Polsek Bukit Raya, Ini Motifnya
5 Orang Jadi Tersangka Tewasnya Tahanan Polsek Bukit Raya, Ini Motifnya

Para pelaku kesal dengan tingkah laku Dimas di dalam sel.

Baca Selengkapnya
Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman
Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman

Candaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).

Baca Selengkapnya
Kepala Tertunduk, Fauzan Minta Maaf usai Mutilasi Wanita di Muara Baru Karena Sakit Hati Keluarga Dihina
Kepala Tertunduk, Fauzan Minta Maaf usai Mutilasi Wanita di Muara Baru Karena Sakit Hati Keluarga Dihina

Fauzan menyampaikan permohonan maaf atas tindakan membunuh dan memutilasi wanita di Muara Baru.

Baca Selengkapnya