Densus 88 tangkap satu lagi terduga pelaku bom Kampung Melayu
Merdeka.com - Densus 88 Mabes Polri kembali mengamankan salah satu terduga pelaku penyerangan bom bunuh diri Terminal Kampung Melayu. Pelaku tersebut berinisial R alias B asal Rembang, Jawa Tengah.
"R ditangkap pada tanggal 27 Mei 2017 di kawasan Cibubur, Jakarta Timur. Pria ini diduga memiliki kaitan dengan pelaku teror bom Kampung Melayu," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta, Minggu (28/5)
R alias B diamankan sekitar pukul 14.40 WIB, saat bersama anaknya dan dibonceng oleh temannya berinisial K di Cibubur. R sempat diamankan karena diduga berkomunikasi dengan Ahmad Sukri (AS), salah satu pelaku bom Kampung Melayu.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus penembakan? Luigi Mangione, tersangka pembunuhan CEO UnitedHealthcare, Brian Thompson, ditangkap pada Senin (11/12) di sebuah McDonald's di Altoona, Pennsylvania.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Bagaimana pelaku bom bunuh diri menyerang? Pelaku menggunakan rompi berisi bahan peledak. Mengutip Al Jazeera, setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 300 orang lainnya terluka. Korban tewas didmoinasi oleh wanita dan anak-anak.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang dibunuh di Bengkulu? Thomas Parr yang dulunya merupakan seorang Residen pada masa penjajahan Inggris di Benteng Malborough. Tugu yang tak jauh dari benteng ini dibangun untuk memperingati Thomas Parr yang tewas terbunuh oleh masyarakat Bengkulu.
"Pada 23 mei (R alias B) melakukan kontak dengan salah seorang pelaku bom bunuh diri, karena dia menyerahkan sesuatu kepada AS," katanya.
Selain itu, Densus 88 juga ikut mengamankan sejumlah barang bukti, yakni dua unit telepon genggam, uang sebesar Rp 1,8 juta, dompet berisi KTP, kartu ATM dan BPKB sepeda motor.
"Mereka diamankan ke Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Sekarang masih dalam pendalaman di Mako Brimob untuk diamankan dan diinterogasi," jelasnya.
Densus 88 memiliki waktu 7 hari untuk menetapkan dugaan terhadap R alias B apakah benar salah satu dari pelaku aksi bom Kampung Melayu, Jakarta Timur.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penangkapan terduga teroris di Kecamatan Rawalumbu dilakukan pada hari yang sama dengan di Bekasi Timur. yakni Selasa (3/9) pagi.
Baca SelengkapnyaAnggota Densus 88 sempat menemui Ketua RT sebelum menggerebek kontrakan tersangka teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar buka suara terkait sejumlah senjata api milik DE, karyawan BUMN terduga teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaDE adalah pegawai PT Kereta Api Indonesia (Persero) ditangkap lantaran dirinya diduga terlibat aksi terorisme.
Baca SelengkapnyaDensus mendalami peran daripada R sebagai pemasok senjata terhadap DE.
Baca SelengkapnyaDari tangan LMP penyidik menyita beragam jenis senjata airgun mulai dari airgun baikal, glock, revolver yang siap untuk dimodif jadi senpi
Baca SelengkapnyaPria berinisial DE ditangkap Densus 88 di Bekasi, karena diduga terafiliasi jaringan teroris ISIS. Rumahnya di Baleendah, Kabupaten Bandung pun digeledah.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan informasi, selain menangkap terduga teroris, Tim Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua tempat.
Baca Selengkapnya