Densus 88 Tangkap Seorang Terduga Teroris di Tasikmalaya
Merdeka.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror kembali menangkap seorang berinisial MR (45) yang diduga teroris. Penangkapan dilakukan di Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Jumat (15/5), sekitar pukul 20.00 WIB.
"MR ditangkap pada Selasa 12 Mei 2020 di SPBU Ciawi. Hasil pengembangan dan pemeriksaan, Densus 88 melakukan penggeledahan di CK Futsal," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramdhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/5).
Dia mengungkapkan, pihaknya mengamankan terduga di area olahraga Futsal di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kampung Cicariya, Kelurahan Kresamenag, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya. Anggota pun langsung melakukan penggeledahan tempat tersebut.
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat penangkapan terduga teroris? 'Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya,' kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Dimana penggeledahan dilakukan? 'Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero),' kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Kenapa Densus 88 menangkap terduga teroris? 'Kita tidak ingin persoalan di medsos yang dipicu oleh orang-orang seperti itu memberikan kegaduhan di dunia maya yang tidak hanya didalam negeri tapi bisa di luar negeri karena tokoh sekelas atau figur sekelas seperti Paus keramaian di medsos akan mengganggu kegiatan,' ucap dia
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
"Tempat tersebut digunakan sebagai tempat penyimpanan barang milik terduga teroris MR," ujarnya.
"Penggeledahan itu disaksikan oleh Ketua RT, RW, Lurah setempat serta pihak pemilik arena futsal tersebut," sambung Ahmad.
Dari penggeledahan itu, anggota menemukan beberapa barang bukti yang dicurigai.
"Barang bukti itu antara lain tiga buah tenda dum, satu playfut, dua slleping bad, satu remot, dua hesting, lembaran peta fotografi, 10 kompas, sembilan headlamp, dua lampu darurat, lima busur, 28 golok, lima helai tali weiding, satu matras dan enam disk," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan informasi, selain menangkap terduga teroris, Tim Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua tempat.
Baca SelengkapnyaBerdasakan informasi di lapangan, warga berinisial S tersebut diamankan Tim Densus 88 Jumat pekan lalu.
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris dilakukan pada hari Rabu (2/8) di rumahnya.
Baca SelengkapnyaAswin belum menjelaskan lebih rinci penangkapan teroris yang berlangsung di Bekasi itu.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris di Kecamatan Rawalumbu dilakukan pada hari yang sama dengan di Bekasi Timur. yakni Selasa (3/9) pagi.
Baca SelengkapnyaSL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.
Baca SelengkapnyaWarga menyebutkan bahwa penggerebekan terduga teroris sudah berlangsung sejak Sabtu dini hari.
Baca SelengkapnyaAnggota Densus 88 sempat menemui Ketua RT sebelum menggerebek kontrakan tersangka teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga teroris ditangkap secara terpisah di tiga kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaGawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca SelengkapnyaPria berperawakan tinggi, berambut ikal panjang dan berjenggot itu diketahui warga pendatang dari Sulawesi.
Baca Selengkapnya