Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Depok Berencana Bikin RS Khusus Ibu Hamil dan Melahirkan yang Positif Corona

Depok Berencana Bikin RS Khusus Ibu Hamil dan Melahirkan yang Positif Corona Ilustrasi corona. ©2020 Merdeka.com/shutterstock

Merdeka.com - Penyintas Covid-19 anak dan ibu hamil di Kota Depok cukup tinggi. Dari informasi yang didapat, penyintas anak sebesar 15 persen dari total kasus Corona. Sedangkan untuk ibu hamil dan melahirkan masih dalam proses penghitungan. Kondisi itu membuat Pemerintah Kota Depok mengambil sikap dengan berencana membuat rumah sakit khusus ibu hamil dan melahirkan yang positif Covid-19. Saat ini Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok sudah membidik satu rumah sakit di Depok untuk mewujudkannya.

"Kemarin ada kasus ibu hamil yang Covid-19 yang melahirkan. Ibunya positif sehingga harus menjalani perawatan setelah melahirkan, sedangkan bayinya dibawa pulang," kata Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, Jumat (22/1).

Untuk saat ini ibu hamil dan melahirkan penyintas Covid-19 terpaksa dirawat bercampur dengan pasien lain. Nantinya direncanakan, untuk ibu-ibu hamil akan disediakan RS khusus.

Orang lain juga bertanya?

"Kami pun lagi berikhtiar didukung oleh Asosiasi Rumah Sakit Seluruh Indonesia (ARSI) untuk penyediaan layanan rumah sakit khusus untuk kasus covid-19 maternal neonatal. Ini ada potensi satu rumah sakit di daerah Depok dengan 28 tempat tidur mudah-mudahan ini bisa terwujud agar layanan penanganan covid-19 untuk ibu hamil ataupun ibu dan anak bisa tertangani secara khusus," ungkapnya.

Diakui Dadang RS khusus Covid-19 maternal-neonatal ini sangat dibutuhkan. Karena ada beberapa kasus ibu hamil dan melahirkan dan positif Covid-19 namun harus menjalani perawatan bercampur dengan pasien Covid-19 lainnya.

"Karena kita belum ada yang mengkhususkan untuk maternal-neonatal. Mungkin di beberapa sakit dikelompokkan ya biasanya kan rumah sakit dikelompokkan ya mana yang kasus baru, mana kasus lama, mana yang perempuan dan laki kan dipisah, lalu mana yang hamil dan lain-lain, kalau memang ada beberapa mungkin bisa disatu kamar kan. Nah, untuk itu kami coba berikan alternatif solusi agar yang terkena maternal neonatal disatukan di dalam satu rumah sakit," bebernya.

Soal ketersediaan tempat tidur di RS, saat ini kembali ada penambahan. Dadang menyebutkan di RS Harapan yang sebelumnya hanya tersedia lima bed kini sudah ditingkatkan menjadi 40. "Jadi pagi ini sebetulnya kami sedang melakukan komunikasi kembali dengan RSUD terkait dengan potensi penambahan bed isolasi di rumah sakit umum daerah," tutupnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Intip Sederet Keunikan Rumah Sakit Internasional Pertama di Depok, Punya Konsep Ramah Lingkungan
Intip Sederet Keunikan Rumah Sakit Internasional Pertama di Depok, Punya Konsep Ramah Lingkungan

Rumah sakit ini nantinya akan membantu pemenuhan faskes di Depok dan Jawa Barat dengan sejumlah inovasi.

Baca Selengkapnya
Usulan Pembangunan RSUD Khusus Pecandu Judi Online di Jakarta
Usulan Pembangunan RSUD Khusus Pecandu Judi Online di Jakarta

Selain itu, DPRD juga berharap Pemprov DKI menyiapkan program yang dapat menenangkan ibu baru.

Baca Selengkapnya
Kasus DBD di Depok Melonjak, Ini Antisipasi Wali Kota Cegah KLB
Kasus DBD di Depok Melonjak, Ini Antisipasi Wali Kota Cegah KLB

Jumlah ini naik dua kali lipat dibanding tahun 2023. Adapun rinciannya, pada Januari 2024 sebanyak 68 kasus, Februari 119 kasus, Maret 68 kasus.

Baca Selengkapnya
Angka DBD di Depok Terus Naik, per Maret 2024 Tembus 723 Kasus & 2 Meninggal Dunia
Angka DBD di Depok Terus Naik, per Maret 2024 Tembus 723 Kasus & 2 Meninggal Dunia

Pasien yang meninggal diduga karena terlambat mendapat penanganan.

Baca Selengkapnya
Warga Depok Cukup Bawa KTP untuk Berobat Gratis, Berlaku mulai 1 Desember 2023
Warga Depok Cukup Bawa KTP untuk Berobat Gratis, Berlaku mulai 1 Desember 2023

Kota Depok menerapkan sistem penjaminan kesehatan Universal Health Coverage (UHC) nulai 1 Desember 2023. Warga yang hendak berobat hanya perlu membawa KTP.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak

Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus

Baca Selengkapnya
Hutama Karya Kebut Pembangunan RSUP Dr. Sardjito Senilai Rp267 Miliar, Ditarget Rampung Noveber 2024
Hutama Karya Kebut Pembangunan RSUP Dr. Sardjito Senilai Rp267 Miliar, Ditarget Rampung Noveber 2024

Pembangunan rumah sakit ini juga dimanfaatkan sebagai fasilitas tanggap darurat, tanggap bencana alam dan tanggap pandemi.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Jakarta Siapkan RSKD Duren Sawit Khusus Pecandu Judi Online
Dinkes DKI Jakarta Siapkan RSKD Duren Sawit Khusus Pecandu Judi Online

Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit disiapkan untuk para pecandu judi online.

Baca Selengkapnya
Jadi Calon Bupati Terkaya di Indonesia, Aep Syaepuloh Janji Bangun RSUD Keempat di Karawang
Jadi Calon Bupati Terkaya di Indonesia, Aep Syaepuloh Janji Bangun RSUD Keempat di Karawang

Calon bupati Karawang, yang merupakan petahana Aep Syaepuloh akan menambah rumah sakit umum daerah di kecamatan memudahkan masyarakat mendapatkan fasilitas.

Baca Selengkapnya
Menkes Temui Heru Budi, Minta Izin Bangun Tempat Pemberhentian LRT dan Transjakarta di 3 Rumah Sakit Besar Jakarta
Menkes Temui Heru Budi, Minta Izin Bangun Tempat Pemberhentian LRT dan Transjakarta di 3 Rumah Sakit Besar Jakarta

Menurut Budi, revitalisasi dilakukan agar tiga rumah sakit tersebut terintegrasi menjadi ruang publik bagi warga.

Baca Selengkapnya
Pj Walkot Palembang Murka Kepala Puskesmas Larang Pegawai Hamil, Terancam Dipecat
Pj Walkot Palembang Murka Kepala Puskesmas Larang Pegawai Hamil, Terancam Dipecat

Ratu Dewa menyebut sudah meminta Inspektorat untuk melakukan verifikasi laporan resmi.

Baca Selengkapnya