Deretan Kebrutalan Anjing Milik Bima Aryo, Serang Bocah & Sales Hingga Bunuh ART
Merdeka.com - Nasib nahas dialami oleh asisten rumah tangga bernama Yayan. Dia harus meregang nyawa setelah diterkam anjing milik majikannya yakni presenter Bima Aryo. Peristiwa itu terjadi di Jalan Langgara, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, pada Jumat (30/8).
Sebelum tewas, Yayan terlebih dahulu dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sayangnya, nyawa Yayan tidak tertolong.
"Korban mengalami luka pada bagian leher, punggung hingga dada. Korban juga sempat dilarikan ke rumah sakit, namun, sesampainya di rumah sakit nyawanya tak tertolong," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Ady Wibowo.
-
Siapa yang membuat video anjing? Pemilik akun TikTok mwellll membagikan sebuah video yang mengharukan.
-
Siapa yang paling sering diserang anjing? Banyak dari serangan tersebut dilakukan oleh anjing tanpa pemilik, sedangkan beberapa lainnya dilakukan oleh kawanan anjing liar.
-
Dimana anjing berada? Terlihat dalam video, seeokor anjing duduk di sebuah kursi plastik dengan tenang. Sedihnya, di belakang kursinya terdapat peti mati. Diketahui, itu merupakan peti mati milik tuannya. Ia juga tampak selalu setia berada di sisi sang tuan.
-
Di mana anjing itu terlihat? Meskipun turis sering melakukan tur paralayang di sekitar monumen ini karena pendakian piramida dilarang, Lang mendapati pemandangan yang tak biasa di puncak piramida kuno tersebut. Mengutip NDTV, Kamis (17/10), Ia melihat seekor anjing sedang mengejar burung di puncak piramida.
-
Siapa yang melatih robot anjing untuk melukis? Pilat, yang lahir di Polandia dan sekarang tinggal di AS, menghabiskan waktu berbulan-bulan mengajari tiga mesin berkaki empat bernama Basia, Vanya, dan Bunny.
-
Dimana anjing itu ditemukan? Saat menceritakan kepada Newsweek, dia mengenang, 'Saya bertemu anjing ini pada hari kedua, saat saya mendekati titik tertinggi di jalan setapak Punta Union pada ketinggian 4.750 meter sekitar 15.583 kaki di atas permukaan laut,' ungkap pendaki itu.
Kebrutalan Anjing yang diketahui berjenis Belgian Malinois, bukan pertama kali, sebelumnya anjing ini pernah menyerang warga sekitar. Berikut ini kebrutalan anjing tersebut:
ART Buka Kandang karena Diperintah Majikan
Yayan, seorang asisten rumah tangga harus meregang nyawa setelah diterkam anjing milik majikannya. Menurut, Kapolsek Cipayung, Kompol Abdul Rasyid anjing itu milik Harro Salim dan istrinya Taty Damai. Ternyata, Harro Salim dan istrinya Taty Damai merupakan orangtua dari presenter Bima Aryo.
Kejadian ini berawal saat Tatty menyuruh Yayan membuka kandang anjing yang bernama Sparta. Atas perintahnya Yayan tewas diterkam oleh anjing jenis herder atau German Shepherd Ini.
"Ibunya (istrinya) yang menyuruh itu, yang menyuruh buka kandang bisa kena pidana. Pasal 359 KUHP tentang kealpaan yang menyebabkan matinya seseorang," kata Rasyid saat dikonfirmasi, Selasa (3/9).
Saat disuruh, Yayan yang baru dua minggu bekerja ini sempat menolak membuka kandang. Namun, Taty tetap meminta Yayan membuka kandang anjing itu.
"Sudah buka saja enggak apa kok kata ibu itu (TD). Padahal pembantu itu sama sekali enggak berani masalah anjing itu," ujarnya.
Atas peristiwa itu, korban mengalami luka pada bagian leher, punggung hingga dada. Korban juga sempat dilarikan ke rumah sakit, namun, sesampainya di rumah sakit nyawanya sudah tak tertolong.
Pernah Serang Bocah & Sales
Ternyata anjing yang diketahui berjenis Belgian Malinois, bukan pertama kali menyerang seseorang. Menurut pengakuan warga sekitar, sudah beberapa orang menjadi korban, tapi baru kali ini menyebabkan kematian.
"Sudah sering ada yang diserang, tapi baru kali ini ada korban jiwa," ungkap wanita yang enggan disebutkan namanya saat diwawancara merdeka.com, Senin(2/9).
Dia menceritakan beberapa kejadian yang diingatnya. Pertama, penyerangan anjing terhadap seorang tukang bangunan.
"Pernah ada tukang digigit, perobatannya katanya puluhan juta. Kita dengar-dengar sih ditanggung si pemilik anjing. Anak pemilih rumah itu memang yang punya anjing dan dia royal sih," ungkapnya.
Kemudian, peristiwa saat anjing menyerang seorang anak yang mengambil bola di halaman rumah. Saat itu, anak tersebut diselamatkan oleh asisten rumah tangga laki-laki pemilik rumah. Keduanya terluka hingga dilarikan ke rumah sakit.
"Saya bawa anak itu ke rumah sakit, sampai di mobil online darah semua itu. Pembantunya juga luka tangannya pas nyelamatin si anak," katanya.
Dia juga menceritakan, ada seorang sales yang sedang berdiri di depan pagar rumah. Ketika pemilik rumah membuka pintu, tiba-tiba anjing itu keluar dan menyerang sales tersebut. Ada pula kejadian seorang ibu diserang ketika sedang mengikuti senam di lingkungan rumah.
"Pernah ada ibu-ibu lagi senam, eh anjingnya lepas dari kandang, akhirnya digigit," tuturnya.
Dikenal Brutal
Anjing jenis Belgian Malinois diketahui jenis anjing memiliki sifat tempramen. Karena itu anjing ini cocok dijadikan anjing penjaga. Contohnya U.S Secret Service yang menggunakan Malinois Belgia untuk menjaga Gedung Putih.
Tak hanya itu saja, sifat tempramen anjing Belgian Malinois juga bisa dialihkan untuk melacak. Buktinya anjing jenis ini biasa mengerjakan tugas, seperti deteksi bau dan melacak penjahat.
Anjing Belgian Malinois punya fisik yang kuat, mirip dengan anjing Germany Shepherd. Belgian Malinois memiliki leher dan dada yang tebal, seperti anjing atlet. Untuk anjing Belgian Malinois jantan, memiliki berat 25 sampai 30 kilogram. Sedangkan jenis betina memiliki berat 22 sampai 25 kilogram.
Kemudian, tinggi anjing jenis jantan sekitar 61 sampai 66 centimeter dan jenis betina memiliki tinggi 56 sampai 61 centimeter. Anjing ini memiliki masa hidup antara 10 sampai 15 tahun.
Anjing Belgian Malinois menjadi anjing yang mahal. Kisaran harganya mulai dari Rp2 juta hingga Rp20 juta, tergantung kondisi anjing, apakah sudah terlatih atau belum.
Brutal, 3 Anjing Milik Arya Bimo Diangkut Sudin KPKP Jaktim
Tiga anjing milik Arya Bimo akhirnya dibawa Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur. Menurut Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jakarta Timur, Irma Budiani, anjing milik Bima Aryo yang dibawa sebanyak 3 ekor. Mereka dibawa dengan menggunakan mobil pengangkut hewan.
"Kami angkut 3 ekor anjing di rumah Mas Bima, 2 ekor jenis Malinois Belgia sama 1 ekor anjing Pudel," katanya di Rumah Bima, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (3/9).
Irma menjelaskan, tiga ekor anjing yang dibawanya itu yakni Sparta, Anubis yang berjenis Malinois Belgia dan satu ekor anjing jenis pudel.
"Warga enggak mau lagi ada anjing di situ, jadi kami bawa semuanya. Jadi kami pastikan sudah tidak ada lagi anjing di sana," jelasnya.
Anjing-anjing tersebut nantinya akan dibawa ke Balai Observasi Hewan yang berada di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga pelaku yang ditangkap berinisial AYM (25) PPN (28) dan BAA (26). Mereka ditangkap pada Sabtu (17/8).
Baca SelengkapnyaSeekor anjing herder hitam menyerang seorang pejalan kaki yang melintas di perumahan elite di Kota Semarang.
Baca SelengkapnyaAksi penyiksaan itu terekam CCTV sekitar kemudian viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKasus seorang sekuriti mal Plaza Indonesia Jakarta tepergok menghukum anjing dengan cara dipukul bikin heboh jagat media sosial.
Baca SelengkapnyaBuntut dari masalah ini, sekuriti yang diketahui bernama Nasarius tersebut pun dipecat dari pekerjaannya
Baca SelengkapnyaKetua APHI, Rachmat Ninu Mone mengaku sangat mengecam tindakan pelaku.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik anjing pelacak polisi bertingkah liar. Ia melakukan penyerangan pada komandan polisi.
Baca SelengkapnyaVideo anjing polisi menggigit komandan viral di media sosial. Warganet ikut berkomentar.
Baca SelengkapnyaWarga sekitar sebenarnya sudah mencoba menangkap kucing tersebut, namun gagal.
Baca SelengkapnyaKorban pun tak berdaya digigit di bagian kepalanya.
Baca SelengkapnyaAkibat digigit anjing tersebut, mata bocah harus mendapatkan perawatan serius.
Baca SelengkapnyaPrank menjijikan seorang YouTuber usai menyiramkan air tinja anjing ke penumpang kereta viral di media sosial.
Baca Selengkapnya