Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Derita Pendatang di Wamena Akibat Kerusuhan Berujung Petaka

Derita Pendatang di Wamena Akibat Kerusuhan Berujung Petaka Kerusuhan di Wamena. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Kerusuhan yang terjadi di Wamena, Papua, menjadi mimpi buruk bagi warga. Bukan hanya warga asli Wamena, tapi juga bagi warga pendatang.

Mereka mesti menerima kenyataan pahit bahwa situasi Wamena membuat gusar hati. Apalagi sejumlah pendatang turut menjadi korban kerusuhan di Wamena. Berikut derita para pendatang di Wamena akibat kerusuhan yang terjadi:

Puluhan Pendatang Meninggal

Kerusuhan di Wamena, Papua, menyisakan duka mendalam bagi pendatang. Perusuh membabi buta terhadap warga dan pendatang di Wamena.

Akibat kerusuhan itu, puluhan pendatang meninggal. "22 adalah masyarakat pendatang Papua. Mereka meninggal akibat luka bacok dan akibat terbakar dalam rumahnya yang dibakar atau runtuh karena dibakar," kata Kapolri Tito Karnavian di kantor Kemenko Polhukam, Selasa (24/9/2019).

Harus Mengungsi

Sekitar 3.200 warga diungsikan dari Wamena. Hal ini untuk menjaga keamanan warga dari para perusuh. Dari ribuan warga yang mengungsi, paling banyak pendatang.

"Warga pendatang yang berasal dari Makassar, Padang, kemudian dari Jawa Timur. Jadi seluruh warga pendatang yang ada di Wamena," kata Komandan Lanud Silas Papare Jayapura, Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso, Minggu (29/9).

Ketakutan dan Trauma

Kerusuhan di Wamena yang menelan puluhan korban jiwa, membuat pendatang ketakutan dan trauma berat. Sebagian pendatang ingin pulang kampung lantaran takut terjadi kembali kerusuhan.

Meski begitu, Polri menegaskan bahwa perusuh tidak mengincar warga pendatang.

"Pelaku pembakaran bukan penduduk asli Wamena (orang Lembah Baliem). Mereka justru banyak membantu memberi perlindungan kepada para pendatang dengan mengamankan di rumah warga maupun gereja," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen M Iqbal, Minggu (29/9).

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Trauma Pascagempa, 10 Ribu Warga Bawean Memilih Tinggal di Pengungsian
Trauma Pascagempa, 10 Ribu Warga Bawean Memilih Tinggal di Pengungsian

Rentetan gempa masih menghantui warga Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, sekitar 10 ribu jiwa memilih tinggal di pengungsian.

Baca Selengkapnya
Diwarnai Isak Tangis, Ini Momen Perpisahan Mahasiswa KKN UGM dengan Warga Desa di Wakatobi
Diwarnai Isak Tangis, Ini Momen Perpisahan Mahasiswa KKN UGM dengan Warga Desa di Wakatobi

Saat kapal mulai meninggalkan Pulau Wakatobi, warga desa yang mengantar hingga dermaga pun melambaikan tangan mereka.

Baca Selengkapnya
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara

Mahasiswa memaksa pengungsi naik ke truk yang telah disediakan. Semua barang milik pengungsi ikut diangkut

Baca Selengkapnya
Viral Momen Haru Perpisahan Mahasiswa KKN di Wandoka Selatan, Penuh Tangisan
Viral Momen Haru Perpisahan Mahasiswa KKN di Wandoka Selatan, Penuh Tangisan

Warga setempat mengantarkan para mahasiswa hingga dermaga. Mereka tampak bersedih mengantarkan kepergian para mahasiswa.

Baca Selengkapnya
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Ratusan Pengungsi Mulai Terserang Penyakit
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Ratusan Pengungsi Mulai Terserang Penyakit

Kurang lebih 500 warga yang mengungsi di sejumlah posko di Wulanggitang dan Sekolah Dasar Kemiri

Baca Selengkapnya
Kisah Kampung Mati Simonet Pekalongan, Ditinggalkan Penduduknya Karena Banjir Rob
Kisah Kampung Mati Simonet Pekalongan, Ditinggalkan Penduduknya Karena Banjir Rob

Dulu Dusun Simonet merupakan kampung yang ramai. Tapi kini tak ada satupun warga yanga bermukim di sana.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga yang Tinggal di Kampung Mati Lebak, Hanya Tersisa 4 Keluarga
Cerita Warga yang Tinggal di Kampung Mati Lebak, Hanya Tersisa 4 Keluarga

Ditumbuhi semak belukar, warga mengaku hampir tiap malam membunuh ular.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kondisi Banjir Menerjang Jawa Tengah Meluas Lumpuhkan Lalu Lintas Demak-Semarang hingga Jawa Timur
FOTO: Kondisi Banjir Menerjang Jawa Tengah Meluas Lumpuhkan Lalu Lintas Demak-Semarang hingga Jawa Timur

Banjir terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan sehingga mengakibatkan jalan nasional jalur Demak-Semarang lumpuh total.

Baca Selengkapnya
Etnis Rohingya Mengeluh Dikasih Makan Sedikit, Yenny Wahid: Enggak Bersyukur
Etnis Rohingya Mengeluh Dikasih Makan Sedikit, Yenny Wahid: Enggak Bersyukur

Pemerintah Indonesia adalah negosiasi dengan pemerintah Myanmar soal pengungsi Rohingya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi 'Tito Bado Odong Gahu', Ritual Adat Masyarakat Akibat Erupsi Gunung Lewotobi
Mengenal Tradisi 'Tito Bado Odong Gahu', Ritual Adat Masyarakat Akibat Erupsi Gunung Lewotobi

Ritual 'Tito Bado Odong Gahu' bertujuan mengusir segala hal negatif akibat erupsi besar Gunung Lewotobi Laki-laki yang dampaknya semakin terasa ke masyarakat.

Baca Selengkapnya
Warga Rela Mengantar ke Kampus, Momen Perpisahan Mahasiswa KKN dengan Penduduk Desa Ini Penuh Air Mata
Warga Rela Mengantar ke Kampus, Momen Perpisahan Mahasiswa KKN dengan Penduduk Desa Ini Penuh Air Mata

Viral momen perpisahan mahasiswa KKN dengan warga setempat, penuh air mata.

Baca Selengkapnya