Derita penyakit aneh remaja Rejanglebong alami kelumpuhan
Merdeka.com - Meilan Marsela (15), seorang remaja putri asal Desa Dusun Sawah Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, terpaksa berhenti sekolah sejak tiga tahun lalu lantaran menderita penyakit aneh. Gadis malang ini sempat sekolah kelas I SMPN Curup Utara, Provinsi Bengkulu.
Anak dari pasangan Gafrianto (46) dan Emi Suryani (36) warga Dusun III Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara itu mengalami lumpuh. Meilan yang kini beranjak dewasa itu hanya bisa terbaring di rumah kakeknya dengan kondisi badan yang mulai membungkuk dan kaki sebelah kiri yang membusuk.
Menurut keterangan ibu korban, Emi Suryani, anaknya itu terserang penyakit aneh sejak tahun 2013 lalu. Menurut Emi, putrinya awalnya hanya mengalami gatal-gatal biasa di bagian kaki. Namun lama-kelamaan semakin parah dan membengkak hingga akhirnya tubuh bagian bawahnya tidak bisa digerakkan lagi.
-
Kenapa gadis itu terjebak di rumah sakit? Meskipun memenuhi kriteria pemulangan dan permohonannya yang berulang-ulang untuk dibebaskan, dia tetap di sana karena mereka menolak menandatangani dokumen pemulangan.
-
Siapa yang bisa berdoa untuk orang sakit? Bukan hanya bagi yang sedang sakit saja, orang-orang juga bisa turut mendoakan sang pasien. Sebagaimana yang telah diajarkan doa cepat sembuh untuk orang sakit baik itu dari jauh maupun dekat.
-
Siapa yang bisa mendoakan orang sakit? Bukan hanya bagi yang sedang sakit saja, orang-orang juga bisa turut mendoakan sang pasien.
-
Kenapa wanita itu mengalami kondisi seperti itu? Wanita yang berasal dari Provinsi Henan itu diketahui telah ditegur oleh atasannya sebulan sebelumnya, yang mengakibatkan ia mengalami perasaan tidak bahagia yang berkepanjangan.
-
Apa yang bisa dipanjatkan untuk orang sakit? Dalam ajaran agama Islam, seseorang diminta untuk berlindung dan meminta pertolongan kepada Allah SWT melalui doa-doa yang tak putus, khususnya saat terbaring sakit.
-
Siapa yang berdoa untuk orang sakit? Doa berikut pernah dibaca oleh Rasulullah sebanyak 7 kali ketika tengah menjenguk orang yang sakit.
"Awalnya cuma gatal-gatal biasa, tapi beberapa hari kemudian semakin parah dan anaknya menangis karena sakitnya luar biasa. Akibat sering digaruk kulit kakinya menjadi bengkak dan mengeluarkan cairan serta mengelupas semua seperti ular yang berganti kulit," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Jumat (5/2).
Dirinya bersama dengan suami sendiri sudah berusaha melakukan pengobatan medis di RSUD Curup dan anaknya itu juga sempat dilakukan rongent. Namun tim medis yang merawatnya tidak bisa mendiagnosa penyakit apa yang dialami Meilan.
Lantaran tidak memiliki biaya lagi, karena suaminya hanyalah seorang buruh bangunan yang hingga saat ini masih menumpang di rumah orangtuanya. Gadis malang ini hanya menjalani perawatan dari rumah dan bukan ditangani petugas kesehatan. Pengobatan dilakukan secara tradisional yang dilakukan oleh paranormal.
Meilan setiap harinya hanya diobati dengan dedaunan dan air mantera yang diberikan dukun kampung di desa itu. Meilan sendiri mengaku sangat berharap sembuh dan bisa sekolah layaknya anak-anak sebayanya. Namun dengan kondisi bagian bawah tubuhnya terutama di bagian kakinya yang sudah tidak dapat diluruskan lagi itu, dirinya hanya bisa berharap ada keajaiban Tuhan sehingga bisa kembali normal.
Sedangkan Perangkat Desa Dusun Sawah Edi Azhar mengatakan, pihak desanya sudah mengusulkan bantuan ke pemkab setempat. Agar yang bersangkutan dapat ditangani oleh pihak medis guna pengobatan dan mengetahui jenis penyakitnya.
"Masih akan diupayakan agar anak ini bisa dapat bantuan guna mengobati penyakitnya. Kami kasihan karena keluarga ini tidak mampu, rumah saja tidak punya dan masih menumpang ke orangtuanya bersama dengan beberapa keluarga lainnya," kata Edi. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bocah malang bernama Raihan itu menderita gagal ginjal. Kini ia rutin melakukan pengobatan rawat jalan.
Baca SelengkapnyaPenanganan medis terhadap korban juga dilanjutkan dan akan didukung secara penuh, termasuk biayanya.
Baca SelengkapnyaAyah remaja putri itu sudah tiada sejak bayi dan ibunya kabur saat usianya baru empat tahun.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kondisi Ani tergolek lemas di atas rumah panggung yang terbuat dari kayu dan bambu.
Baca SelengkapnyaKartika Putri mengungkap misteri penyakitnya. Dari wajah melepuh hingga keputusan berobat ke Singapura.
Baca SelengkapnyaSang pejabat bahkan sudah membuatkan draf susunan kalimat yang diminta untuk dibacakan di hadapan awak media.
Baca SelengkapnyaSaat itu dirinya sedang membantu warga Karawang untuk menangkap king kobra. Kejadian tersebut terjadi sebelum Idulfitri.
Baca SelengkapnyaWarga terdampak banjir rob di Demak hanya bisa pasrah dan bertahan di rumah.
Baca SelengkapnyaKedua orang tuanya mengupayakan segala kemampuan untuk proses pengobatan sang anak, tapi tidak semua obat mampu mereka tebus.
Baca SelengkapnyaKomedian Unang Bagito harus berjuang untuk sembuh dari penyakit aneh yang dideritanya.
Baca SelengkapnyaMeisya tak menyangka setelah zikir Nabi Ayub, kondisi Bambang berangsur membaik.
Baca SelengkapnyaSetelah mengalami kecelakaan mobil bersama Rendy Kajernett, Lady Nayoan kini dalam masa pemulihan. Ia bersyukur kondisinya terus membaik.
Baca Selengkapnya