Desi penculik bayi di RSHS akan didampingi 20 pengacara
Merdeka.com - Desi Ariani (32) kondisi kesehatannya berangsur membaik. Bahkan pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) mempersilakan kepolisian untuk membawanya guna kepentingan penyidikan. Desi pun siap mempertanggungjawabkan perbuatannya. 20 pengacara sekaligus akan mendampingi Desi.
Menurut Ketua Pos Bakum AAI Yopi Gunawan sekeluar dari RSHS kliennya itu akan menghadapi rekonstruksi. Desi sendiri telah ditetapkan tersangka oleh kepolisian dengan tuduhan penculikan bayi Valencia di RSHS.
"Pihak kepolisian sudah memberitahukan akan segera dilakukannya rekonstruksi kasus penculikan bayi di RSHS yang dilakukan DS, rencana akan ada 20 pengacara yang mendampingi," ujar Ketua Pos Bakum AAI, Yopi Gunawan, Jumat (9/5).
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Apa yang terjadi pada bayi tersebut? 'Tapi bayi itu selamat. Dia sehat,' ungkap Nana Mirdad seraya membagikan cuplikan-cuplikan video penanganan sang bayi oleh tenaga medis di UGD.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Dia mengaku tak sungkan menurunkan pengacara untuk mengawal hak-hak Desi sebagai tersangka penculik bayi di RSHS.
"Kita kawal dari sisi hukum, kemudian kami juga sebagai advokat sudah barang tentu memberikan pendampingan secara maksimal," jelasnya.
Dalam waktu dekat pihaknya mengaku akan kembali menengok Desi. Dia tak ingin rekonstruksi dilakukan tanpa kesiapan fisik dan psikis yang memadai dari kliennya tersebut.
"Kami akan menanyakan dulu kesehatan DS, apakah memang sudah sehat dan bisa melakukan rekonstruksi atau tidak. Karena kesehatan klien kami penting," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lokasi reka ulang adegan dilakukan di dua lokasi terpisah. Yakni di hotel dan di bandara.
Baca SelengkapnyaKasus penculikan bayi itu berawal saat pelaku bersama suaminya yang merupakan tetangga A berniat untuk mencuri sepeda motor milik orangtua korban.
Baca SelengkapnyaPolisi tidak menemukan ada unsur pembunuhan berencana pada kasus pencabulan dan pembunuhan seorang bocah perempuan terbungkus karung di Bekasi.
Baca Selengkapnya7 ibu hamil itu ada dari Bali dan luar Bali dan saat ini masih dilakukan pendalaman terkait dugaan perdagangan bayi.
Baca SelengkapnyaPolres Metro Bekasi Kota menggelar prarekonstruksi kasus pencabulan dan pembunuhan bocah perempuan berinisial GH (9).
Baca SelengkapnyaTerduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.
Baca SelengkapnyaKasus Gadis Keterbelakangan Mental Diperkosa 8 Pemuda, Pengacara Terlapor Ungkap Fakta Mengejutkan
Baca SelengkapnyaRK diduga melakukan tindakan tak senonoh terhadap anak usia 15 tahun pada Juli 2024.
Baca SelengkapnyaPrengki menyebut sebelumnya sudah dilakukan mediasi dengan beberapa terlapor.
Baca SelengkapnyaKasus penganiayaan balita di daycare kawasan Harjamukti, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, akhirnya terungkap.
Baca SelengkapnyaPolisi mengerahkan anjing pelacak saat melakukan pengecekan TKP yang ke 5.
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca Selengkapnya