Desmond sebut demoralisasi KPK jika benar Samad foto mesra

Merdeka.com - Beredar foto mesra sepasang pria dan wanita di media sosial, mirip wajah Ketua KPK Abraham Samad dan Putri Indonesia Elvira Devinamira. Foto tersebar selepas penetapan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka rekening jumbo oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Terkait itu, anggota Komisi III DPR dari fraksi Gerindra Desmond J Mahesa menilai telah terjadi demoralisasi di tubuh KPK. Apalagi skandal tersebut menyangkut pimpinannya.

"Manusia tidak ada yang sempurna. Kalau ini terjadi pada seorang pimpinan KPK dan betul, berarti demoralisasi KPK," kata Desmond di gedung DPR Senayan Jakarta, Rabu (14/1).

Menurutnya akibat foto itu tentu nama baik KPK akan tercoreng. Apalagi selama ini KPK terkenal akan langkah-langkah progresif dalam penegakan hukum.

"Padahal KPK hari ini adalah penjaga moral. Itu tindakan tidak etis," terang dia.

Selain itu, dia juga pesimis akan ada sangsi dari majelis etik KPK. Selama ini setiap ada persoalan majelis etik lebih melindungi internal KPK.

"Majelis etik KPK lebih melindungi internalnya. Pandu bikin statement Boediono jadi tersangka di bantah. Itu Pandu salah ngomong atau wartawan berbohong tidak ada tindak lanjut juga," pungkas dia.

KPK menegaskan foto mesra itu hasil rekayasa. Begitu juga dengan Abraham Samad. Samad menegaskan itu fitnah untuk menjatuhkan dirinya. (mdk/ian)