Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dewie Limpo awalnya minta jatah 10 persen proyek pembangkit listrik

Dewie Limpo awalnya minta jatah 10 persen proyek pembangkit listrik Dewie Yasin Limpo di KPK. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Anggaran pembangunan pembangkit listrik micro hydro di Kabupaten Deiyai, Papua, diperkirakan menelan biaya hingga Rp 225 miliar. Dari pemeriksaan penyidik KPK, diketahui bahwa tersangka dugaan penerima suap Dewie Yasin Limpo meminta commitment fee sebesar sepuluh persen dari total anggaran.

"Awalnya DYL minta fee 10 persen. Akhirnya ditawar, jadinya 7 persen," kata sumber di KPK, Kamis (22/10).

KPK memastikan anggota DPR komisi VII, Dewie Yasin Limpo alias DYL sebagai tersangka penerima suap dugaan kasus proyek pengembangan pembangkit listrik mikrohidro di Papua. Dewie terkena tangkap tangan KPK di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Selasa (20/10) malam.

Dewie dikenakan pasal 12 a atau b pasal 11 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Korupsi. Sementara pelaku suap diganjar pasal 5 ayat i huruf a, atau pasal 13 Undang-undang 31 Tahun 1999, sebagaimana diubah Undang-undang nomor 20 tahun 2001, pasal 55 ayat 1 KUHP.

Saat dikeluarkan dari Gedung KPK untuk dipindahkan ke rutan C1 KPK, Kamis (22/10) dini hari, politikus Hanura itu bersikeras jika dirinya tidak bersalah. Dia juga mengatakan dirinya tak pernah melihat dan menerima uang SGD 177.700 yang diberikan oleh tersangka Setiadi dan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Deiyai, Papua Ireniis Adii.

"Jangankan menerima, melihat saja saya tidak pernah," kata Dewie saat akan dipindahkan ke rutan C1 KPK.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Niat Pindah Tiang Listrik dari Tanah Sendiri, Perempuan Ini Diminta Bayar Rp11 Juta
Niat Pindah Tiang Listrik dari Tanah Sendiri, Perempuan Ini Diminta Bayar Rp11 Juta

Tiang listrik di halaman rumah tentu mengganggu pemilik rumah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Segera Terbitkan Aturan Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta
Pemerintah Segera Terbitkan Aturan Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta

Subsidi konversi motor listrik juga akan naik dari sebelumnya Rp7 juta menjadi Rp10 juta.

Baca Selengkapnya
Seperti Ini Cara Menghitung Pajak Mobil Listrik
Seperti Ini Cara Menghitung Pajak Mobil Listrik

Jika Anda tertarik untuk membeli mobil listrik dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang pajaknya serta cara menghitungnya,

Baca Selengkapnya
Kejar Target Desa Teraliri Listrik 100 Persen, PLN Minta Suntikan Dana Rp3 Triliun
Kejar Target Desa Teraliri Listrik 100 Persen, PLN Minta Suntikan Dana Rp3 Triliun

Pemerintah wajib menyediakan dana khusus untuk listrik desa.

Baca Selengkapnya
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun

Dalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan dan Langsung Tahan Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalur Kereta
KPK Tetapkan dan Langsung Tahan Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalur Kereta

Tersangka merupakan pejabat pembuat komitmen (PPK) pada Balai teknik Perkeretaapian (BTP) kelas 1 Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Motor Listrik Yadea Dapat Subsidi Rp 7 Juta, Kini Harga Jualnya Murah Banget
Motor Listrik Yadea Dapat Subsidi Rp 7 Juta, Kini Harga Jualnya Murah Banget

Motor listrik Yadea yang dipasarkan Indomobil dapat subsidi pemerintah Rp 7 juta. Harga jualnya jadi makin murah, mulai Rp 14 jutaan.

Baca Selengkapnya