Di balik eksistensi pecel lele dan soto Lamongan di Jakarta
Merdeka.com - Eksistensi warga Lamongan di Jakarta sudah tak diragukan lagi. Seperti di sektor kuliner, keberadaan tenda-tenda pecel lele dan soto ayam milik 'cah' Lamongan, merupakan bukti otentiknya. Hampir di setiap penjuru ibu kota, kuliner khas tersebut selalu ada.
Forum Silaturahmi Putra Lamongan di Jakarta (Pualam) mencatat, sejak tahun 1952 warga Lamongan yang terkenal ulet mulai merantau ke Jakarta. Selain menjajaki bisnis kuliner, mereka juga banyak terserap di instansi pemerintah dan swasta.
Ketua Pualam, Soen'an Hadi Poernomo menceritakan, sekitar tahun 1974, para putra Lamongan yang sukses berinisiatif menggelar reuni temu kangen seluruh warga Lamongan di Jakarta.
-
Apa yang istimewa dari kuliner Lamongan ini? Tak hanya legendaris, kuliner ini terkenal karena harganya sangat murah.
-
Bagaimana warga Jati Padang berbagi? Warga memilih pakaian saat bazar sayuran, bahan makanan dan bahu bekas layak pakai gratis di Jalan Jati Padang VI, Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (29/3/2024).
-
Dimana bisa menemukan warung makan khas Padang? Bahkan, keberadaan warung makan khas Padang bisa dengan mudah ditemukan di berbagai daerah di tanah air.
-
Mengapa masyarakat Gunungkidul makan bersama? Kelompok masyarakat itu berbagi tugas.
-
Dimana silaturahmi dilakukan? Silaturahmi juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk memperbaiki hubungan yang renggang antara individu atau kelompompok.
-
Dimana tempat kuliner kekinian Jakarta? Di Jakarta, ada beberapa tempat kuliner kekinian yang dapat Anda coba untuk menghabiskan hari.
"Tahun 74-an, kami yang muda-muda yang mengorganisir untuk mendukung seminar-seminar dan mengadakan reuni orang Lamongan di Jakarta. Ada yang dari (TNI) AD, anggota DPR. Kami membiayai fasilitas," kata Soen'an kepada merdeka.com, Jumat (14/6).
Hingga kini, sudah tercatat lebih dari 3.000 tenda warung pecel lele dan soto ayam milik warga Lamongan berdiri di Jakarta. Dan setiap bulan minggu ketiga, mereka berkumpul di kantor Pualam Jalan Cempaka Putih Raya Nomor A 17 Jakarta Pusat, menggelar acara seperti diskusi.
Banyaknya kuliner ala Lamongan di Jakarta, juga mendatangkan berkah bagi pebisnis ayam potong. Terhitung, setiap harinya warung pecel lele dan soto ayam Lamongan menghabiskan ayam sampai dua truk.
Selain agenda bulanan, paguyuban warga Lamongan juga selalu membuat agenda tahunan. Seperti mudik bareng dan halal bi halal.
"Tiap halal bi halal datang semua. Termasuk bupati, anggota DPR dan DPRD. Di anjungan Jatim Taman Mini," katanya.
Bangun koperasi paguyuban
Menurut Soen'an, paguyuban warga Lamongan yang berada di bawah struktur Pualam kebanyakan didasarkan pada kesamaan profesi seperti pedagang pecel lele dan soto ayam, serta berdasarkan kampung halaman di Lamongan.
Selain sebagai forum pertemuan sesama warga Lamongan di Jakarta, keberadaan Pualam juga mendatangkan manfaat lebih bagi anggotanya.
Contohnya koperasi paguyuban. Lembaga yang sudah dibentuk cukup lama itu menjadi salah satu bentuk kepedulian dan solidaritas sesama warga Lamongan di Jakarta. Keberadaan koperasi tersebut utamanya untuk mendukung bisnis kuliner para anggota.
"Ya untuk tambahan modal, arisan membantu anggota. Seperti koperasi pecel lele, yang diisi oleh para pedagang kaki lima," kata Soen'an yang juga dosen di IISIP Jakarta Selatan. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belajar dari kegagalan yang dialami pada saat membuka cabang kedua, akhirnya Gianto membuka kembali cabang baru dengan strategi yang berbeda.
Baca SelengkapnyaDurian tidak hanya terkenal kelezatan buahnya saja, tapi juga salah satu olahannya yaitu Lempok Durian tak kalah lezat dan menggiurkan.
Baca SelengkapnyaPelanggan datang dalam kondisi sempoyongan usai menenggak minuman beralkohol jadi pemandangan biasa bagi penjualnya
Baca SelengkapnyaBerdirinya Kabupaten Lamongan tak bisa dilepaskan dari sosok Sunan Drajat
Baca SelengkapnyaMakanan khas Surabaya dikenal memiliki cita rasa lezat dan enak. Berikut ragam rekomendasi yang wajib Anda coba!
Baca SelengkapnyaSalah satu makanan berkuah asli Indonesia yang bercita rasa lezat dan nikmat
Baca SelengkapnyaSandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
Baca SelengkapnyaBiasanya kuliner ini hanya ada saat acara tertentu, seperti saat acara adat dan pesta pernikahan.
Baca SelengkapnyaPelindo Persero merevitalisasi kawasan hutan bambu Desa Penglipuran sebagai Pasar Pelipur Lara untuk memfasilitasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Baca SelengkapnyaSup daging khas Betawi jadi hidangan yang sayang untuk dilewatkan saat mampir ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaSoto Kletuk Pak Galo pertama kali buka pada tahun 1997. Setelah Pak Galo meninggal, usaha itu diteruskan oleh anaknya.
Baca SelengkapnyaKuliner ini serupa soto, namun dengan isian kerang bernama lorjuk
Baca Selengkapnya