Di Cianjur, Jokowi singgung mafia impor beras
Merdeka.com - Calon presiden nomor urut dua Joko Widodo ( Jokowi ) hari ini melakukan kunjungan ke Cianjur, Jawa Barat. Sebagai salah satu daerah penghasil beras terbaik, dia sempat menyinggung kebijakan pemerintah pusat untuk melakukan impor pangan.
Di hadapan ratusan warga Cianjur, Jokowi mengatakan akan menghentikan impor bahan pangan apapun jika masyarakat memberikan kepercayaan kepadanya dan Jusuf Kalla (JK). Sebab barang yang di kirim luar negeri ke Indonesia sudah ada semua di negara ini.
"Cianjur-kan lumbungnya beras pandanwangi. Kan enak itu, pulen dan wangi. Kalau ke depan nanti Jokowi dan JK yang jadi presiden, kita harus berani stop impor pangan, stop impor beras, stop impor daging, stop impor kedelai, stop impor sayur, stop impor buah, stop impor ikan. Kita ini semuanya punya kok," jelas Jokowi di Gedung Serbaguna Assakinah, Cianjur, Jawa Barat, Rabu (2/7).
-
Bagaimana Jokowi melihat hasil panen jagung? “Ini adalah jagung yang kita tanam 3 bulan yang lalu, tepatnya 107 hari yang lalu kita ke sini, kita tanam, dan hasilnya ini. Memang ada yang sudah bagus-bagus, gede-gede, tapi juga ada yang masih (kecil) karena terlalu banyak air sehingga tadi dievaluasi dari Pak Mentan, dari Pak Bupati, dari petani memang paritnya harus lebih dikecilkan jaraknya dari 12 (meter) jadi 5 atau 6 meter,“ ujar Jokowi di kawasan food estate, Kamis (6/7).
-
Bagaimana Jokowi pastikan beras aman? Presiden juga turut menyerahkan bantuan pangan berupa beras kepada masyarakat penerima manfaat. 'Bapak, Ibu sudah terima semuanya yang 10 kilo? Saya tadi mendapatkan catatan, ada yang sudah tiga kali, tapi ada juga yang baru sekali, betul?' tanya Presiden dalam dialognya dengan masyarakat penerima manfaat seperti dikutip dari siaran pers, Rabu (3/4).
-
Apa makanan favorit Jokowi? Pemilik Soto Triwindu, Sri Suwarni, mengungkapkan bahwa Jokowi biasanya memesan soto daging dan tempe kering sebagai lauk favoritnya. 'Dari dulu suka sekali soto kami, biasanya soto daging, kami hanya spesial satu ya, soto daging terus biasanya pakai tempe garing kesukaan Bapak itu,' ujar Sri.
-
Makanan favorit Jokowi? “Saya belum pernah (selama) melayani bapak (menyediakan makanan) dikomplain, dimarahin, belum pernah. Alhamdulillah, saya bisa layani bapak dengan baik,“ kata Tri, melansir kanal Youtube Presiden Joko Widodo. “Kali ini, saya mengajak Anda semua menengok dapur saya. Maksud saya, dapur tempat mengolah makanan dan minuman di kediaman saya. Tentu atas seizin Bapak Tri Supriharjo, sang juru masak. Ia telah bersama saya sejak tahun 2013. Pak Tri begitu paham selera makan saya. Ia juga tahu benar takaran dan racikan ramuan jamu untuk saya,“ kata Jokowi.
-
Kenapa Jokowi ingin lihat hasil panen jagung? Dia ingin melihat hasil panen jagung yang merata dan maksimal.
-
Alasan Jokowi suka Orek Tempe? Menu yang akrab dengan menu warteg ini ternyata salah satu menu favorit Pak Jokowi juga lho. Berbahan dasar tempe dan bumbu kecap yang medok tentu jangan sampai terlewat terutama untuk menu makan siang.
Gubernur DKI Jakarta nonaktif ini mengungkapkan, seharusnya Indonesia menjadi negara pengekspor, bukan pengimpor. Jokowi menduga masih berjalannya impor di Indonesia karena ada banyak mafia yang mendapat keuntungan sehingga pemerintah pusat masih belum dapat menghentikannya.
"Harusnya kita bisa ekspor, bukannya impor. Saya nggak ngerti sebabnya. Ada yang tahu sebabnya apa? Bocar bocor. Katanya di situ katanya ada mafianya. Mafia daging ada, beras ada, haji ada, minyak ada. Semua ada. Persoalan ini tak rumit tapi menjadi rumit karena banyak kepentingan," terangnya.
Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, jika impor dihentikan maka akan menjadi semangat untuk berproduksi. Petani semangat untuk produksi, namun karena ada impor jerih payah seakan tidak terbayar. Kejadian itu yang membuat masyarakat malas berproduksi.
"Problemnya ada dua, mau atau tidak mau, niat atau tidak niat. Kalau tidak punya niat dikejar seperti apa pun tidak bisa. Kalau pemimpin yang nggak punya niat kita akan begini terus," tutup Jokowi .
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Jokowi, harga sejumlah bahan pokok di pasar tersebut masih dalam kondisi yang baik. Namun, diakuinya harga beras naik.
Baca Selengkapnya"Hingga saya ingin pastikan beras yang ada di sini ada tersedia, jumlahnya cukup dan saya melihat melimpah," sambungnya.
Baca SelengkapnyaSambil nge-vlog, Presiden menikmati mie gacoan di NTB
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, harga sejumlah bahan pokok di pasar masih dalam keadaan baik
Baca SelengkapnyaDirencanakan, lahan food estate seluas 45 hektare akan kembali panen pada September 2023.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melanjutkan kunjungan kerjanya di Kabupaten Bulukumba dan Bantaeng dengan mengunjungi pasar dan lahan pertanian.
Baca SelengkapnyaJokowi tanya itu kepada pedagang UMKM yang mendapatkan modal dari program PNM
Baca SelengkapnyaKepala negara juga memberikan bantuan modal kepada sejumlah pedagang pasar.
Baca SelengkapnyaGibran membocorkan salah satu pesan dari Jokowi jika dirinya menang dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSelain Bulog, Jokowi juga mendorong ekspansi PT Pertamina (Persero) ekspansi ke Brasil. Dengan tujuan untuk mendapat tebu sebagai bahan bioetanol.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menyiapkan strategi untuk menurunkan harga beras di pasaran yang ada di berbagai daerah. Seperti operasi pasar yang digelar Bulog.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Plt Menteri Pertanian (Mentan) Arief Prasetyo Adi, melakukan panen raya padi di Desa Karanglayung.
Baca Selengkapnya