Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di depan WALHI, Dedi Mulyadi janjikan evaluasi tata ruang Jawa Barat

Di depan WALHI, Dedi Mulyadi janjikan evaluasi tata ruang Jawa Barat Dedi Mulyadi. ©2018 Istimewa

Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ingin mengevaluasi tata ruang di Jawa Barat. Selain itu, ijin pembangunan di daerah hijau akan lebih selektif dan harua melalui penelaahan kritis.

Hal itu disampaikan dalam sebuah diskusi yang digelar Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Jawa Barat di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Kamis (3/5).

Menurut Dedi, pembangunan yang memiliki nilai ekonomi memang penting. Pembangunan berbasis menjaga alam jauh lebih penting dari unsur ekonomi. Bahkan, ia menilai, alam dan lingkungan harus menjadi variabel determinan dalam menentukan program di sebuah daerah.

Orang lain juga bertanya?

"Biasanya kan semua daerah ingin pembangunan itu bernilai ekonomi. Hari ini menjaga hutan belum dianggap memiliki nilai ekonomi, menjaga sungai belum dianggap memiliki nilai ekonomi. Tetapi saya meyakini anggapan itu tidak sepenuhnya benar, secara jangka panjang kita ini sangat membutuhkan alam," katanya.

Atas hal tersebut, Dedi mengaku siap melakukan evaluasi terhadap rencana tata ruang di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat. Dia meyakini, evaluasi tersebut dapat melahirkan implikasi positif terhadap perkembangan daya dukung lingkungan di sebuah daerah.

"Saya kira harus ada evaluasi soal tata ruang. Jadi, ke depan itu jelas, ini ruang untuk manusia dan ini ruang untuk lingkungan, keduanya tidak tumpang tindih. Kalau ada aspek yang merugikan lingkungan dalam sebuah aturan tata ruang, maka ya harus evaluasi," ucapnya.

Selain itu, Dedi menyoroti masalah alih fungsi lahan. Dampak positif alih fungsi tersebut menurut dia harus dirasakan oleh masyarakat yang mengalami penggusuran.

"Masyarakat (terdampak penggusuran) harus menjadi orang pertama yang menerima manfaatnya," imbuhnya.

Fenomena daerah yang mendadak menjadi kering karena industrialisasi menurut dia harus segera diakhiri. Sebaliknya, daerah tersebut harus tetap terjaga secara lingkungan. Dedi melihat sisi penting mata air dan wilayah resapan air agar dikuasai oleh pemerintah.

"Jangan sampai daerah yang kaya air, tetapi masyarakatnya kekurangan air. Tidak boleh terjadi anomali seperti itu hari ini dan di masa yang akan datang," tandasnya. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usai Dilantik Jadi Gubernur, Dedi Mulyadi Bakal Gandeng UI Perbanyak Ruang Hijau hingga Kelola Sampah di Jabar
Usai Dilantik Jadi Gubernur, Dedi Mulyadi Bakal Gandeng UI Perbanyak Ruang Hijau hingga Kelola Sampah di Jabar

Tujuannya agar UI melakukan penataan di lima wilayah di Jabar yang merupakan penyangga Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Kades Utamakan Beli Produk Asli Desa, Meski Harga Lebih Mahal
Jokowi Minta Kades Utamakan Beli Produk Asli Desa, Meski Harga Lebih Mahal

Pembangunan menggunakan dana desa sudah membuat jalan desa mencapai 350 ribu kilometer.

Baca Selengkapnya
Soal Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi Manut Keputusan Gerindra
Soal Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi Manut Keputusan Gerindra

Dedi sesumbar, menjelang Pilgub atau Pilkada serentak tahun 2024, cukup banyak tokoh, komunitas dan kelompok masyarakat yang memberikan dukungan untuknya.

Baca Selengkapnya
Mendagri Dorong Penguatan Desa sebagai Sentra Ekonomi Baru
Mendagri Dorong Penguatan Desa sebagai Sentra Ekonomi Baru

Mendagri menegaskan, penguatan desa perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya urbanisasi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Skakmat Gita di Debat, Dedi Blak-blakan Singgung Penyiksaan Warga Parung Oleh Tambang
VIDEO: Skakmat Gita di Debat, Dedi Blak-blakan Singgung Penyiksaan Warga Parung Oleh Tambang

Dedi Mulyadi menyoroti penderitaan masyarakat Parung, Kabupaten Bogor yang tersiksa akibat debu dan jalan rusak akibat aktivitas tambang

Baca Selengkapnya
Jawab Pertanyaan Lutfi, Andika Sebut Pembangunan Infrastruktur Bisa Turunkan Kemiskinan di Jateng
Jawab Pertanyaan Lutfi, Andika Sebut Pembangunan Infrastruktur Bisa Turunkan Kemiskinan di Jateng

Pasangan Andika-Hendi berkomitmen akan mengalokasikan anggaran daerah demi memperlebar dan memperbaiki jalan-jalan provinsi yang ada di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Capres Prabowo akan Kaji Pembangunan Bandara di Bali Utara
Capres Prabowo akan Kaji Pembangunan Bandara di Bali Utara

Prabowo mengajak tokoh-tokoh Bali berkumpul tanpa memandang partai, organisasi mana dan institusi untuk merumsukan pembangunan Bali ke depan.

Baca Selengkapnya
Debat Terakhir, Tiga Paslon Pilkada Jatim Paparkan Visi Misi Pamungkas
Debat Terakhir, Tiga Paslon Pilkada Jatim Paparkan Visi Misi Pamungkas

Tiga pasangan Cagub dan Cawagub Jatim memaparkan gagasan dalam tema pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya
Dedi Mulyadi Minta Tak Ada Politik Identitas di Pilkada Jabar
Dedi Mulyadi Minta Tak Ada Politik Identitas di Pilkada Jabar

Dedi Mulyadi menegaskan dirinya tidak pernah menggunakan politik identitas untuk kepentingan pemenangan.

Baca Selengkapnya
Dedi Mulyadi Bakal Bangun Sarana Transportasi Sungai Perkotaan di Kalimalang, Begini Konsepnya
Dedi Mulyadi Bakal Bangun Sarana Transportasi Sungai Perkotaan di Kalimalang, Begini Konsepnya

Dedi mengungkapkan, jika dirinya terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat, fokus pertamanya adalah penataan kawasan sungai, termasuk Kalimalang.

Baca Selengkapnya
Dukung Ekonomi Berkelanjutan, Wamendagri Ribka Haluk Soroti Pentingnya Terobosan Inovasi Daerah
Dukung Ekonomi Berkelanjutan, Wamendagri Ribka Haluk Soroti Pentingnya Terobosan Inovasi Daerah

Wamendagri Ribka Haluk menegaskan pentingnya terobosan inovasi daerah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol

Jokowi mengatakan kemanfaatan pembangunan jalan bebas hambatan itu banyak dirasakan oleh masyarakat.

Baca Selengkapnya