Di hadapan perwakilan Palestina, JK singgung ketegangan Saudi & Iran

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan penyerahan simbolik bantuan Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina. Jusuf Kalla mengaku bangga dengan bantuan masyarakat untuk rakyat Palestina yang masih belum merdeka.

Namun pria akrab disapa JK ini juga menyinggung masalah Arab Saudi dan Iran yang sedang bersitegang lantaran eksekusi ulama Syiah Nimr al Nimr.

"Dengan demikian upaya pemerintah Indonesia, Arab Saudi dengan Iran akan memberikan upaya diplomasi, tentu kami sangat risau adanya saling membunuh dan menghancurkan," ujar JK saat sambutan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu (9/1) malam. Dalam acara tersebut juga dihadiri perwakilan dari Palestina.

Sementara, kata dia, upaya pembangunan Rumah Sakit Indonesia ini tidak mudah dilakukan. JK pun mengapresiasi Mer-C yang telah mewujudkan bantuan kepada rakyat Palestina.

"Tentu kita tidak bisa berdoa saja, dan berdemo tapi yang benar yang dibuat Mer-C hari ini," kata dia.

Seperti diketahui, Rumah Sakit Indonesia ini dibangun di lahan seluas 16.261 meter persegi yang merupakan wakaf dari pemerintah Palestina. Luas bangunan sekitar 10.000 meter persegi.

Rumah Sakit ini terdiri dari dua lantai dan ruang bawah tanah. Ada 90 ruang rawat inap, 10 ruang instalasi gawat darurat, satu laboratorium, satu ruang radiologi dan 10 ruang perawatan intensif berkapasitas 100-150 pasien.

Sementara Rumah Sakit ini resmi beroperasi pada Minggu (27/12) 2015 lalu. Aktivitas pertama dimulai sudah melakukan pelayanan medis bagi rakyat Gaza. Sejak pertama kali beroperasi, RS Indonesia ini sudah menerima pasien rawat jalan mencapai 312 orang. (mdk/hhw)