Di Jembrana, mangrove diolah menjadi batik dan makanan
Merdeka.com - Selama sepuluh tahun terakhir, masyarakat di sekitar desa Budeng dan Perancak, Kecamatan Jembrana, akrab dengan tanaman mangrove. Lahan sebelumnya menjadi tempat tambak ikan, kini mulai dihijaukan dengan tanaman bakau.
Itu setelah masyarakat ini dapat mengolah tanaman mangrove menjadi sebuah bahan makanan, jus, sabun serta sarana batik tulis. Dari batang, akar, hingga daun mangrove kini bisa dimanfaatkan dan bernilai ekonomi.
"Selama ini tahunya hanya tanaman biasa, sebenarnya bisa dimanfaatkan lainnya. Seperti bahan batik tulis maupun makanan," kata Agung, seorang pegawai Badan Penelitian dan Observasi Laut (BPOL), Kementerian Kelautan dan Perikanan, di Perancak, Jembrana, Bali, Rabu (26/8).
-
Dimana warga menanam sayur? Lahan seluas 900 meter persegi disulap menjadi kebun produktif yang mendatangkan cuan bagi masyarakat.
-
Apa komoditas unggulan di Desa Mekarbuana? Komoditas unggulan berupa kopi, durian, manggis alpukat, petai, jengkol, hingga pisang telah membantu ekonomi masyarakat sekitar.
-
Bagaimana warga Mancak menjual durian? Mereka biasa berjualan di pinggir jalan, dengan menggelar lapak berupa payung dan meja untuk tempat duriannya.
-
Apa yang ditanam warga Kampung Manggal saat musim tanam? Saat musim tanam tiba, para perantau itu pulang sebentar untuk menanam jagung dan selanjutnya pergi merantau lagi
-
Bagaimana Desa Janti memberdayakan warganya? Menyandang gelar Desa BRILian BRI, Janti mampu mengembangkan potensi wisata seperti pemancingan, UMKM kuliner tradisional sampai waterpark yang sepenuhnya dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes di sana.
-
Bagaimana cara meningkatkan kesejahteraan petani di Jawa Timur? “Kesejahteraan petani harus meningkat seiring dengan peningkatan produktifitas pertanian kita. Untuk itu saat panen raya kemarin, kami terus berkoordinasi dari hulu ke hilir agar jangan sampai harga jual petani turun“
Puluhan warga dari dua desa, Perancak dan Budeng, mulai menekuni pemanfaatan pohon mangrove tersebut. Baik dari pembuatan batik menggunakan bahan alami, hingga pembuatan kue dan jus berbahan pohon mangrove.
Koordinator Gerakan Pemuda Jembrana (GPJ), I Gusti Ngurah Jelantik, menilai produktifitas semacam ini semestinya terus dibangun. Sehingga masyarakat di sekitar mangrove memahami perlunya menjaga kelestarian hutan mangrove, terutama bagi daerah pesisir.
Hutan mangrove kini bisa ditemui di sekitar rawa-rawa sungai Perancak, atau tepatnya jalan baru menuju Perancak. Di tengah-tengah hutan mangrove inilah, terdapat BPOL yang merupakan pusat riset dan penelitian kelautan.
Dari sinilah, semua data pergerakan ikan tangkap seperti ikan tuna, cakalang, dan lemuru diolah dan disebarkan. Selama sepuluh tahun sejak ditanam dan berdirinya BPOL, kini hektaran mangrove tumbuh subur di tanah bekas tambak itu.
Selain pengembangan fungsi mangrove bagi masyarakat, BPOL berkontribusi terhadap upaya konservasi dengan menciptakan media pengembangbiakan terumbu karang menggunakan batok kelapa.
Batok kelapa biasa banyak ditemui di sekitar pantai ternyata bisa dimanfaatkan buat media pengembangbiakan terumbu karang. Teknologi itu bahkan telah diakui dan dipatenkan dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tumbuhan merambat yang hidup di hutan tropis ini telah dibudidaya oleh masyarakat Orang Rimba sebagai salah satu sumber pendapatan mereka.
Baca SelengkapnyaKTH Maju Bersama dibantu dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) dalam pengembangan produk ikan baronang.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan oleh Rinto Taufik Simbolon mewakili Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf,
Baca SelengkapnyaEksportir mangrove diduga memanfaatkan warga lokal untuk menebang pohon, mengolah jadi arang dan siap dijual ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaSebelumnya dikenal sebagai daerah penghasil padi, kini Desa Semboro menjelma menjadi pusat budidaya jeruk berkualitas tinggi.
Baca SelengkapnyaMangrove yang ditanam itu jadi green belt untuk mencegah abrasi.
Baca SelengkapnyaMahfud MD bertemu dengan para nelayan di Perkampungan Marunda, Kepu, Cilincing, Jakarta Utara,
Baca SelengkapnyaRombongan ingin melihat secara dekat denyut kehidupan dan ekonomi Desa Bonjeruk.
Baca SelengkapnyaPohon-pohon mangrove yang tumbuh dengan akar-akarnya yang unik telah menambah keindahan alam yang ada di destinasi ini.
Baca SelengkapnyaHutan mangrove memiliki fungsi penting dalam menjaga ekosistem alam.
Baca SelengkapnyaPembuatan gula Jawa itu dilakukan secara tradisional dan menggunakan batok kelapa sebagai cetakannya.
Baca SelengkapnyaPeringatan Hari Mangrove Sedunia pada 26 Juli ditetapkan oleh UNESCO sejak tahun 2015.
Baca Selengkapnya