Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di Manggar, gerhana bisa kalah oleh kopi

Di Manggar, gerhana bisa kalah oleh kopi Warkop Jalan Sudirman Manggar. ©2016 Merdeka.com/ArWarkop Jalan Sudirman Manggar

Merdeka.com - Kopi dan Kota Manggar, Belitung Timur, bagaikan dua sisi koin. Tak bisa dipisahkan satu sama lain. Begitu gilanya warga Manggar dengan kopi, fenomena bikin heboh seperti gerhana yang muncul Kamis (9/3) pagi tadi, rela dilewatkan.

Setidaknya itu pengakuan Mustakim (48) dan beberapa sobat ngopinya di Jalan Sudirman, Kawasan Lipat Kajang, Manggar saat ditemui merdeka.com. Di jalan menuju Pantai Serdang ini, berjejer belasan warung kopi.

"Nanti bisa kita lihatlah di TV gerhananya," kata Mustakim sambil terkekeh. Dia sedang asyik bertanding catur melawan rekan sebayanya.

Titi, penjaga kedai kopi, mengatakan rombongan Mustakim sudah asyik bercengkrama sejak warung buka, alias pukul 06.00. Warungnya baru tutup pukul 24.00. Pelanggan betah berlama-lama, karena satu cangkir terhitung murah, hanya Rp 5 ribuan. Di warung kopi, orang bisa membicarakan apapun. Termasuk gerhana matahari total yang sedang jadi perhatian dunia.

Suyanto, pedagang mi ayam asal Wonogiri, mengaku berubah ‘iman’ sejak merantau ke Manggar mulai 1996. Seperti warga Jawa Tengah lain, dia lebih akrab dengan teh manis untuk teman bercengkrama. Belakangan, lidahnya hanya bisa menerima kopi. "Ke Manggar jangan sampai tak ngopi," cetusnya.

Rata-rata orang Belitung doyan kopi. Namun, Syafei, warga Kecamatan Kampit yang saya temui sebelum menuju Manggar, sudah mewanti-wanti. "Di sana tukang ngopinya over."

Kota kelahiran Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama ini rupanya berjuluk 'Kota 1001 Warung Kopi'. Warga setempat bangga dengan kegilaan mereka pada kafein.

Jangan kaget jika salah satu tugu di Manggar sampai berbentuk teko dan cangkir. Padahal Manggar tak menghasilkan kopi sendiri, melainkan memborong dari Lampung. Para pengusaha kopi punya cara unik untuk menghasilkan racikan istimewa, khususnya untuk kopi susunya.

"Dari secangkir kopi, kita bisa dapat banyak cerita. Itu filosofinya," kata Mustakim. Dia lalu sibuk kembali dengan papan catur dan cangkir kopinya yang entah kapan tandas.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dulu Jual Kopi di Gerobak, Pria di Tanggerang Kini Sukses Punya Kedai Kopi dengan Harga Terjangkau
Dulu Jual Kopi di Gerobak, Pria di Tanggerang Kini Sukses Punya Kedai Kopi dengan Harga Terjangkau

Kedai kopi ini hadir agar seluruh lapisan masyarakat bisa mencicipi nikmatnya minuman kopi ala kafe.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Warung di Puncak Bogor, Wanita Ini Syok Lihat Tagihan, Harganya Disebut Tak Masuk Akal
Kunjungi Warung di Puncak Bogor, Wanita Ini Syok Lihat Tagihan, Harganya Disebut Tak Masuk Akal

Wanita menyebut harga makanan dan minuman di warung ini tak masuk akal.

Baca Selengkapnya
FOTO: Musim Kemarau Membawa Berkah Bagi Penjual Air Bersih Keliling di Jakarta
FOTO: Musim Kemarau Membawa Berkah Bagi Penjual Air Bersih Keliling di Jakarta

Musim kemarau berkepanjangan membuat penjual air bersih keliling meraup keuntungan lebih.

Baca Selengkapnya
Uang Rp5 Ribu di Warung Lamongan Sudah Dapat Nasi Sayur dan Teh, Pembeli Tak Perlu Pesan Makanan Datang Sendiri
Uang Rp5 Ribu di Warung Lamongan Sudah Dapat Nasi Sayur dan Teh, Pembeli Tak Perlu Pesan Makanan Datang Sendiri

Warung ini termasuk legendaris karena sudah berjualan sejak tahun 1970-an

Baca Selengkapnya
FOTO: Musim Kemarau, Kebutuhan Air Bersih Jeriken di Muara Angke Meningkat
FOTO: Musim Kemarau, Kebutuhan Air Bersih Jeriken di Muara Angke Meningkat

Wilayah pesisir Jakarta Utara bukan hanya menjadi langganan banjir rob sebagai dampak krisis iklim, tetapi juga menghadapi krisis air bersih.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Melonjak, Begini Perjuangan Warga di Jateng Saling Berebut Beras Murah
Harga Beras Melonjak, Begini Perjuangan Warga di Jateng Saling Berebut Beras Murah

Harga beras yang melambung tinggi memaksa warga antre panjang untuk membeli beras murah.

Baca Selengkapnya
Kedai Kopi di Sumedang ini Ada di Tengah Kampung, Bisa Rasakan Nikmatnya Kopi Lokal sambil Lihat Pemandangan Sawah
Kedai Kopi di Sumedang ini Ada di Tengah Kampung, Bisa Rasakan Nikmatnya Kopi Lokal sambil Lihat Pemandangan Sawah

Menyesap kopi di sini, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan khas perkampungan berupa sawah hijau.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Mahal, Warga Cianjur Senang Jusuf Hamka Jual Nasi Kuning Cuma Rp3.000 per Porsi
Harga Beras Mahal, Warga Cianjur Senang Jusuf Hamka Jual Nasi Kuning Cuma Rp3.000 per Porsi

Iis mengaku sangat terbantu atas keberadaan warung nasi kuning milik Jusuf Hamka ini. Karena dia cukup membayar Rp3.000.

Baca Selengkapnya
Viral karena Harganya Murah, Warga Cilacap Rela Antre Berdesakan dari Habis Subuh demi Bakso Pentol
Viral karena Harganya Murah, Warga Cilacap Rela Antre Berdesakan dari Habis Subuh demi Bakso Pentol

Mereka bahkan saling dorong dan berdesakan agar bisa mendapatkan bakso pentol.

Baca Selengkapnya
⁠Senyum-senyum Sambil Ngemut Ceker Ayam, Momen Prajurit Kopassus Makan Mi Ayam di Papua Satu Porsi Rp60 ribu Plus Es Teh Manis
⁠Senyum-senyum Sambil Ngemut Ceker Ayam, Momen Prajurit Kopassus Makan Mi Ayam di Papua Satu Porsi Rp60 ribu Plus Es Teh Manis

Prajurit Kopassus senyum-senyum makan mi ayam mahal di Papua seharga Rp60 ribu.

Baca Selengkapnya