Di Soekarno-Hatta penumpang tetap pilih tiket pesawat murah
Merdeka.com - Kementerian Perhubungan mengeluarkan kebijakan pengaturan tarif batas bawah untuk maskapai penerbangan yang dipatok 40% dari tarif batas atas. Selain adanya perubahan kurs, hal itu juga demi lebih terjaganya faktor keamanan dan keselamatan penerbangan.
Namun, yang terjadi pada penjualan tiket di Tangerang, penumpang lebih banyak yang memilih tarif dasar bawah. Penjualan tiket pesawat di Tangerang belum menerapkan harga tiket batas tarif bawah. Sebab maskapai yang melayani biaya murah atau low cost carrier (LCC) belum menerapkan tarif baru.
Menurut Puput, salah satu penjual tiket pesawat di daerah Rawa Bokor, Kecamatan Benda, Kota Tangerang sejauh ini belum ada penerapan peraturan yang mengharuskan tarif batas bawah naik.
"Belum ada pemberitahuan atau sosialisasi," kata Puput, Kamis (8/1).
Malah, menurut dia, Lion Air ada penurunan harga dan banyak penumpang memilih Lion Air karena jam terbangnya banyak dan lebih murah.
Sedangkan Mutia, salah seorang calon penumpang mengatakan, dirinya tidak setuju jika batas tarif bawah dihapus. “Saya hobinya traveling, ya inginnya tiket yang murah ,” terangnya di Bandara Soekarno-Hatta, hari ini.
Terkait pelayanan dan keselamatan untuk penerbangan dengan tarif murah, menurut dia juga biasa saja, tak ada yang berbeda dengan tarif atas. “Buat saya pokoknya seharusnya ada tiket murah, jangan dihapus,” katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BPS menjabarkan ada dua faktor penumpang pesawat rendah, padahal maskapai tidak menaikkan harga tiket.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Irfan Setiaputra meminta Kemenhub meninjau ulang TBA tiket pesawat.
Baca SelengkapnyaMenhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca SelengkapnyaPT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menetapkan skema dynamic pricing atau tarif dinamis.
Baca SelengkapnyaPenumpang KRL Jabodetabek tidak terpengaruh terhadap kenaikan tarif terutama pada kelompok masyarakat mampu.
Baca SelengkapnyaHal ini sebagai salah satu upaya mengejar target realisasi pergerakan wisatawan domestik.
Baca SelengkapnyaJika sudah ada ketetapan tarif KRL naik, maka akan disosialisasikan 3 bulan sebelum pelaksanaan.
Baca SelengkapnyaBandara Kertajati secara resmi menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung,
Baca SelengkapnyaBukan karena Kartel, Dirut Garuda Bongkar Penyebab Mahalnya Harga Tiket Pesawat
Baca SelengkapnyaMenhub mengaku bahwa dirinya tidak bisa menjamin apakah jelang angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 harga tiket akan turun atau pun tidak.
Baca SelengkapnyaAHY akan melanjutkan upaya menurunkan harga tiket pesawat domestik.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, untuk menurunkan harga tiket pesawat, dibutuhkan tambahan 700 pesawat.
Baca Selengkapnya