Di Terminal Tirtonadi Solo disediakan tempat istirahat untuk copet
Merdeka.com - Ada yang unik saat Anda memasuki Terminal Tirtonadi Solo. Di pintu masuk sebelah kiri, terdapat sebuah tenda atau posko dengan background merah bertuliskan 'Tempat Istirahat Copet'. Di tempat tersebut juga disediakan dua buah bangku panjang yang terbuat dari kayu, sebagai tempat duduk.
Kepala UPTD Terminal Tirtonadi, Eko Agus Susanto mengatakan pendirian posko tersebut sebagai upaya untuk menekan aksi kriminal khususnya pencopetan di Terminal Tirtonadi Solo. Selain mendirikan posko pihaknya juga membentuk tim Satgas Anticopet. Tim tersebut terdiri dari 5 anggota Satpol PP yang mempunyai keahlian khusus. Mereka ditugaskan secara bergantian.
"Ini sebagai shock terapi untuk para copet, agar mereka mikir dua kali jika mau beraksi. Sekaligus untuk mengurangi peredaran aksi para pencopet selama arus mudik Lebaran ini," ujar Eko, saat ditemui merdeka.com di Terminal Tirtonadi, Senin (13/7).
-
Kenapa Polres Kulon Progo mendirikan pos pantau untuk mudik 2024? Nunuk mengatakan, pendirian pos pantau itu dilakukan untuk memberi jaminan rasa aman bagi masyarakat pada Hari Raya Idul Fitri 2024, termasuk meminimalisir terjadinya pelanggaran, kecelakaan, serta fatalitas di jalan raya.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Bagaimana cara mencegah terorisme di Indonesia? Di Hari Peringatan dan Penghargaan Korban terorisme ini, Anda bisa membagikan cara mencegah radikalisme di media sosial. Hal ini penting dilakukan agar tindakan terorisme bisa diminimalisir atau dihilangkan.
-
Dimana Polres Kulon Progo mendirikan pos pantau untuk mudik 2024? Kapolres Kulon Progo AKBP Nunuk Setiyowati mengatakan bahwa pos pantau itu tersebar di berbagai tempat seperti di Pantai Glagah dua titik, Pos Pantau Brantan, Pos Pantau Brosot, Pos Pantau Ngeplang, Pos Pantau Kenteng, dan Pos Pantau Dekso.
-
Mengapa Polres Bantul membuat ketoprak? 'Kita berharap melalui pagelaran ini, masyarakat tertarik menyaksikan dan menyimak karena di balik skenario cerita disisipkan pesan-pesan kamtibmas dalam rangka mencegah maupun memberikan informasi jenis-jenis kejahatan terbaru,'
-
Kenapa Kapolda Jateng mengimbau masyarakat Sukolilo untuk patuh hukum? 'Hukum itu mengatur tatanan hubungan kita bersama, Indonesia adalah Negara hukum dan hukum adalah panglima tertinggi yang menjaga ketertiban di wilayah kita,' kata Luthfi dalam keteranganya, dikutip Jumat (21/6).'Tidak boleh seseorang dihukum tanpa melalui proses (Peradilan Pidana), Sehingga siapapun di Indonesia, termasuk di Jawa Tengah, termasuk di Pati, dalam bermasyarakat kita tidak boleh menciptakan hukum sendiri,' tambah dia.
Menurut dia, saat bertugas mereka mengenakan rompi warna hijau bertuliskan 'Satgas Anticopet' di bagian belakangnya. Para anggota satgas itu akan berkeliling di sekitar terminal. Jika ada copet yang tertangkap, lanjut Eko, akan diberikan hukuman. Yakni mereka diwajibkan berdiri di posko selama seharian.
"Kalau ada copet yang tertangkap petugas, mereka disuruh istirahat di posko itu. Mereka akan dipajang sampai arus mudik Lebaran selesai. Boleh makan, minum dan tidur di posko itu, dengan penjagaan para petugas," katanya.
Menurut Eko, adanya posko tersebut sangat efektif untuk mengurangi tindak kejahatan pencopetan. Terbukti hingga saat ini, pihaknya belum menemukan pelaku pencopetan. Pada tahun lalu, saat pertama kali diresmikan oleh wali kota, pihaknya hanya menangkap seorang copet saja. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri Batasi Pemudik Pakai Rest Area 30 Menit, Cari Tempat Istirahat Bisa di Jalur Arteri
Baca SelengkapnyaRest area KM 45 Jagorawi menyediakan fasilitas lengkap seperti SPBU, toilet bersih, dan food court untuk kenyamanan pengendara yang melintas.
Baca SelengkapnyaSigit memastikan, TNI-Polri dalam keadaan siap untuk menciptakan rasa aman masyarakat dari gangguan kriminalitas selama arus mudik dan balik
Baca SelengkapnyaJokowi rela menghabiskan anggaran hingga Rp70 miliar untuk membenahi Terminal Leuwi Panjang.
Baca SelengkapnyaSatpol PP DKI Jakarta merespons kehebohan akibat temuan banyak kondom di kawasan RTH Jalan Tubagus Angke dengan mendirikan tiga posko di wilayah itu.
Baca SelengkapnyaFasilitas serba gratis ini bisa dengan mudah dijumpai di jalur mudik baik di tol maupun jalan arteri.
Baca SelengkapnyaPada puncak arus mudik Lebaran, rest area di sepanjang Tol Trans Jawa menjadi tempat favorit pemudik untuk berbuka puasa dan istirahat sejenak.
Baca SelengkapnyaUntuk mengamankan area bandara selama periode ini, pihaknya mengerahkan personel K9 dan penjinak bom.
Baca SelengkapnyaTerminal Purboyo Kota Madiun kini tampak lebih modern.
Baca SelengkapnyaKaryoto mengharapkan dibukanya markas polisi dan TNI sebagai tempat penitipan tersebut masyarakat yang ingin berpegian ke luar kota merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaPemudik sepeda motor akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit.
Baca SelengkapnyaPeninggian dilakukan agar limpasan air pasang atau rob tidak meluber di area terminal penumpang saat arus mudik
Baca Selengkapnya