Dialog dengan Peserta DPM dan Padat Karya STIP, Menhub Tekankan Pembentukan Akhlak
Merdeka.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, berdialog dengan 591 peserta Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) dan Padat Karya Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta pada Minggu (2/12) di Kampus STIP Jakarta, Marunda.
Dalam dialognya Menhub memaparkan pembangunan yang sudah dilakukan di sektor transportasi dan dampaknya terhadap perekonomian di Indonesia. “Manfaat dari pembangunan bandara, pelabuhan, jalan tol silahkan masyarakat yang menilai, jangan terprovokasi dengan informasi yang menyesatkan,” jelas Budi.
Budi juga menerangkan tentang tujuan dan perkembangan program tol laut. "Tidak hanya pembangunan fisik, salah satu program Indonesia sentris adalh tol laut, dimana program ini akan memberikan pemerataan akses terhadap laogistik di seluruh wilayah Indonesia,” jelas Budi.
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Kenapa jalan tol penting bagi ekonomi Indonesia? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Bagaimana Kemenhub meningkatkan kualitas transportasi darat? Dengan tujuan menjadikan jalur darat sebagai akses utama bagi masyarakat, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan mengatasi berbagai tantangan, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih baik untuk masa depan.
-
Kenapa jalan tol di Indonesia terus dibangun? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) terus gencar membangun infrastruktur jalan tol untuk menekan biaya logistik.
-
Bagaimana upaya pembangunan infrastruktur di Pulau Taliabu? Dan akan terus ditingkatkan mengingat hal tersebut merupakan faktor utama untuk kemajuan Pulau Taliabu.
-
Bagaimana Kementerian PUPR membangun tol IKN? Saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pembangunan di tiga seksi, antara lain Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
Sementara untuk DPM Budi menitikberatkan program ini terhadap pembentukan karakter SDM Indonesia. "Selain keahlian teknis, yang terpenting lagi adalah membentuk akhlak para peserta, tidak ada gunanya kita pintar tapi tidak berakhlak yang baik,” tegas Budi.
Tidak hanya itu, Budi juga meminta kepada pihak STIP agar lebih dekat dengan masyarakat sekitar. "Saya minta STIP lebih dekat dengan masyarakat sekitar, salah satunya dengan program padat karya, dan juga pemberdayaan masyarakat (DPM), sehingga masyarakat sekitar juga merasakan manfaat dari kehadiran STIP itu sendiri,” jelas Budi.
Budi juga menambahkan bahwa ke depan DPM akan terus ditingkatkan. "Ke depan kita lanjutkan, bahkan tahun depan Januari DPM sudah dimulai,” pungkas Budi.
Ketua Presidium Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) yang juga merupakan Guru Besar Transportasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Dr. Ir. Agus Taufik Mulyono, M.T., IPU, mengungkapkan bahwa bandara Indonesia memiliki landasan pacu yang baik. "Bahkan runway kita lebih bagus dari aspek keselamatan dibandingkan dengan yang dimiliki negara tetangga, termasuk Singapura sekalipun,” ungkap Agus.
Mengenai pembangunan jalan tol, Agus menekankan bahwa travel time (waktu tempuh) sangat penting dalam perekonomian. "Indonesia tadinya membutuhkan rata-rata 2,9 jam per 100 km, dan kita harus bersyukur karena sekarang telah terjadi penurunan travel time menjadi 2,2 jam per 100 km. Ini merupakan dampak dari pembangunan ruas jalan termasuk jalan tol,” jelas Agus.
Mengenai tol laut, Agus menjelaskan bahwa program tersebut membutuhkan waktu yg relatif lama. “Membangun tol laut bukan pekerjaan mudah, dan tidak bisa dalam waktu yang singkat, tapi saat ini sudah bagus misalnya dalam pemerataan harga bbm, ini g mudah tapi kita bisa dan patut bersyukur,” jelasnya.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Umiyatun Hayati Triastuti, mengungkapkan bahwa DPM bertujuan untuk membekali masyarakat dengan keahlian teknis, sehingga bisa menjadi modal dalam memperoleh pekerjaan atau meningkatkan kinerja bagi yang sudah bekerja. “DPM adalah untuk memberikan skill kepada adik-adik sehingga memiliki peluang lebih besar untuk bersaing di dunia kerja,” ungkap Hayati.
DPM STIP Jakarta diikuti oleh 191 prang peserta yang berasal dari SMKN 4 Cilegon (32 orang), SMK Taruna Indonesia Jambi (36 orang), Dinas Perhubungan Kepulauan Seribu (39 orang), Lembaga Kepelautan dan Perikanan Indonesia (34 orang) dan SMKN Jakarta Raya (50 orang).
Sementara untuk program padat karya diikuti oleh 400 orang warga kelurahan Marunda yang akan terlibat dalam pekerjaan pembersihan saluran air, pengecatan kanstin, pengecatan pagar, pembersihan lantai, perapihan pohon-pohon, pembersihan halaman, pembersihan sampah-sampah, pengecatan gedung, pembersihan puing-puing, pengecatan pipa hydrant dan pembersihan dak gedung.
(mdk/paw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Karya berharap ke depan program tol laut dapat ditingkatkan karena jarak antara kapal masih terbilang tinggi.
Baca SelengkapnyaDengan menjadi komersial, maka trayek tol laut nantinya akan banyak meskipun berjarak pendek.
Baca SelengkapnyaMenhub berharap Nusantara bisa turut menjadi pintu gerbang pengiriman barang ke wilayah Indonesia Timur.
Baca SelengkapnyaSalah satu calon Ketua Umum BPP Gapensi yang juga sebagai Sekretaris Jenderal BPP Gapensi Andi Rukman Nurdin (ARN) berkomitmen untuk memajukan industri.
Baca SelengkapnyaBudi mengatakan dalam proses produksinya, pemerintah berprinsip konservatif dan hati-hati agar LRT bisa melayani kepentingan publik dengan baik.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto PDIP menyampaikan pentingnya Indonesia mewujudkan konsep Berdikari Bung Karno
Baca SelengkapnyaProvinsi Sumatra Barat sendiri tahun ini dipilih sebagai lokasi implementasi program Hutama Karya.
Baca SelengkapnyaPembangunan jaringan IPAL bertujuan untuk mencegah pencemaran perairan Danau Toba.
Baca SelengkapnyaInfrastruktur tersebut memang telah memperlancar arus transportasi, memangkas waktu perjalanan hingga 50 persen.
Baca SelengkapnyaPenambahan buffer zone untuk mengantisipasi antrean kendaraan yang hendak menyeberang.
Baca SelengkapnyaAgenda tahunan APA Meeting itu mempertemukan otoritas dan operator pelabuhan dari 9 negara.
Baca SelengkapnyaPenandatangan MoU ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo
Baca Selengkapnya