Diancam mau dibunuh, Fadli Zon bakal laporkan akun @NathanSuwanto
Merdeka.com - Jagat media sosial dihebohkan oleh akun twitter @NathanSuwanto yang mengancam membunuh dua pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dengan cepat kicauan itu mendapat reaksi dari netizen.
@NathanSuwanto menulis "If you know of a way to crowdfund assassins to kill Fahira Idris, Fadli Zon, Fahri Hamzah, Habib Rizieq, Buni Yani and friends, lemme know".
Fadli Zon pun sudah merespons unggahan tersebut. "Apa benar mau membunuh sy? Akan sy laporkan ke polisi agar tdk seenaknya mengancam n menyebar teror," tulisnya dikutip merdeka.com, Minggu (30/4).
-
Siapa yang viral di media sosial? Kisah pilu gadis ini mencuri perhatian publik di media sosial. Sejak pertama kali diunggah, videonya sudah mendapat 34 ribu tanda suka.
-
Siapa yang dihujat oleh netizen? Anak Sarwendah, Betrand Putra Onsu, merasa sedih mengetahui bahwa ibunya sedang dihujat di media sosial oleh netizen.
-
Apa yang viral di media sosial? Sontak saja, momen tersebut menjadi sorotan hingga viral di media sosial.
-
Siapa yang dihujat oleh warganet? Meskipun jarang membaca komentar dari warganet, Sarwendah mengakui bahwa saat itu ia tidak sengaja menemukan hujatan terhadap dirinya dan Onyo, yang langsung membuatnya mengambil langkah dengan melayangkan somasi.
akun Twitter ini ancam bunuh Fadli Zon ©twitter.com/@fadlizon
Saat merdeka.com coba menelusuri, twitter Nathan sudah tidak bisa diakses. Sepertinya unggahan beserta akunnya sudah dihapus.
"Akun @NathanSuwanto sekarang sudah digembok ??, tweet tsb sudah dihapus, cemen, habis ini minta maaf. Ahahahahaha kaset kusut," tulis akun cak Khum? @mkhumaini.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terduga pelaku teridentifikasi menggunakan akun @rifanariansyah.
Baca SelengkapnyaSejauh ini sudah ada dua akun yang diduga melakukan pengancaman terhadap Anies.
Baca SelengkapnyaLaporan Densu, panggilan Denny Sumargo, tercatat dalam nomor: LP/B/6802/XI/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA, tertanggal 08 November 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku menyerahkan diri ke polisi karena sadar akan kesalahannya.
Baca SelengkapnyaIsi voice note yang dikirim oleh pemilik akun tersebut berisi kekesalan terhadap penyerangan yang dilakukan Israel.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial AWK sebelumnya ditangkap polisi di wilayah Jember, Jawa Timur, Sabtu (13/1) pagi.
Baca SelengkapnyaFarhat Abbas telah melaporkan Denny Sumargo ke Polres Metro Jakarta Selatan karena dugaan ujaran kebencian.
Baca SelengkapnyaDirinya yang sangar sebelumnya dengan mengolok-olok kepolisian untuk menangkap dirinya, kini langsung ciut.
Baca SelengkapnyaDenny Sumargo bersama pengacaranya hadir di Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan terkait laporan yang telah diajukan.
Baca SelengkapnyaDia berharap ancaman penembakan itu tidak benar-benar terjadi.
Baca SelengkapnyaAnies memberikan apresiasi yang besar kepada Polri atas penangkapan pelaku pengancaman penembakan.
Baca SelengkapnyaAncaman itu datang dari seorang netizen di media sosial.
Baca Selengkapnya