Diancam nilai jelek, siswa SMP di Bogor dicabuli guru kesenian
Merdeka.com - Seorang siswa SMP di Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berinisial AP (16), menjadi korban pencabulan ER (53) yang tidak lain merupakan guru kesenian tempatnya bersekolah. Hal ini dibenarkan oleh Kasatreskrim Polresta Bogor AKP Condro Sasongko yang mengatakan korban telah dicabuli oleh gurunya sendiri.
"Betul, menurut laporan dari korban sendiri mereka diancam oleh gurunya apabila tidak melayani dia maka mereka akan diberikan nilai jelek. Karena diancam jadinya mereka nurut," ujar AKP Condro Sasongko, saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (8/9).
Condro mengatakan siswa SMP tersebut dicabuli oleh ER di rumah kontrakan guru cabul tersebut yang berada di perumahan BTN, Tanah Baru, Bogor Utara, Kota Bogor. Berdasarkan pengakuan korban, Condro mengatakan ER melakukan aksinya pada saat malam setelah pulang sekolah atau malam hari.
-
Di mana guru itu mencabuli murid? 'Korban dicabuli pada saat jam pelajaran dengan diiming-iming uang. Aksi itu ada yang dilakukan pelaku di pustaka, dan ada juga di kelas. Kejadian sudah berulang-ulang,' jelasnya.
-
Siapa guru yang mencabuli murid? Kasat Reskrim Polres Kota Pariaman, Iptu Rinto Alwi mengatakan, peristiwa itu terjadi beberapa bulan yang lalu dan pelaku sudah berhasil diamankan. 'Kejadian tahun ini, beberapa bulan yang lalu. Pelaku berhasil ditangkap pada 15 Mei 2024. Pada 29 Mei 2024 perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan,' tuturnya.
-
Bagaimana guru itu mencabuli murid? 'Korban dicabuli pada saat jam pelajaran dengan diiming-iming uang. Aksi itu ada yang dilakukan pelaku di pustaka, dan ada juga di kelas. Kejadian sudah berulang-ulang,' jelasnya.
-
Kenapa guru itu mencabuli murid? 'Korban dicabuli pada saat jam pelajaran dengan diiming-iming uang. Aksi itu ada yang dilakukan pelaku di pustaka, dan ada juga di kelas. Kejadian sudah berulang-ulang,' jelasnya.
-
Apa yang dilakukan guru terhadap murid? Korban dicabuli pada saat jam pelajaran dengan diiming-iming uang. Aksi itu ada yang dilakukan pelaku di pustaka, dan ada juga di kelas. Kejadian sudah berulang-ulang,' jelasnya.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
"Dicabulinya sih di rumahnya guru tersebut, biasanya dia melakukan aksi cabulnya saat pulang sekolah atau sore hari," ujar Condro.
AP yang kerap diminta menginap di rumah ER dan dicabuli akhirnya gerah juga. Dia lantas mengadukan perbuatan ER tersebut ke orangtuanya. Terkejut anaknya menjadi bahan bulan-bulanan nafsu guru bejat, orangtua korban pun langsung mengadukan hal ini ke Polresta Bogor pada Sabtu (6/7) kemarin.
"Setelah mendapatkan laporan dari orangtua korban kita pun langsung bergerak dan menangkap guru tersebut di rumahnya tempat dia biasa berbuat bejat," pungkas Condro.
Saat ini ER sudah mendekam di tahanan Polresta Bogor untuk menjalani pemeriksaan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mengimingi sejumlah uang untuk murid yang menjadi incarannya.
Baca SelengkapnyaKepala sekolah dasar berinisial M (37) di Muara Eno, ditangkap karena memaksa dan mengancam 13 siswa SMK untuk melakukan perbuatan tak senonoh sesama jenis.
Baca SelengkapnyaVonis yang dijatuhkan kepada terdakwa sesuai dengan tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Baca SelengkapnyaKepolisian juga akan memeriksa kejiwaan pelaku apakah memiliki kelainan atau atau penyimpangan dalam memenuhi hasrat seksualnya.
Baca SelengkapnyaNP baru menceritakan apa yang dialaminya belakangan ini saat ia duduk di bangku kelas 4.
Baca SelengkapnyaGuru SMA Cabuli Murid Laki-Laki di Pagaralam, Modus Ajari Menari
Baca SelengkapnyaImam mengungkapkan, AD kini telah ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaMenjanjikan agar korban bisa lulus ujian masuk TNI dan Polri membuat pelaku bisa melakukan pelecehan. Bahkan dia juga menyimpan foto bugil para korban.
Baca SelengkapnyaSeorang guru ngaji di Semarang Barat, PR (51) diringkus polisi karena mencabuli 17 anak didiknya.
Baca SelengkapnyaSeorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku tindakannya berawal dari chat dirinya dengan korban pada November hingga Desember 2022.
Baca SelengkapnyaSeorang guru di SMA Negeri 8 Kabupaten Tangerang dilaporkan melakukan pelecehan dan kekerasan verbal terhadap sejumlah siswi.
Baca Selengkapnya