Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diaz Hendropriyono Bantah Gaji Stafsus Jokowi Rp51 Juta

Diaz Hendropriyono Bantah Gaji Stafsus Jokowi Rp51 Juta Diaz Hendropriyono. ©2019 Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin

Merdeka.com - Diaz Hendropriyono menepis kabar terkait gaji yang diterimanya jadi Staf Khusus Presiden Joko Widodo yaitu Rp51 juta. Dia mengklaim nominal tersebut terlalu besar.

"Enggak segede itu, saya rasa enggak ada segede itu," kata Diaz usai bertemu Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersama Ayahnya AM Hendropriyono di Kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Selasa (26/11).

Dia mengklaim selama 3 tahun lalu menjabat jadi stafsus Jokowi tidak pernah menerima gaji sebesar Rp51 juta. Namun Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) tersebut tidak mau merinci berapa nominal yang dia dapat saat menjadi stafsus Jokowi di periode pertama.

"Lebih kecillah. Yang saya terima enggak segitu," kata Diaz.

Stafsus Bekerja Full Time

Dia menjelaskan selama tiga tahun jadi stafsus selama berkerja full time. Hal tersebut kata dia mengacu berdasarkan dalam Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2012 yang telah diubah jadi Perpres Nomor 39 Tahun 2018 tentang Utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden, dan Staf Khusus Wakil Presiden.

"Karena selama ini saya jadi staf khusus Pak Jokowi selama 3 tahun terakhir, tidak ada yang namanya kerja part time yang staf khusus berdasarkan Keppres ya full time," ungkap Diaz.

Dia mengklaim kali ini belum mengetahui tugas masing-masing dari stafsus yang baru. Tetapi dia menegaskan salah satu kadernya Angkie Yudistia akan berkomitmen untuk bekerja full time.

"Angki sudah komitmen bekerja secara full time, mungkin itu saja, yang lainnya saya rasa juga demikian," ungkap Diaz.

Gaji Stafsus Rp51 Juta

Berdasarkan beleid itu, gaji Staf Khusus Presiden ditetapkan sebesar Rp51 juta. Gaji itu merupakan pendapatan keseluruhan dan sudah termasuk di dalamnya gaji pokok, tunjangan kinerja dan tunjangan pajak penghasilan.

Berbeda dengan menteri dan wakil menteri, Staf Khusus Presiden tidak memperoleh rumah dan kendaraan dinas. Gaji dan tunjangan yang diterima Staf Khusus Presiden sama dengan hak keuangan Staf Khusus Wakil Presiden.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istana: Presiden Jokowi Tak Pernah Bentuk Tim Kaji Perpanjangan Pengurus PDIP
Istana: Presiden Jokowi Tak Pernah Bentuk Tim Kaji Perpanjangan Pengurus PDIP

Presiden Jokowi dituding cawe-cawe dalam kepengurusan PDI Perjuangan (PDIP) periode 2019-2028.

Baca Selengkapnya
Ditanya Soal Status Jokowi di PDIP, Hasto Tidak Menjawab Tegas
Ditanya Soal Status Jokowi di PDIP, Hasto Tidak Menjawab Tegas

Kalau pertemuan itu dilaksanakan antar institusi. Misalnya kemarin Mbak Puan selaku ketua DPR bertemu degan Bapak Jokowi sebagai presiden.

Baca Selengkapnya
Bantah Tuduhan Adian soal Jokowi Minta 3 Periode, ProJo Minta Ikhlaskan Gibran Cawapres
Bantah Tuduhan Adian soal Jokowi Minta 3 Periode, ProJo Minta Ikhlaskan Gibran Cawapres

Panel menegaskan bahwa pengumuman sikap ProJo tersebut merupakan arahan langsung dari Jokowi.

Baca Selengkapnya
Hasto Minta Jokowi Janji Depan Rakyat Tak Ambil Alih PDIP dan Golkar
Hasto Minta Jokowi Janji Depan Rakyat Tak Ambil Alih PDIP dan Golkar

Hasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.

Baca Selengkapnya
Budi Arie soal Peluang Jokowi Gabung Partai Kuning: Tunggu Saja
Budi Arie soal Peluang Jokowi Gabung Partai Kuning: Tunggu Saja

Budi Arie enggan menyebutkan partai politik (parpol) mana yang akan dipilih Jokowi sebagai tempat berlabuhnya, setelah dinyatakan bukan kader PDIP.

Baca Selengkapnya
Respons Jokowi soal Kekecewaan PDIP
Respons Jokowi soal Kekecewaan PDIP

Tidak banyak yang dikatakan Jokowi saat diminta tanggapan terkait rasa sedih PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Presiden Jokowi, PDIP Disebut Siap Menjadi Partai Oposisi
VIDEO: Respons Presiden Jokowi, PDIP Disebut Siap Menjadi Partai Oposisi

Presiden Jokowi menanggapi kabar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) siap menjadi oposisi 5 tahun mendatang

Baca Selengkapnya
Budi Arie Respons PDIP: Semua Partai Siap Tampung Pak Jokowi
Budi Arie Respons PDIP: Semua Partai Siap Tampung Pak Jokowi

Budi Arie Setiadi mengatakan, banyak partai yang mau menampung mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah resmi dipecat oleh PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hasto Respons Rocky Gerung Ditersangkakan PDIP
VIDEO: Hasto Respons Rocky Gerung Ditersangkakan PDIP "Jokowi Simbol Pimpinan Tertinggi"

Hasto menjawab tudingan Rocky Gerung soal ditersangkakan PDIP dalam kasus penghinaan pada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Sekjen soal Posisi Jokowi dan Gibran di PDIP, Masih Kader?
Penjelasan Sekjen soal Posisi Jokowi dan Gibran di PDIP, Masih Kader?

Menurut Hasto, sebagai kader punya tanggung jawab dalam menjaga kemurnian suara rakyat.

Baca Selengkapnya
Projo Ancang-Ancang Jadi Partai, Sekjen: Kalau Pak Jokowi Perintahkan, Kita Siap!
Projo Ancang-Ancang Jadi Partai, Sekjen: Kalau Pak Jokowi Perintahkan, Kita Siap!

Sekjen Projo Handoko mengatakan organisasinya siap berubah menjadi partai bila diperintah oleh Jokowi.

Baca Selengkapnya
Muncul Isu Yasonna Akan Direshuffle Jokowi, PDIP: Sejak awal Kita Enggak Neko-neko
Muncul Isu Yasonna Akan Direshuffle Jokowi, PDIP: Sejak awal Kita Enggak Neko-neko

Sejak awal PDIP tak pernah meminta jatah menteri kepada Presiden Jokowi,

Baca Selengkapnya