Diduga depresi, Beny lompat dari lantai 3 Mal ITC Surabaya
Merdeka.com - Pengunjung Mal ITC Mega Grosir Surabaya, Jawa Timur digegerkan aksi terjun bebas seorang pria dari lantai A3, Rabu (15/4). Pria diketahui bernama Beny Sutanto merupakan warga Sidoarjo pun tewas di tempat.
Beny diketahui datang seorang diri ke Mal ITC mengendarai mobil Karimun berwarna silver metalik bernomor polisi L 1453 KQ. Sebelum turun dari mobil, Beny sempat menabrakkan mobilnya ke pembatas parkir di lantai tujuh pusat perbelanjaan itu. Lantas, Beny turun dari mobil dan menuju kantin mal terletak di lantai tiga. Diduga, pria 30 tahun ini mengalami depresi.
Menurut beberapa saksi mata, sebelum melompat Beny sempat terlihat duduk seorang diri di meja kantin. Selang beberapa menit, dia berdiri dan menuju tepi gedung.
-
Bagaimana polisi cari motif bunuh diri? 'Kita membutuhkan pemeriksaan scientific, kita butuh pemeriksaan DNA, kita butuh pemeriksaan autopsi psikologi yang kemudian secara komprehensif baru nanti bisa kita simpulkan,' kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dalam keterangannya dikutip Kamis (14/3).
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Siapa yang terlibat dalam kasus bunuh diri? Polisi dalam hal ini melibatkan ahli untuk melakukan analisis DNA forensik dan pakar psikologi forensik untuk membantu mengusut penyebab satu keluarga tersebut nekat melakukan aksi bunuh diri.
-
Kenapa keluarga di Malang diduga bunuh diri? Dugaan sementara, sepertinya bunuh diri dilakukan oleh satu keluarga. Di mana satu keluarga ini beranggotakan empat orang, bapak -ibu dan putri kembarnya. Namu alhamdulillah satu orang putrinya dalam kondisi selamat, saat ini sedang mendapat pendampingan PPPA dan Psikolog.
Lalu, tiba-tiba Beny melompat dan berteriak kencang. Hal itu membuat heboh pengunjung mal. Beny pun tewas bersimbah darah setelah tubuhnya mendarat di jalan menuju parkiran.
"Suara jatuhnya keras sekali. Sepertinya, jatuhnya kepala duluan. Saat masih di udara, dia (korban) juga berteriak kencang," kata Sundari, salah satu pengunjung mal di lokasi kejadian.
Polisi yang menerima informasi peristiwa itu langsung datang dan menggelar olah TKP. "Kita masih lakukan olah TKP. Kita juga masih memeriksa beberapa saksi mata, termasuk keluarga korban," kata Kapolsek Simokerte, AKP Edith Yuswo.
Dari beberapa informasi diterima pihak kepolisian, sebelum pergi korban sempat berpamitan dengan keluarganya. "Dia pamit ke keluarganya mau pergi ke ITC. Namun, sampai di lokasi, dia diduga melakukan bunuh diri dengan melompat dari atas gedung," ujar Yuswo.
Belum diketahui secara pasti penyebab Beny lompat dari gedung pusat perbelanjaan itu. Saat ini, pihak kepolisian memasang garis polisi dan melingkari jenazah korban yang ditutup kertas koran dan dibatasi dengan pot bunga. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia berteriak kepada salah satu orang di bawah dan melepas pakaian dan melempar beberapa kertas berisi catatan.
Baca SelengkapnyaPria lanjut usia (lansia) nekat menceburkan diri ke kolam air mancur di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaUpaya percobaan bunuh diri ini berhasil dicegah sejumlah buruh proyek lainnya.
Baca SelengkapnyaRemaja tanpa identitas itu ditemukan tewas pada Selasa (22/10) malam.
Baca SelengkapnyaDia bertengkar dengan pacarnya yang juga seorang perempuan berinisial NPE asal Kabupaten Gianyar, Bali.
Baca SelengkapnyaTetangga menyebut, korban sekeluarga sudah hampir dua tahun tak menghuni unit apartemen itu. Tiba-tiba datang untuk bunuh diri.
Baca SelengkapnyaKejadian itu pun ramai menjadi perbincangan setelah diunggah akun Instagram @jakarta.terkini
Baca SelengkapnyaRemaja tersebut tewas di tempat. Secarik kertas itu ditemukan di dalam topi milik korban.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi untuk mengetahui motif bunuh diri satu keluarga tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban yang nekat mengakhiri hidupnya itu berusia 30 tahun.
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaJasad keluarga yang terdiri dari 4 orang yaitu EA (51), JL (18), AIL & JWA (13) ditemukan pukul 16.15 Wib
Baca Selengkapnya