Diduga Depresi, Mahasiswi S2 Asal Ketapang Gantung Diri di Kamar Kos
Merdeka.com - Seorang mahasiswi asal Banjar Benua Kayong, Ketapang, Kalimantan Barat, bernama Desti Nurfaliqoh nekat gantung diri. Dia diduga mengalami depresi hingga nekat mengakhiri hidup di kamar kos kampung Gendingan, RT 03 RW 15, Kecamatan Jebres, Solo, Senin (17/6) siang.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, jenazah mahasiswi S2 di salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Solo ini pertama kali diketahui oleh salah satu rekannya bernama Sri Rahayu. Saat itu, dia menghubungi korban melalui sambungan telepon pribadi. Namun beberapa kali dihubungi, warga Jalan Arif Rahman Hakim RT 03 RW 02 tersebut tidak merespons.
Sri Rahayu pun akhirnya mendatangi tempat kos rekannya itu sekitar pukul 12.15 WIB. Setelah sampai, Sri kemudian masuk ke kamar kos yang tidak tertutup pintunya. Namun betapa kagetnya dia, saat melihat rekannya tergantung di dalam kamar. Dia pun lantas berteriak untuk meminta tolong kepada para tetangga.
-
Kenapa dr. Soetomo dimakamkan di Surabaya? Ia ingin dimakamkan di Surabaya agar senantiasa dekat dengan masyarakat kota itu.
-
Dimana Morojoyo dibunuh? Sayangnya ia dibunuh musuhnya di daerah perbukitan itu setelah menang judi untuk kesekian kalinya di daerah Gesi.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Apa profesi dokter Soebandi sebelum gugur? Raden Mas (RM) Soebandi merupakan seorang dokter sekaligus pejuang kemerdekaan Indonesia pada era Agresi Militer I dan Agresi Militer II.
-
Bagaimana polisi cari motif bunuh diri? 'Kita membutuhkan pemeriksaan scientific, kita butuh pemeriksaan DNA, kita butuh pemeriksaan autopsi psikologi yang kemudian secara komprehensif baru nanti bisa kita simpulkan,' kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dalam keterangannya dikutip Kamis (14/3).
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Setelah menerima laporan warga, kami langsung mendatangi lokasi. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Dugaan sementara korban nekat mengakhiri hidup lantaran depresi," ujar Kapolsek Jebres, Kompol Juliana.
Juliana menerangkan, pihaknya juga mendatangkan tim inafis untuk mengetahui kondisi jasad korban. Sementara itu, berdasarkan keterangan saksi, tidak ditemukan adanya gelagat aneh yang dilakukan oleh korban sebelum peristiwa terjadi.
"Tadi malam, korban sempat makan bareng temannya dan ngobrol sampai pukul 23.00 WIB. Korban merupakan mahasiswa S2 di salah satu universitas negeri di Solo," jelasnya lagi.
Dugaan penyebab gantung diri akibat depresi, lanjut Juliana, diperkuat dengan hasil pemeriksaan yang menyebutkan bahwa korban saat ini tengah menjalani perawat di salah satu dokter. Untuk keperluan penyelidikan, jasad korban selanjutnya dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan curhatan di sebuah buku harian bahwa korban berniat mundur karena bersinggungan dengan seniornya
Baca SelengkapnyaJasad korban inisial E (18). Sejumlah saksi menlihat korban sempat mau loncat sebelum akhirnya ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal dunia karena obat penenang. Obat penenang itu disebut disuntikkan sendiri oleh korban ke tubuhnya
Baca SelengkapnyaMahasiswi asal Kabupaten Sumba Timur ini diduga stres karena telah di drop out.
Baca SelengkapnyaPenyebab pasti dan kronologi dugaan bunuh diri ini masih dalam penyelidikan.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui bernama SA (21) yang merupakan mahasiswa jurusan Geofisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA).
Baca SelengkapnyaAulia Risma Lestari ditemukan meninggal dunia dalam rumah kos di daerah Lempongsari, Kota Semarang Senin (12/8).
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan wajah korban sudah dalam keadaan kebiruan serta posisi miring seperti orang tertidur
Baca SelengkapnyaKoordinasi dilakukan dengan tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Kesehatan tentang dugaan penyebab kematian dokter asal Tegal itu.
Baca SelengkapnyaLompat dari Lantai 12 Gedung Mahligai Bank 9 Jambi, Mahasiswi UIN STS Tewas
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap isi sembilan lembar catatan di buku harian korban yang ditemukan di dalam kamar tempat indekosnya.
Baca Selengkapnya