Diduga dibunuh, mayat pria dengan bra ditemukan di kebun tebu
Merdeka.com - Sesosok mayat diduga waria ditemukan tewas di Kawasan Perkebunan Tebu, tepatnya di Desa Kandri RT 5 RW 1, Desa Kandri, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang Rabu (21/12) sekitar pukul 06.30 WIB.
Mayat pria yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan dalam posisi tubuh telungkup, memakai kaos berkerah warna hitam, celana jins dan dua bra yang masih menempel di dada.
Pada mayat ditemukan luka bekas pukulan benda tajam berada pada bagian kepala serta bekas luka sayatan di tangan sebelah kanan korban.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Mayat itu pertama kali ditemukan oleh Mustakim (29), warga sekitar yang merupakan petani tebu. Saat itu dirinya sedang menggarap lahan di kebun tebu itu.
"Saya sedang kerja (menggarap lahan), tahu-tahu saya lihat ada orang telungkup. Saat itu hanya kelihatan kepalanya di semak-semak," ungkap Mustakim disekitar tempat kejadian.
Penasaran, Mustakim lalu mendekati mayat dan terkejut karena kondisi tubuh orang itu sudah tidak bernyawa dan ditemukan luka di beberapa tubuhnya.
Mustakim kemudian memberitahukan kepada warga Desa Kandri dan diteruskan ke Mapolsek Gunungpati dan Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Semarang.
"Mendapat laporan, saya dan warga lain mendekat, kami juga sempat foto-foto dan dikirim lewat ponsel ke teman-teman lain," aku Masduki perangkat desa di sekitar kejadian.
Masduki (42) menjelaskan, kawasan perkebunan tebu itu sering digunakan untuk berkumpul kawula muda khususnya pelajar untuk berpacaran karena kondisi kebun sepi.
"Kalau pas jam-jam siang dan jelang sore banyak orang yang ke sini (kebun tebu). Banyak anak-anak SMP pada pacaran karena sepi," akunya.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wiyono Eko Prasetyo menyatakan, pihaknya masih mendalami terkait temuan mayat dengan fisik pria namun mengenakan baju wanita di kebun tenu itu.
"Masih kami dalami, autopsi juga akan kami lakukan. Saat ini kami fokus pada pencarian identitas korban," katanya.
Eko mengaku saat melakukan olah tempat kejadian perkara (OTKP) pihaknya tidak menemukan kartu identitas atau barang bawaaan korban.
"Apa ada barang yang hilang kami juga belum mengetahui yang jelas dompet dan identitas tidak ada sehingga masih kami lacak identitasnya korban," pungkasnya.
Saat ini, kasus ditemukanya mayat waria yang diduga sebagai korban pembunuhan itu masih dalam proses penyidikan dan penyelidikan oleh Satrekrim Polrestabes Semarang, Jawa Tengah. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaDia ditemukan gantung diri menggunakan tali rafia di rumahnya.
Baca SelengkapnyaSetelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaPolisi masih berusaha mengidentifikasi mayat tak dikenal tersebut
Baca Selengkapnyaaparat kepolisian memutuskan untuk memakamkan keempat jenazah, dua diantaranya di Tanggamus dan dua sisanya di sekitar RS Bulbasaur.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaKorban diduga sopir mobil asal Jambi yang hilang beberapa hari lalu.
Baca SelengkapnyaKorban tergeletak di jalan menuju perkebunan warga. Korban adalah warga setempat inisial JL (31).
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, kondisi jasad ditemukan dalam keadaan membusuk.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan ciri-cirinya, pria itu telah berumur 35
Baca SelengkapnyaMayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca Selengkapnya