Diduga intel TNI ditemukan meninggal dunia di indekos
Merdeka.com - Wardi (58) pangkat Letnan Kolonel TNI yang diduga bertugas di Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI AD ditemukan meninggal dunia di indekos almarhum, Desa Keurea, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulteng, Sabtu (28/10) sekira pukul 10.00 Wita.
Dikutip dari Antara, jenazah perwira TNI AD tersebut pertama kali ditemukan Samad, pemilik indekos.
Penemuan jenazah itu berawal dari kontak telepon anak laki-laki Wardi kepada Samad bahwa telepon seluler ayahnya sudah tidak bisa dihubungi sejak dua hari terakhir.
-
Kapan anggota TNI AD ditemukan tewas? Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Di mana anggota TNI AD ditemukan tewas? Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Kenapa anggota TNI AD ditemukan tewas? Saat ditemukan pada tubuh korban terdapat luka di bagian lengan kanan dan kepala bagian belakang.
-
Siapa anggota TNI AD yang tewas di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Siapa yang ditemukan tewas di Maros? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
Samad kemudian mengecek ke kamar almarhum dan menemukan yang bersangkutan sudah tidak bernyawa lagi.
Belum diperoleh informasi detail mengenai meninggalnya korban, serta sebab-sebab kematiannya.
Kapolres Morowali AKBP Edwar yang coba dikonfirmasi melalui telepon tidak mengangkat teleponnya dan dihubungi lewat WhatsApp, belum memberikan respons.
Sementara Kapenrem 132/Tadulako Mayor Inf Dedi Afrizal mengaku belum mendapatkan informasi mengenai peristiwa tersebut.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun, warga sekitar termasuk pak RT tidak mendengar ada suara letusan tembakan sebelum korban ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaMomen haru upacara persemayaman Kopda Hendrianto. Isak tangis keluarga kehilangan Kopda Hendrianto.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang 2 TNI ini tengah berduka. Ia pun membagikan kabar duka tersebut melalui unggahan di akun media sosial miliknya.
Baca SelengkapnyaJenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaMantan ajudan Presiden Soeharto ini mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Eka Hospital Cibubur.
Baca SelengkapnyaPria yang akrab disapa Iwan Bule ini terlihat datang ke rumah duka. Ia bahkan turut serta mengkafani hingga mensholatkan jenazah.
Baca SelengkapnyaKepala Kepolisian Resor Cimahi, AKBP Aldi Subartono mengatakan pria itu seorang pegawai honorer di salah satu kementerian.
Baca SelengkapnyaIndra mengatakan, korban terbilang jarang datang ke rumahnya.
Baca SelengkapnyaBos rental mobil berinisial IAR (48) tewas ditembak diduga anggota TNI pelaku penggelapan mobil rental di Rest Area KM45 Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaDiduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.
Baca SelengkapnyaKabar itu diunggah Budi Arie melalui akun media sosial instagram pribadinya.
Baca SelengkapnyaSosok Sertu Marinir Ismunandar yang Gugur Ditembak KKB di Puncak Jaya Papua
Baca Selengkapnya