Diduga jadi tempat mesum, Rusunawa di Kota Serang digerebek warga
Merdeka.com - Rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di Kecamatan Serang, Kota Serang digerebek warga. Rusunawa yang kini jadi mes untuk petugas kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang tersebut diduga dijadikan sarang pasangan muda mudi berbuat mesum.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, bangunan bertingkat itu sebelumnya di jadikan Mes Brimob Polda Banten, kini menjadi mes untuk petugas kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang. Namun demikian, banyak penghuni mes ternyata masih berstatus pelajar dan umum. Bukan petugas kebersihan. Mereka dipungut biaya sewa kontrak kamar sebesar Rp 250.000 per bulan.
Dodi Ariadi menuturkan, warga melakukan penggerebekan pukul 01.00 WIB. Warga menemukan botol bir, ganja sisa pakai, kondom bekas pakai dan beberapa pasangan bukan suami istri. "Warga sudah lama sering lihat ada orang bawa perempuan ke dalam," kata dia, Selasa (10/9).
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
-
Apa yang ditemukan di rumah tersebut? Tim penyelamat terkejut saat berhasil menggali dan mengumpulkan total 92 ular dalam dua kunjungan berbeda.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Apa yang ditemukan di permukiman tersebut? Karena ukuran struktur dan elemen arsitekturnya, para arkeolog berpendapat struktur tersebut mungkin merupakan bangunan umum atau kuil, salah satu contoh tertua yang ditemukan hingga saat ini di Dataran Rendah Yudea.
-
Apa yang ditemukan di tempat tinggal tersebut? Diperkirakan berusia 16.800 tahun, tempat tinggal di gua La Garma di Cantabria tampak hampir tak berubah sejak penduduk kuno meninggalkan situs tersebut. Bahkan, perkakas dan artefak lainnya masih berserakan di lantai.
-
Apa yang terjadi saat penggerebekan? Di sana lah penyerangan terhadap anggota polisi terjadi dan diduga dilakukan keluarga GS. Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
Sempat terjadi cekcok antara warga dan para penghuni Rusunawa. Namun penghuni yang umumnya masih muda tersebut tidak bisa mengelak setelah ditemukan beberapa bukti seperti kondom dan miras. "Kita sudah minta izin RW setempat tapi terkesan ada pembiaran. Makanya warga yang langsung bergerak," jelasnya.
Kapolres Serang Kota AKBP Komarudin membenarkan bahwa pihaknya membantu warga melaksanakan kegiatan pengamanan wilayah. Hal tersebut dilakukan secara rutin menjelang akhir tahun.
"Tujuannya kita untuk mengetahui warga pendatang dan meminimalisasi adanya tindak kejahatan. Kita akan lakukan rutin sampai akhir tahun," jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang, Syafrudin. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga menggerebek rumah kontrakan di Kampung Cariu, Telagasari, Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sebanyak 12 pasangan bukan suami istri diamankan dari lokasi itu.
Baca SelengkapnyaPuluhan Muda Mudi Terjaring Razia Sedang Berduaan di Penginapan
Baca SelengkapnyaVideo penggerebekan rumah kos di Jombang viral di media sosial. Mirisnya, salah satu pasangan yang diamankan dari lokasi itu masih berstatus pelajar.
Baca SelengkapnyaPemkot Jakarta Barat berdalih telah melakukan pelbagai upaya mengantisipasi ruang terbuka hijau Wijaya Kusuma menjadi tempat prostitusi terselubung.
Baca SelengkapnyaBikin miris, sejumlah pasangan yang masih duduk di bangku sekolah digerebek warga dalam kamar kos.
Baca SelengkapnyaDi luar shift tersebut, Budy menyebut pengawasan dilakukan oleh unit piket Satpol PP untuk Kecamatan Makasar.
Baca SelengkapnyaPolisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, petugas Satpol PP juga menjumpai wadah lubricant atau pelumas untuk berhubungan seks. Simak foto-fotonya!
Baca SelengkapnyaDari tangan salah satu pelaku yaitu R (29) diamankan sejumlah barang bukti narkoba di dalam tas yang dibawa.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah melakukan pengawasan ketat agar prostitusi tak kembali terjadi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan pantauan, di sekitar pohon tersebut memang banyak tisu dan botol minuman keras.
Baca SelengkapnyaDari informasi dihimpun, sejumlah Warga Negara Asing (WNA) diamankan polisi saat penggerebekan tersebut.
Baca Selengkapnya