Diduga korban pembunuhan, Gustinar ditemukan tertelungkup

Merdeka.com - Gustinar (74), warga Jorong Lubuk Jaya, Kenagarian Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat ditemukan tewas di rumahnya. Sementara adik korban, Nopiar (71) juga ditemukan dalam keadaan disekap dan luka pada sejumlah tubuhnya.

Saksi mata yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut, Ema (52) mengatakan, setiap hari dirinya melihat kondisi kedua korban. Mengingat kondisi mereka yang sudah renta dan hanya tinggal berdua.

"Namun, saat saya mengecek kediaman mereka, saya melihat kaca depan rumah mereka sudah pecah dan saat saya intip saya melihat Gustinar dalam keadaan tertelungkup dan Nopiar sudah dalam kondisi penuh luka dengan kedua tangan dan mulut terikat," katanya saat dihubungi merdeka.com, Minggu (8/7).

Merasa ada yang tidak beres, korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Tak lama berselang, petugas kepolisian dari Polsek Sungai Pagu dan tim identifikasi dari Polres Solok Selatan kemudian datang dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Solok Selatan AKP Omri Yan Sahureka menyebut, pihaknya telah melakukan visum luar terhadap jenazah korban di RSUD Solok Selatan.

Sahureka menduga bahwa kedua orang tersebut merupakan korban dugaan pencurian.

"Hasil penyelidikan kami di lokasi kejadian, tidak ada harta benda korban yang berprofesi sebagai petani ini hilang, namun dugaan sementara mereka ini adalah korban pencurian, dan kedua orang tersebut mengetahui aksi kawanan maling yang saat ini masih kami selidiki. Pelaku yang nekad kemudian memberikan kekerasan fisik kepada keduanya hingga membuat salah seorang diantaranya tewas," tutupnya.