Diduga mabuk, pengamen ditemukan tewas terapung di kolam Tugu Juang
Merdeka.com - Mayat pria tanpa identitas ditemukan warga telah tewas mengapung di kolam pancuran air Tugu Juang, Sipin, Kota Jambi. Diduga dia adalah pengamen jalanan kerap mangkal di sekitar bundaran Tugu Juang Sipin,
Dugaan awal, penyebab tewasnya pria muda tanpa identitas tersebut akibat kebanyakan mengisap lem atau mabuk lem dan minuman keras. Tetapi polisi terus mendalami kasus penemuan mayat tersebut.
"Tidak ada identitas kita temukan namun kita akan tetap dalami kasus ini," kata Kasat Reskrim Polresta jambi, AKP Yudha Pranata, di lokasi kejadian, seperti dilansir dari Antara, Sabtu (27/6).
-
Apa yang ditemukan penyelam itu? 'Ini adalah bagian besar dari gading Mastodon yang sudah lama punah,' ujar Lundberg, dilansir Independent, Minggu, (9/6).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Di mana penyelam menemukan bangkai kapal? Di lepas pantai Pejabat setempat menyisir pesisir pantai dan memilih sejumlah lokasi yang memiliki struktur bangunan bawah laut yang tidak lazim untuk dijelajahi penyelam.
Mayat laki laki itu diperkirakan berusia 26 tahun. Jasad itu ditemukan warga setempat sekitar sore hari terapung di dalam kolam pancuran air Tugu Juang, dengan kondisi tangan di atas dada dan mengenakan celana pendek.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Mereka menemukan gitar, kaleng lem, botol minuman keras, dan celana panjang diduga milik lelaki itu.
Akibat adanya temuan mayat itu, mendadak jalan protokol dan lintas Sumatera itu ramai oleh pengendara berhenti buat melihat langsung penemuan mayat pria. Akibatnya, kemacetan panjang pun tidak dapat terhindarkan.
Setelah selama 30 menit melakukan olah TKP, akhirnya petugas membawa mayat tersebut ke RSU Raden Mattaher buat diotopsi.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaKapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/8) sekitar pukul 07:00 WITA
Baca Selengkapnyasaat ini ada enam tersangka dalam kasus pembunuhan Imam Masykur.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas, korban pergi dari rumah sejak 6 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaMayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah seorang karyawan SPBU.
Baca SelengkapnyaDia ditemukan gantung diri menggunakan tali rafia di rumahnya.
Baca SelengkapnyaSelain kerangka, dalam drum juga ada kaos berwarna kuning dengan tulisan angka 13.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca SelengkapnyaAR (38) ditemukan tewas mengambang siang tadi oleh dua saksi mata
Baca Selengkapnya