Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diduga memperkosa wanita, Anggota TNI di Bandung ditembak polisi

Diduga memperkosa wanita, Anggota TNI di Bandung ditembak polisi Ilustrasi Bentrok Polri TNI. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang anggota TNI ditembak anggota Polsek Cisarua, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Anggota TNI tersebut ditembak karena diduga memperkosa seorang wanita tak jauh dari RS Jiwa Cisarua, Kabupaten Bandung.

Informasi yang beredar, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 02.30 WIB, Jumat ketika AKP Taryanto dengan Aiptu Budi Mulyana (anggota polsek Cisarua) sedang melaksanakan patroli wilayah di Kalan Kolonel Masturi tepatnya di RS Jiwa Cisarua. Keduanya lalu mendengar teriakan seorang perempuan dari arah depan.

Kemudian AKP Taryanto melihat ada dua orang laki-laki yang tidak dikenal menggunakan sepeda motor Suzuki FU Nopol D 2254 SAM. Ketika dihampiri, kedua laki-laki tersebut melarikan diri dengan sepeda motor berkecepatan tinggi.

Keduanya lalu dikejar oleh AKP Taryanto beserta Aiptu Budi mulyana menuju arah Dusun Bambu. Namun setelah sampai Dusun Bambu ternyata kedua orang tersebut menuju ke arah Lembang. Karena pengendara motor itu tidak berhenti maka Aiptu Budi Mulyana mengeluarkan tembakan peringatan ke atas sebanyak satu kali.

Tembakan itu tidak dihiraukan, kemudian Aiptu Budi Mulyana mengarahkan tembakan ke pengendara motor itu sebanyak satu kali dan mengenai pinggang kanan tembus ke lengan kanan. Baru setelah itu mereka berhenti. Setelah dilakukan pemeriksaan indentitas keduanya mengaku sebagai anggota TNI AD berdinas di Yonarhanudri-3. Mereka adalah Prada Prasetyo Wibowo NRP 31120071450190 Ta yonarhanudri-3 dan Prada Dian Atma F NRP 31130340150991 Ta Yonarhanudri-3.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono saat dihubungi merdeka.com, membenarkan bahwa anak buahnya melakukan penindakan kepada dua prajurit TNI tersebut. Namun demikian, Sulistyo mengaku belu tahu detail soal dugaan pemerkosaan tersebut.

"Itu belum positif (pemerkosaan). Mungkin oknum TNI. Coba konfirmasi di bagian penerangan di Jakarta (Mabes)," ujar Sulistyo saat dihubungi.

Sementara itu Kapendam III Siliwangi, Kolonel Arm Robertson Ismail saat dikonfirmasi merdeka.com juga tidak membantah bahwa ada anggotanya yang ditembak polisi. Namun menurutnya kejadian itu akibat salah paham saja.

"Aparat kepolisian yang Patroli. Anggota kami itu sedang naik motor. Miskomunikasi. Faktanya begitu. Yang lain-lain (pemerkosaan) sedang dalam penyelidikan," ujar Robertson.

Saat ditanya soal benar tidaknya anggota memperkosa, Robertson masih berkelit. "Positif thinking. Faktanya belum ada. Kejadiannya dini hari jam 2," ujarnya.

Menurut Robertson, saat ini salah satu anggotanya tersebut sedang menjalani perawatan dan pencabutan peluru di rumah sakit. "Anggota kami di RS mencabut peluru. Di RS sudah membaik. Yang satu lagi di kesatuan diperiksa," imbuhnya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Kronologi Sadis Polisi Tembak Polisi, Pelaku Kaget Dibentak
VIDEO: Kronologi Sadis Polisi Tembak Polisi, Pelaku Kaget Dibentak "Yang Jelas Ngomong!"

Dadang pun melawan dengan membantah sejumlah pernyataan yang dilontarkan penuntut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Kombes Pimpin Sidang Etik Bentak AKP Dadang
VIDEO: Tegas Kombes Pimpin Sidang Etik Bentak AKP Dadang "Yang Jelas Ngomongnya!"

AKP Dadang tampak mengenakan baju tahanan penempatan khusus (patsus) yang berwarna kuning

Baca Selengkapnya
TNI AD Pastikan Remaja Pukuli Bocah di Bandung Bukan Keponakan Mayor Jenderal
TNI AD Pastikan Remaja Pukuli Bocah di Bandung Bukan Keponakan Mayor Jenderal

Dari hasil penelusuran TNI tidak ditemukan hubungan antara perwira tinggi TNI AD dengan Y.

Baca Selengkapnya
Pasang Badan Kompolnas Jelaskan Alasan Propam Tak Borgol AKP Dadang saat Diperiksa
Pasang Badan Kompolnas Jelaskan Alasan Propam Tak Borgol AKP Dadang saat Diperiksa

Kompolnas mengklaim penyidikan yang dilakukan Polda Sumbar sudah berjalan sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sidang Kode Etik AKP Dadang Dibentak Kombes, Dipecat Buntut Tembak Kasat Reskrim
VIDEO: Sidang Kode Etik AKP Dadang Dibentak Kombes, Dipecat Buntut Tembak Kasat Reskrim

AKP Dadang Iskandar dijatuhi hukuman etik berupa pemberhentian dengan tidak hormat dari kepolisian atau PTDH.

Baca Selengkapnya
Kasus Polisi Tembak Polisi di Bogor, Pelaku Gunakan Senpi Rakitan Ilegal
Kasus Polisi Tembak Polisi di Bogor, Pelaku Gunakan Senpi Rakitan Ilegal

Senjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.

Baca Selengkapnya
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Babinsa Dikeroyok Warga di Grobogan, TNI Datangi Markas Polisi Dalih Lihat Wajah Pelaku
VIDEO: Babinsa Dikeroyok Warga di Grobogan, TNI Datangi Markas Polisi Dalih Lihat Wajah Pelaku

Saat ini para pelaku yang terlibat pemukulan sudah diamankan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan Sumbar, Diduga Usai Bongkar Tambang Ilegal
Kronologi Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan Sumbar, Diduga Usai Bongkar Tambang Ilegal

Tembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban

Baca Selengkapnya
Anggota Polisi Ditemukan Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala di Mampang Prapatan Jaksel
Anggota Polisi Ditemukan Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala di Mampang Prapatan Jaksel

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Brigadir Ridhal Ari Toni yang berada dari anggota Satlantas Polres Manado.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penampakan AKP Dadang Syok Tertunduk Lemas Dipecat Tak Hormat Kasus Polisi Tembak Polisi
VIDEO: Penampakan AKP Dadang Syok Tertunduk Lemas Dipecat Tak Hormat Kasus Polisi Tembak Polisi

Putusan itu mengejutkan hingga Dadang tertunduk lemas di depan majelis hakim sidang etik

Baca Selengkapnya
Reaksi Keluarga Bripda IDF Saksikan Gelar Perkara Kasus Polisi Tembak Polisi
Reaksi Keluarga Bripda IDF Saksikan Gelar Perkara Kasus Polisi Tembak Polisi

Reaksi Keluarga Bripda IDF Saksikan Gelar Perkara Kasus Polisi Tembak Polisi

Baca Selengkapnya