Diduga orangtua lalai, dua kakak beradik tewas di kolam renang hotel
Merdeka.com - Dua bersaudara, Widyatara Agustin (7) dan Ambek (9), ditemukan tewas di dalam kolam renang Hotel Novotel, Jalan Ngagel, Kelurahan Ngagel, Kecamatan Wonokromo, Surabaya. Ada dugaan keduanya meninggal karena ada kelalaian ketika masuk ke dalam kolam renang.
Informasinya, keduanya ditemukan meninggal di dalam kolam renang, Sabtu (9/4) siang, kemarin sekitar pukul 14.00 WIB. Orang yang menemukan pertama kali adalah Novendra (34), petugas hotel bagian enginering.
Saat itu, Novendra hendak keliling di sekitar hotel, untuk melakukan pengecekan di bagian mesin Hotel Novotel. Tiba-tiba melihat dua anak mengapung di dalam kolam renang di kedalaman dua meter.
-
Di mana kerangka dua bocah ditemukan? Dikutip dari laman Smithsonian Magazine, Rabu (3/7), kerangka bocah ini ditemukan di pemakaman di Huanchaco, kota di pantai Pasifik utara Peru.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Siapa yang mengubur dua bocah laki-laki tersebut? Kuburan tersebut ditemukan melalui penggalian yang dipimpin arkeolog dari Akademi Ilmu Pengetahuan Polandia, Jakub Niebylski.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
Sontak dirinya langsung berteriak dan didengar Yuli yang saat itu sedang bermain handphone. Setelah itu, Yuli langsung menyelamatkan dua saudaranya dan membawanya ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL). Tapi, saat tiba di rumah sakit dinyatakan sudah meninggal.
Kasus tersebut, kemudian didengar pihak kepolisian, Sabtu (9/4) malam sekitar pukul 20.30 WIB. Kemudian, polisi dari tim identifikasi Polrestabes dan Polsek Wonokromo, sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan melakukan pemeriksaan terhadap keluarga korban.
Namun, pihak kepolisian yang sudah berada di lokasi kesulitan untuk mengetahui kejadiannya secara detail. Sebab, pihak keluarga juga enggan menceritakan secara detail ke pihak kepolisian.
"Tapi, keluarganya juga tidak memberikan keterangan secara detail penyebab meninggalnya kedua korban. Karena, orangtuanya tahu kalau itu murni lalai. Sehingga tidak mau membuat laporan secara resmi," terang Kanit Reskrim Polsek Wonokromo AKP Agung Widoyoko.
Dengan kejadian tersebut, pihak manajemen Hotel Novotel, Surabaya belum bisa dikonfirmasi.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang bocah berusia 5 tahun, RS ditemukan tewas tenggelam di kolam renang salah satu hotel di Pagaralam, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaOrang tua syok saat tahu dua anak sudah mengapung satu lagi hilang
Baca SelengkapnyaIroninya, pelaku adalah ayah kandung empat bocah itu sendiri.
Baca SelengkapnyaBocah bernama Abdul (12) dan Rafael (14) berenang pukul 14.00 WIB. Keduanya diduga panik karena mengetahui danau ternyata dalam.
Baca SelengkapnyaDua orang kakak-beradik yatim piatu diduga bunuh diri dengan cara meloncat dari atas Jembatan Tukad Bangkung Kabupaten Badung, Bali, Minggu (26/5).
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan ayah kandung dari keempat korban.
Baca SelengkapnyaEmpat bocah malang itu dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri
Baca SelengkapnyaNamun polisi belum dapat menyebutkan mengenai penyebab kematian ibu dan anak tersebut.
Baca SelengkapnyaTetangga korban, Irwan mengungkap identitas keempat korban.
Baca SelengkapnyaBocah itu sempat dilaporkan hilang saat orang tuanya berkegiatan di Masjid Raya Al-Jabbar pada Minggu (17/12) malam.
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian kedua korban masih diselidiki dengan autopsi dan olah TKP.
Baca Selengkapnya