Diduga penculik, pria di Tangsel berlaga bak orang gila saat ketahuan
Merdeka.com - Penculikan anak di Pondok Kacang Prima, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, meresahkan para orangtua, Jumat (12/10). Ketika terpergok orangtua sang anak, pelaku diketahui berlagak seperti orang tak waras.
Lian, warga Pondok Kacang Prima, Kecamatan Pondok Aren mengaku khawatir dengan tingkah diduga penculik yang mengincar anak-anak di kawasan tempat tinggal mereka.
"Pelakunya dua orang. Cirinya rambut pirang, dan seperti orang gila," katanya.
-
Siapa yang terdampak membentak anak? 'Anak yang sering dibentak bisa tumbuh dengan harga diri yang rendah serta kekurangan rasa percaya diri,' jelas Dr. Mehta.
-
Apa saja ciri psikopat pada anak? Salah satu tanda psikopat pada anak adalah kurangnya empati. Anak-anak dengan tanda-tanda psikopat sering kali tampak tidak peduli terhadap perasaan atau penderitaan orang lain.
-
Siapa yang sering melakukan kekerasan pada anak? Sayangnya, sering kali kekerasan ini dilakukan oleh orang-orang terdekat, termasuk orang tua mereka.
-
Gimana cara membentak anak bisa bikin anak jadi pembully? Banyak orangtua beranggapan bahwa berteriak atau membentak adalah solusi untuk mengubah perilaku buruk anak. Sayangnya, penelitian menunjukkan sebaliknya. Membentak justru dapat memperburuk perilaku anak, meskipun mungkin mereka berperilaku baik di depan orangtua. Di lingkungan lain, mereka dapat menjadi nakal bahkan hingga membully orang lain. Ini menciptakan siklus kehidupan yang sulit dihentikan.
-
Kenapa orangtua membentak anak? Orangtua mungkin membentak anak ketika mereka merasa lelah, kewalahan, atau marah. Dalam kondisi seperti ini, tugas-tugas kecil yang biasanya bisa diabaikan menjadi sangat mengganggu.
-
Kenapa orangtua itu menghukum anak di depan umum? Orangtua di Amerika Serikat ini memilih cara keras dalam menghukum anaknya yang menjadi perundung di sekolah,' demikian dikutip dari keterangan video.
Diungkapkan dirinya, kejadian penculikan anak itu bermula saat kedua pelaku mendatangi sebuah rumah di dekat pertigaan Gopli, Pondok Kacang Prima. Saat itu kedua orangtua sang anak memergoki anaknya sedang digendong orang tal dikenal.
"Diduga pelaku langsung ditanyai orangtuanya, tapi jawabnya enggak nyambung. Anaknya itu juga dikasih ke orangtuanya, dan pelaku langsung jalan," katanya.
Tak lama tersadar, kemudian orangtua anak tersebut dan para warga langsung mengejar diduga penculik.
"Sama warga langsung ditangkap dan diinterogasi tapi enggak nyambung ngomongnya. Terus enggak lama ada polisi, katanya diamanin ke Polsek," terang dia.
Menurut dia, pelaku diduga penculik itu adalah seorang anak muda dengan rentang usia 20 tahunan.
"Anak muda, usia 20-an, ciri-cirinya rambut pirang, bergaya seperti orang gila, warna kulit hitam," terang dia.
Lian mengaku, beberapa hari sebelumnya kasus serupa juga terjadi di sekitar kawasan Pondok Aren, di sebuah lembaga pendidikan kursus bimbingan belajar.
"Sebelumnya di tempat les anak saya, di Pondok Aren juga. Tetapi pelakunya sempat melarikan diri. Juga modusnya seperti orang gila, saya jadi takut," terang dia.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ayah di Muara Baru Banting Anaknya di Tengah Keramaian hingga Meninggal
Baca SelengkapnyaBocah perempuan tersebut bahkan sempat dikalungi pisau di leher oleh ayah kandungnya.
Baca SelengkapnyaAnak di Tasikmalaya Ancam Bacok Leher Ibu Pakai Kapak, Ini Penyebabnya
Baca SelengkapnyaPelaku melihat korban bermain bersama temannya. Kemudian mendekat dengan modus bertanya alamat. Saat itu korban dibawa pergi.
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaAnak berusia tiga tahun tersebut dibunuh oleh sang ayah saat tengah tertidur menggunakan golok.
Baca SelengkapnyaBhabinkamtibnas bekerja sama dengan petugas Dinas Sosial Kecamatan Cengkareng, Ibu Purwani, langsung mendatangi tempat kejadian perkara
Baca SelengkapnyaAksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.
Baca SelengkapnyaWarga mengaku resah dengan kejadian tersebut, terlebih pelaku melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya yang masih balita.
Baca SelengkapnyaPria itu terpergok basah kakak dari salah satu korban.
Baca SelengkapnyaPelaku kini telah ditetapkan polisi sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaTersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.
Baca Selengkapnya