Diduga Pukul dan Tendang Siswi di Kelas, 3 Siswa SMP di Purworejo Diperiksa Polisi
Merdeka.com - Beredarnya video perundungan atau bullying terhadap siswa SMP kembali viral di media sosial. Dalam video terlihat seorang siswi hanya diam tidak berdaya dipukuli dan ditendangi oleh tiga pelajar pria.
Video berdurasi 28 detik yang beredar luas di media sosial, korban dalam posisi duduk kursi serta menundukkan kepala di meja kelas sambil menangis lantaran ditendangi dan dipukuli silih berganti.
Tak berhenti di situ, pelajar lainnya datang melakukan aksi serupa. Tendangan dan pukulan mengenai tubuh korban. Bahkan pelaku juga menggunakan sapu untuk memukul.
-
Siapa pelaku aksi bullying tersebut? Kepolisian Resor Bulukumba telah mengamankan dua pelaku.
-
Dimana aksi bullying itu terjadi? Sebuah video aksi perundungan terhadap seorang remaja berinisial R (18) oleh tiga pemuda di Pasar Borong Rappoa, Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan viral.
-
Bagaimana video korban tersebar? Setelah handphone selesai diperbaiki, selang beberapa hari sejumlah rekaman video syur milik korban bersama seorang pria beredar di media sosial dan menjadi viral.
-
Siapa yang menjadi korban bullying? Korban dan pelakunya sendiri berada pada satu lingkungan yang sama.
-
Apa yang dilakukan pelaku bully? Dia dimaki dengan kata-kata kasar menggunakan bahasa setempat oleh para pelaku.Korban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa. Kemudian pelaku lain sengaja mendorong temannya dengan tujuan menimpa badan korban. Saat rambut korban berantakan, pelaku memaksanya berkaca ke layar ponsel.
-
Siapa yang menjadi pelaku bullying? Anak-anak yang terlibat dalam tindakan bullying biasanya cenderung menjauh dari teman-teman yang positif dan lebih memilih untuk bergaul dengan individu yang memiliki perilaku serupa.
Sementara korban sama sekali tidak bisa melawan. Dia hanya menunduk dan menangis. Suasana kelas tampak lengang, dan tak tampak guru maupun pelajar lain dalam video tersebut.
Video singkat itu seketika viral melalui media sosial, seperti yang diunggah pemilik akun Twitter @black_valley1. Beragam tanggapan disampaikan warganet melalui kolom komentar.
"Kelakuan bejad anak zaman sekarang Sekolah tuh buat nuntut ilmu bentuk karakter supaya baik bukan malah kelakuan kaya preman Ngebully anak orang apalagi anak perempuan main pukul main tendang emang kalian pikir itu enggak sakit," tulis akun @black_valley1.
Wakapolres Purworejo Kompol Andis Arfan Tofani mengaku sudah mengetahui beredarnya video bullying yang dilakukan oleh ketiga pelajar pria. Ia meminta, tim bergerak untuk menindaklanjuti kasus tersebut.
"Itu benar kejadian ada di satu sekolah di Purworejo. Kita masih dalami, yang jelas tiga pelajar kami undang untuk diperiksa saksi serta orang tua korban. Motif apa sampai melakukan pemukulan itu," kata Andis Arfan Tofani saat dikonfirmasi, Kamis (13/2).
Dia mengungkapkan sejauh ini sudah menerima laporan tersebut dari berbagai pihak. Informasi yang didapat kejadian itu terjadi dan dilakukan di SMP swasta daerah Butuh Purworejo.
"Ini pihak Polres Purworejo sedang mengumpulkan saksi-saksi lainnya," tutupnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengamankan tiga orang siswi SMP karena diduga melakukan perundungan atau bullying.
Baca SelengkapnyaSejauh ini belum ada laporan resmi yang disampaikan korban maupun pihak sekolah.
Baca SelengkapnyaVideo aksi bullying ini sempat viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKorban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa
Baca SelengkapnyaKorban sudah meminta maaf dan menangis, tetapi tidak diindahkan pelaku.
Baca SelengkapnyaKapolresta Cilacap, Kombes Fannky Ani Sugiharto mengaku mendapat telepon dari staf kepresidenan, Panglima TNI, Kapolri.
Baca SelengkapnyaVideo pengeroyokan terhadap seorang siswi SMP di Sumatera Barat viral di media sosial. Tiga pelaku yang juga siswi SMP kini diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaVideo berdurasi 34 detik itu, korban menerima pukulan bertubi-tubi dari pelaku
Baca SelengkapnyaKeluarga memilih melapor ke polisi setelah menilai pihak sekolah anggap sepele dengan permasalahan ini.
Baca SelengkapnyaDalam rekaman video yang beredar, terlihat dua siswi berinisial K dan N dihajar oleh pelajar dari sekolah lain.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa 14 saksi dalam kasus bullying yang menimpa siswi SMP Al Basyariah
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus perundungan, yang dilakukan oleh gerombolan siswa SMA Binus BSD Serpong.
Baca Selengkapnya