Diduga Rekan Dianiaya, Ratusan Pengemudi Ojek Online Datangi Mapolsek Pamulang
Merdeka.com - Ratusan pengemudi ojek daring mendatangi Mapolsek Pamulang, Polres Tangerang Selatan. Mereka menuntut keadilan terkait penganiayaan yang diduga dilakukan seorang aparat terhadap pengemudi ojek daring berinisial Pur dan anaknya, Minggu (9/1).
Saksi mata, Az, yang juga bekerja sebagai pengemudi ojek daring mengaku menyaksikan dugaan penganiayaan yang menyebabkan teman seprofesi dan anaknya itu luka-luka.
"Untuk kronologi pas saya di belakangnya Pak Pur yang terkena pukul itu. Saat saya berada di belakangnya, sopir mobil itu turun langsung pas di sebelah saya. Tahu-tahu datangi Pak Pur dan langsung ditonjok," kata Az dalam rekaman suara yang diterima wartawan, Senin (10/1).
-
Siapa yang melakukan penganiayaan terhadap ojol? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Bagaimana warga membantu sang driver ojol? Saat itu juga, diketahui warga berhasil mengumpulkan uang sejumlah Rp277 ribu.
-
Siapa yang mendapatkan pertolongan dari driver online? 'Bapak Nurahman patut diberi apresiasi karena telah jadi penyelamat nyawa papa saya,' tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Apa yang dilakukan driver ojol? Driver ojol tersebut memberikan helm pribadinya kepada pengendara yang ditegur saat berhenti di lampu lalu lintas. Aksi perhatian driver ojol itupun langsung ramai mendapat beragam komentar dari warganet.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Apa yang dilakukan driver online tersebut? Sosoknya tak segan mengurus berkas sang penumpang hingga mendapat tindakan dari dokter.
Dia mengaku tidak mengetahui persis penyebab penganiayaan terhadap rekan ojol itu dilakukan di Jalan Mujahir, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang, Minggu sekitar pukul 17.30 WIB.
"Karena tatapan-tatapan doang, emosi orangnya baru turun dia mukul dua kali. Anaknya mau misahin, dipukul juga," ucap dia.
Az juga mengaku sama sekali tidak mengenal sosok Pur, yang menjadi korban penganiayaan itu. Saat kejadian, Az mengaku mendapat order mengantar dari Bintaro ke wilayah Pamulang dan melintasi TKP.
"Sebenarnya juga saya tidak kenal (Pak Pur), cuma kebetulan lagi lewat saja. Saya mengantar dari Bintaro ke sini. Bapaknya luka dahi, anaknya pelipis. Pemukul satu orang. Dia bawa mobil Grand Livina. Saya jaraknya 5 meter. Saya melerai juga," ucapnya.
Sementara itu hingga berita ini tayang, pihak Polsek Pamulang belum memberikan keterangan atas kejadian itu.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami sejumlah luka akibat dikeroyok para pelaku.
Baca SelengkapnyaMomen penganiayaan itu diabadikan oleh korban lewat kamera dan rekaman video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban baru saja mengambil orderan di warung Reachess. Ketika keluar, korban ditagih uang parkir.
Baca SelengkapnyaJalanan menjadi macet karena menyaksikan peristiwa berdarah yang terjadi pada Kamis (23/5) sekitar pukul 12.30 WIB
Baca SelengkapnyaSebuah video viral di media sosial yang menyebutkan sejumlah opang yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap seseorang
Baca SelengkapnyaAksi seorang bocah yang menghalangi seorang driver ojek online yang melintas di jalur sepeda viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut berawal ketika korban hendak menjual gadgetnya kepada salah seorang pelaku.
Baca SelengkapnyaTetesan keringat dibalas tetesan air mata, hal itu yang dirasakan oleh seorang driver ojek online (ojol) saat mendapati anaknya ditangkap polisi karena tawuran.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut diketahui pada awalnya hanya hendak melerai karena ada senggolan kendaraan.
Baca SelengkapnyaAksi ugal-ugalan sopir truk kontainer di Jalan Raya Veteran, Kota Tangerang, menyebabkan puluhan pengendara menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaAksi pemukulan yang dialami oleh sopir taksi online bernama Rizki Fitrianda yang viral di media sosial menjelaskan mendapat order penumpang dari kawasan Sency
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca Selengkapnya