Diduga terkait terorisme, polisi gerebek dan amankan dua orang di Malang
Merdeka.com - Polisi mendatangi rumah di Jalan Kapi Sraba IV Kabupaten Malang. Polisi melakukan penggeledahan dan penggerebekan di lokasi tersebut.
Berdasarkan pantauan Merdeka.com, dalam penggerebekan yang terjadi pada Senin (14/5) sejak pukul 14.00 tersebut, polisi mengamankan pemilik rumah serta sejumlah barang bukti. Terlihat sekitar tiga kantong barang bukti yang diamankan oleh polisi.
Wakapolres Malang, Kompol Deky Hermansyah menyatakan bahwa terdapat dua orang yang diamankan. "Ada dua orang yang diamankan," jelas Deky.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Bagaimana buku-buku beracun ditemukan? Sejak tahun 2019, tim ini telah menguji ratusan sampul buku untuk mendeteksi keberadaan logam berat dan menyusun daftar judul buku yang berpotensi berbahaya.
-
Apa yang dibakar pelaku di Depok? Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar. Pria tersebut membakar bendera Merah Putih, mobil dan warung warga.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
Deky mengungkap bahwa barang bukti yang diamankan dari penggerebekan tersebut berupa tiga buah buku.
Dari informasi warga sekitar, terduga bernama AR (50) bersama istrinya merupakan sosok yang disebut ditangkap oleh polisi. Keduanya disebut masih belum memiliki anak.
Berdasarkan informasi dari Fahmi, ketua RT di lingkungan RT 4 RW 16 jalan Kapi Sraba IV, Kabupaten Malang, AR diketahui merupakan pegawai kantor pos Kota Malang. Sedangkan sang istri yang juga ikut ditangkap oleh polisi sehari-hari diketahui berjualan telor asin.
"Orangnya baik dan ramah pada tetangga," ujar Fahmi pada wartawan.
Fahmi juga menyebut bahwa sehari-hari tidak ada hal yang tampak aneh dan mencurigakan dari pasangan tersebut.
"Dengan warga beliau baik. Tidak ada pengajian atau kumpulan yang aneh-aneh juga di rumahnya," jelas Fahmi.
Budi, tetangga yang tinggal di sekitar rumah AR menyebut bahwa terduga sudah tinggal selama 15 tahun di lingkungan tersebut.
"Sekitar 15-20 tahunan tinggal di sini dan tidak ada kecurigaan apa-apa karena menjalani kehidupan sehari-hari, normal-normal saja," jelas Budi.
"Keduanya juga aktif dalam kegiatan keagamaan," sambungnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua tersangka merupakan teroris Negara Islam Indonesia (NII) di Kabupaten OKU Timur, Sumsel.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga teroris ditangkap secara terpisah di tiga kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mendalami peran dari HOK seorang pelajar yang ditangkap karena diduga terlibat jaringan teroris di Batu, Malang.
Baca SelengkapnyaIa menyebut, dua orang terduga teroris yang diamankan itu yakni dari Sulawesi Tengah dan Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAswin belum menjelaskan lebih rinci penangkapan teroris yang berlangsung di Bekasi itu.
Baca SelengkapnyaDi Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris ini berencana melakukan bom bunuh diri di rumah ibadah.
Baca SelengkapnyaPenangkapan tiga anggota polisi karena diduga terkait terorisme, menyusul pengembangan tersangka pegawai KAI.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, mengatakan ada tiga orang penghuni rumah yang diamankan dan diperiksa karena dugaan terorisme
Baca SelengkapnyaTiga pria diamankan dalam sebuah rumah kontrakan di Kota Batu
Baca SelengkapnyaKetiga jenis barang tersebut merupakan hasil pengeledahan di rumah kontrakan terduga teroris di Kota Batu.
Baca Selengkapnya