Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Digerebek, Haji Nasri mengaku bicara bisnis dengan Dandim Makassar

Digerebek, Haji Nasri mengaku bicara bisnis dengan Dandim Makassar Haji Nasri. ©2016 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Haji Nasri (47) dan istrinya, Hajjah Uci (30) adalah dua dari lima warga sipil yang diamankan saat penggerebekan Dandim 1408/BS Makassar, Kolonel Jefry Oktavian Rotti bersama Kepala Pusat Komando Pengendalian Operasi (Kapus Kodal Ops) Kodam VII/Wirabuana, Letkol Budi Santoso di Hotel D' Maleo, Jl Pelita Raya, Rabu (6/4) dini hari.

Keduanya dilepaskan oleh pihak Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Sulsel karena dinyatakan bersih. Hasil tes urine mereka negatif. Haji Nasri adalah seorang pengusaha ternama di Kabupaten Gowa. Salah satu usahanya adalah Planet Beckham 18, merupakan pusat rekreasi yang di dalamnya ada kolam renang, karaoke, lapangan futsal dan restoran.

Dalam keterangan persnya di rumah makan Dinar di jl Lamaddukelleng, Makassar, Kamis malam, (7/4), Haji Nasri mengaku baru tiga bulan mengenal Kolonel Jefry Oktavian Rotti karena dia memang bertugas di Makassar sebagai Dandim baru beberapa bulan. Nasri mengaku baru dua atau tiga kali ketemu Dandim untuk bersilaturahmi.

Namun saat dikonfrontir dengan pernyataan dari BNNP Sulsel bahwa hasil pemeriksaannya menyebutkan mereka ketemu Dandim untuk membicarakan urusan bisnis, akhirnya dia mengaku juga.

"Kalau bertemu sebenarnya hanya untuk silaturahmi. Tapi kalau bicara bisnis dan dia tentara, saya cuma mau tanya-tanya apa yang bisa dikerjasamakan, itu aja. Jawaban Pak Dandim, iya," kata Haji Nasri seraya menambahkan, pembicaraan soal urusan bisnis belum ke mana-mana dan belum jelas bisnis apa yang akan dikerjasamakan.

Diakui juga jika dirinya memang janjian untuk nyanyi-nyanyi. Karena tidak mau dicurigai aneh-aneh maka dia mengajak istrinya, Uci (30) untuk datang. Tapi tiba-tiba ada penggerebekan dilanjutkan penangkapan oleh personel TNI berpakaian dinas lengkap dipimpin Kepala Staf Kodam (Kasdam) VII/Wirabuana, Brigjen TNI Supartodi.

Kata Haji Nasri, tidak ada pesta narkoba dan semacamnya. Hanya minum-minum martel dan bir. Soal Dandim calon rekan bisnisnya yang dinyatakan urinenya positif narkoba, Haji Nasri enggan berkomentar. Katanya, hal itu wewenang POM Kodam dan BNNP Sulsel.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Momen Haru Eks Napi Teroris Bebas Bersyarat, Ikrarkan Janji Kembali ke 'Pangkuan Ibu Pertiwi'
Momen Haru Eks Napi Teroris Bebas Bersyarat, Ikrarkan Janji Kembali ke 'Pangkuan Ibu Pertiwi'

Momen Haru Eks Napi Teroris Bebas Bersyarat, Ikrarkan Janji Kembali ke 'Pangkuan Ibu Pertiwi'

Baca Selengkapnya
TNI Ungkap Update Kasus Korupsi Kabasarnas Henri Alfiandi
TNI Ungkap Update Kasus Korupsi Kabasarnas Henri Alfiandi

Puspom TNI telah melakukan penahanan dan menjalankan pemeriksaan.

Baca Selengkapnya
Edarkan 6,7 Kg Sabu di Makassar, Pensiunan ASN dan Istri Terancam Hukuman Mati
Edarkan 6,7 Kg Sabu di Makassar, Pensiunan ASN dan Istri Terancam Hukuman Mati

Pensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi
Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi

Kasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI
Pernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI

Tiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Selengkapnya
Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi Tidak Ditahan di Rutan KPK, Diserahkan ke Puspom TNI
Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi Tidak Ditahan di Rutan KPK, Diserahkan ke Puspom TNI

Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi Tidak Ditahan di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kabasarnas Resmi Ditahan, Dijerat Pasal Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
VIDEO: Kabasarnas Resmi Ditahan, Dijerat Pasal Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

Kapuspen TNI Julius menjelaskan Henri Alfiandi dan Afri Budi Cahyanto dikenakan pasal tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Baca Selengkapnya
Duh! 2 Polisi di Makassar Kedapatan Beli Narkoba dari Pengedar, Ini Kronologinya
Duh! 2 Polisi di Makassar Kedapatan Beli Narkoba dari Pengedar, Ini Kronologinya

Informasi diterima merdeka.com, kedua personel Polres Pelabuhan Makassar tersebut ditangkap tim Paminal Propam Polda Sulsel pada Senin (31/8).

Baca Selengkapnya
Kronologi Istri Napi Selundupkan Sabu dalam Alat Vital untuk Suami di Lapas Salemba
Kronologi Istri Napi Selundupkan Sabu dalam Alat Vital untuk Suami di Lapas Salemba

Terduga pelaku berinisial N hendak membesuk suaminya F yang mendekam di Lapas Salemba.

Baca Selengkapnya
Dandim Medan Buka Suara Terkait Kabar Penangkapan Pengedar Sabu di Asrama TNI AD
Dandim Medan Buka Suara Terkait Kabar Penangkapan Pengedar Sabu di Asrama TNI AD

Dalam penangkapan itu, satu unit mobil milik petugas rusak usai dilempari batu oleh sejumlah warga.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pesan Tegas! Danpuspom TNI Blak-blakan Momen Kabasarnas Menyerahkan Diri
VIDEO: Pesan Tegas! Danpuspom TNI Blak-blakan Momen Kabasarnas Menyerahkan Diri

Komandan Puspom (Danpuspom) TNI Marsekal Muda (Marsda) R Agung Handoko buka suara mengenai kasus suap Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan TNI Proses Hukum Kepala Basarnas di Peradilan Militer Meski akan Pensiun
Ini Alasan TNI Proses Hukum Kepala Basarnas di Peradilan Militer Meski akan Pensiun

Dalam waktu dekat, Henri Alfiandi pensiun sebagai perwira TNI aktif.

Baca Selengkapnya