Dihack, Website Kulonprogo & tmcjogja.com jadi berbahasa Jepang
Merdeka.com - Website kepolisian Polres Kulonprogo dan website tmcjogja.com yang milik Ditlantas Polda DIY diretas oleh oknum tak bertanggung jawab. Website dengan url polreskulonprogo.com dan tmcjogja.com tersebut sudah berubah isinya sejak Senin (12/1) dan sampai saat ini belum juga diperbaiki.
Pantauan merdeka.com website yang seharusnya berisi tentang profil dan kegiatan Polres Kulonprogo justru berganti dengan website dengan tulisan Jepang. Pada halaman depan homepage tampak sebuah artikel pendek menggunakan bahasa Jepang disertai foto ilustrasi pemandangan alam.
Sementara itu website tmcjogja.com pada halaman homepage diisi dengan artikel dan foto perempuan cantik seperti pemeran iklan sabun kecantikan. Dari penelusuran merdeka.com, foto perempuan cantik tersebut juga muncul di website blackspiderwebware.com, sai-ebisu.com dan bodymake1.com.
-
Siapa hacker cantik yang dikenal sebagai 'Peri Peretas'? Adeanna CookeDia adalah mantan model Playboy, Cooke terkenal dengan keterampilan peretasan etisnya dan merupakan peretas yang terlatih. Suatu hari, Cooke menemukan situs web tidak resmi yang memuat foto-foto telanjang dirinya, yang diposting secara ilegal oleh pasangan lamanya untuk menghasilkan uang.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Potret cantik apa yang viral? Potret Cantik Konten Kreator Dara Sarasvati Jadi Viral karena Memakai Baju Adat Indonesia Mengenakan kebaya dengan motif tokoh legenda Nusantara, seperti Roro Jonggrang dan Ken Dedes, Dara Sarasvati menarik perhatian saat berjalan-jalan di berbagai tempat wisata di Yogyakarta.
-
Siapa yang bisa jadi target peretasan kamera? Menurut perusahaan keamanan NordVPN peretasan kamera kini menjadi salah satu kejahatan dunia maya yang paling umum.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Menurut pakar IT, Romli ZA kemungkinan peretas website milik Polres Kulonprogo tersebut ada orang asing. Dia juga menduga website Polres Kulonprogo diretas karena sistem keamanannya tidak diperhatikan dengan baik.
"Beberapa website, khususnya pemerintahan biasanya lemah dalam sistem keamanan, sehingga mudah dibobol oleh hacker," katanya saat dihubungi via telpon, Selasa (13/1).
Dia juga menduga pintu masuk peretas melalui aplikasi atau plugin yang digunakan dalam website tersebut. Bisa jadi plugin tersebut kedaluwarsa sehingga menjadi tidak aman.
"Bisa juga karena plugin tidak pernah di update, itu bisa jadi pintu masuk," tambahnya.
Meski demikian dia tidak mengetahui motif peretasan website tersebut. Dia menilai biasanya untuk peretasan yang demikian dilakukan oleh hacker-hacker iseng.
"Biasanya iseng, tapi nggak paham juga apa punya motif yang lainnya," tambahnya.
Sementara Kapolres Kulonprogo, AKBP Yulianto mengatakan website milik polres Kulonprogo tersebut sudah 2 tahun tidak aktif. "Saya sendiri belum cek, cuma kemarin dapat laporan dari anggota seperti itu. Website itukan sudah dua tahun tidak aktif," ujarnya.
Dia pun berencana akan melakukan perbaikan website tersebut dalam waktu dekat ini. "Itukan sarana supaya masyarakat tahu kegiatan kita, jadi nanti akan kami perbaiki," tandasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca SelengkapnyaDari bisnis yang dijalani, selebgram itu mendapatkan keuntungan Rp16 juta.
Baca SelengkapnyaMomen gadis cantik asal Jepang diajak untuk berfoto oleh fotografer asal Indonesia
Baca SelengkapnyaSerangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.
Baca SelengkapnyaPria asal Malang ditangkap lantaran pandai membuat website berisi konten porno anak.
Baca SelengkapnyaViral seorang wanita open BO sengaja pakai foto orang lain untuk tarik pelanggan, berakhir dilabrak pemilik foto asli.
Baca SelengkapnyaMereka mampu menggaet pelaku melalui aplikasi dating Tinder, Bumble, Okcupid, Tantan dan sebagainya.
Baca Selengkapnya"Sindikat tersebut masuk ke dalam jaringan judi online Kamboja," kata Andri
Baca SelengkapnyaKelompok ini kemudian mengubah tampilan website atau dikenal dengan istilah defacing.
Baca SelengkapnyaKementerian Komunikasi dan Informatika memblokir 2,1 juta website terkait perjudian online di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKorban yang dipakai identitasnya mencapai 196 orang dan uang yang dihasilkan Rp 800 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku meretas alamat dan nomor telepon seluler Polsek Setiabudi dengan mengaku sebagai anggota Kepolisian
Baca Selengkapnya