Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dikatai miskin, Yono habisi teman kerja & buang mayat di kebun tebu

Dikatai miskin, Yono habisi teman kerja & buang mayat di kebun tebu Ilustrasi Mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Aksi pembunuhan terjadi di Dukuh Pondok RT 19, Desa Kandangsapi Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jumat (9/9). Seorang buruh perkebunan tebu bernama Yono (36), tega menghabisi nyawa teman kerjanya bernama Supi (42).

Aksi tersebut ia lakukan lantaran menyimpan dendam kepada tetangganya itu. Yono tak terima dirinya dikatakan sebagai orang miskin oleh korban.

"Saya dibina, rumah saya kecil, orang miskin katanya. Saya enggak terima," ujar Yono kepada wartawan, Sabtu (10/9).

Yono mengaku 5 hari sebelum kejadian, Supi pernah menghinanya. Lantaran sakit hati pada Kamis (8/9) petang sekitar pukul 18.00 ia melakukan aksinya. Dia menyergap Supi dan bahkan sempat hendak memerkosanya, namun niat bejat tersebut diurungkan.

Yono justru membunuh korban dengan cara mencekik lehernya, memukul wajahnya dan lalu menginjak-injak tubuh korban hingga meninggal dunia. Untuk menghilangkan jejak, dia menyeret korban yang masih hidup hingga 700 meter dari lokasi. Setelah cukup jauh, di sebuah perkebunan tebu milik Perhutani, dia kembali menjerat leher korban dengan kain baju untuk memastikan korban telah tewas.

Setelah dipastikan tewas, pelaku membakar baju milik korban yang ada bercak darah yang sebelumnya ia gunakan untuk menjerat leher korban.

Polisi yang mendapatkan laporan pembunuhan dan temuan mayat tersebut segera melakukan pengejaran pelaku. Dalam hitungan tak lebih dari 15 jam pelaku berhasil dibekuk saat akan melarikan diri pada Jumat (9/9) malam sekitar pukul 21.30. Saat akan ditangkap, Yono sedang berencana melarikan diri di kampung asalnya, Ngawi, Jawa Timur, namun keburu disergap polisi.

"Setelah mendapat laporan kami segera melakukan penyelidikan dan disimpulkan dari bukti dan situasi yang ada, pelaku mengarah pada Yono. Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan visum, ada tindak pidana penganiayaan. Dan pada 9.30 malam petugas kami berhasil menangkap pelaku," ujar Kapolres Sragen, AKBP Cahyo Aidiarso.

Kapolres menjelaskan, Yono ditangkap di Pos Perhutani Kecamatan Karanganyar Ngawi. Yono terancam dijerat pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman seumur hidup hingga hukuman mati.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Pembunuhan Pengusaha Tembaga di Boyolali, Pelaku Emosi Gara-Gara Duit Rp500.000
Detik-Detik Pembunuhan Pengusaha Tembaga di Boyolali, Pelaku Emosi Gara-Gara Duit Rp500.000

Sejumlah harta benda korban pengusaha tembaga digasak pelaku

Baca Selengkapnya
Ditagih Utang Rp140 Ribu, Pria di OKI Bunuh Tetangga
Ditagih Utang Rp140 Ribu, Pria di OKI Bunuh Tetangga

Seorang pria berinisial YS (40) gelap mata dan membunuh tetangganya, TN (30). Dia mengaku sakit hati karena korban menagih utangnya Rp140 ribu dengan kasar.

Baca Selengkapnya
Usai Pesta Miras, Preman Bunuh Ngadiono dan Buang Mayat ke Sumur
Usai Pesta Miras, Preman Bunuh Ngadiono dan Buang Mayat ke Sumur

Pelaku merupakan seorang pria pengangguran yang kerap mabuk-mabukan dan memalak orang.

Baca Selengkapnya
Kasus Pembunuhan Pengusaha Tembaga di Boyolali Berawal dari Hubungan Sesama Jenis
Kasus Pembunuhan Pengusaha Tembaga di Boyolali Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Pelaku untuk yang ketiga kalinya minta upah Rp500 ribu.

Baca Selengkapnya
Stres karena Ekonomi, Warga di NTT Bacok 2 Teman Sampai Tewas Lalu Gorok Leher Sendiri
Stres karena Ekonomi, Warga di NTT Bacok 2 Teman Sampai Tewas Lalu Gorok Leher Sendiri

Redemtus tewas dibacok sebanyak tiga kali pada bagian kepala

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Sadis Sekdes Tuban, Pelaku Sewa Mobil untuk Tabrak Korban usai Lihat Chat di Ponsel Istri
Kronologi Pembunuhan Sadis Sekdes Tuban, Pelaku Sewa Mobil untuk Tabrak Korban usai Lihat Chat di Ponsel Istri

Seorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.

Baca Selengkapnya
Geger Mayat Pria di Kediri Terkubur dengan Kaki & Tangan Masih Terlihat, Ini Cerita Sebenarnya
Geger Mayat Pria di Kediri Terkubur dengan Kaki & Tangan Masih Terlihat, Ini Cerita Sebenarnya

Pelaku seorang wanita dan sudah ditangkap dan masih dimintai keterangan.

Baca Selengkapnya
Kesal Istri Dijadikan Candaan, Pria Ini Habisi Teman hingga Ditemukan Tinggal Kerangka
Kesal Istri Dijadikan Candaan, Pria Ini Habisi Teman hingga Ditemukan Tinggal Kerangka

Tersangka GN (22) mengakui perbuatannya. Dia gelap mata karena kesal istrinya dijadikan bahan candaan oleh korban.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Dituduh Curi Buah, Petani di Tangerang Bunuh Temannya
Tak Terima Dituduh Curi Buah, Petani di Tangerang Bunuh Temannya

Kini, pelaku telah diamankan dan mendekam di sel tahanan Polsek Teluknaga, Polres Metro Tangerang Kota.

Baca Selengkapnya
Ancam Sebar Foto Mesra, Wanita di Empat Lawang Dihabisi Selingkuhan
Ancam Sebar Foto Mesra, Wanita di Empat Lawang Dihabisi Selingkuhan

Pria di Empat Lawang, Sumsel, EK (30), ditangkap karena membunuh selingkuhannya, YL (33). Wanita itu dia habisi karena meminta uang dan mengancamnya.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Aksi Sadis Yosep Habisi Istri dan Anak Terbongkar Dalam Persidangan
Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Aksi Sadis Yosep Habisi Istri dan Anak Terbongkar Dalam Persidangan

Yosep merupakan otak pembunuhan terhadap istri dan anak kandungnya tersebut.

Baca Selengkapnya
Suami Mutilasi Istri, Mayat Dilempar ke Jalan  & Bagian Tubuhnya Ditawarkan ke Tetangga
Suami Mutilasi Istri, Mayat Dilempar ke Jalan & Bagian Tubuhnya Ditawarkan ke Tetangga

Hasil keterangan sementara belum sampai pada kesimpulan motif dari terduga pelaku.

Baca Selengkapnya