Dikelabui diajak pesta tahun baru, B malah diperkosa di kebun sawit

Merdeka.com - B (16 tahun), seorang siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, mengaku diperkosa saat akan merayakan malam pergantian tahun. Dia dinodai oleh teman prianya di sebuah rumah di perkebunan sawit Desa Lubuk Batu Jaya.

Kapolres Inhu, AKBP Ari Wibowo, kepada merdeka.com mengatakan, B baru melapor ke Polsek Lubuk Batu Jaya pada Minggu (3/1) sekitar pukul 07.00 WIB. Dia mengaku diperkosa temannya berinisial FA (16 tahun), warga Desa Pontian Mekar.

"Dalam laporan korban, kejadian bermula pada Jumat (1/1) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Korban dijemput oleh FA dengan maksud untuk jalan-jalan di malam tahun baru. Kemudian pelaku membawa korban ke Desa Pontian Mekar menuju sebuah rumah di perkebunan sawit," kata Ari, Selasa (5/1).

Setelah sampai, lanjut Ari, B mengaku sempat merasa curiga karena dibawa ke tempat sepi. Melihat kesempatan itu, FA merayu B buat melakukan hubungan badan.

"Korban mengaku sempat menolak hingga dipaksa oleh pelaku. Korban memberontak, namun tak bisa melawan saat dipaksa melakukan hubungan itu," ujar Ari.

Setelah puas merenggut kegadisan B, FA mengontak teman-temannya dan menyuruh mengantarkan B pulang ke rumah malam itu juga. Kedua teman FA itu menuruti permintaannya.

Meski demikian, di tengah perjalanan, kedua teman FA berubah pikiran. Mereka yang masih berada di lokasi perkebunan sawit itu kemudian berhenti, lantas berusaha memperkosa B. Tak ingin mengalami kejadian sama, B pun melawan.

"Korban berhasil lepas dan melarikan diri ke dalam perkebunan sawit hingga kedua teman FA kehilangan jejaknya," lanjut Ari.

Dengan sisa-sisa tenaga, korban berjalan kaki hingga pagi supaya bisa keluar dari perkebunan kelapa sawit itu. Akhirnya, korban pun sampai ke rumahnya pada pagi itu, lalu melaporkan kejadian dialaminya ke Polsek Lubuk Batu Jaya.

"Polisi sedang mengejar ketiga pelaku, mudah-mudahan dalam waktu dekat segera ditangkap," tutup Ari.