Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dikeroyok POM TNI AL, ada bekas jejak sepatu di wajah Kompol Arsya

Dikeroyok POM TNI AL, ada bekas jejak sepatu di wajah Kompol Arsya Ilustrasi Penganiayaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kondisi Kompol Teuku Arsya Khadafi anggota polisi Polda Metro Jaya yang mengalami pengeroyokan oleh sejumlah anggota Polisi Militer TNI AL di Bengkel Cafe, SCBD, Jakarta Pusat, Sabtu (7/2) dini hari kemarin masih memperihatinkan. Beberapa bagian tubuhnya masih terlihat lebam akibat bogem mentah dari anggota TNI AL.

"Kondisinya masih menunjukkan lebam-lebam kayak bekas luka dalam," kata anggota Komisi Kepolisian Nasional Adrianus Meilala usai menjenguk Arsya, Senin (9/2) malam.

Adrianus mengatakan, kondisi tersebut dilihatnya saat menjenguk langsung perwira menengah tersebut di Rumah Sakit Siloam Semanggi, Gatot Subroto, Jakarta. Namun dengan pertimbangan keselamatan sehingga Kompol Arsya belum bisa ditemui awak media untuk dimintai keterangan.

"Kita tadi sudah minta (difoto) tapi dia bilang jangan dan itu hak dia dong," kata Adrianus.

Ditemui di tempat sama anggota Kompolnas lainnya, Muhammad Nasser mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, saat bersama Adrianus, dia melihat kondisi memperihatikan pada wajah dan beberapa bagian tubuh Kompol Arsya.

"Jadi dia mengalami trauma yang luas akibat benda tumpul. Ada banyak lebam di seluruh wajah dan leher kemudian punggung belakang," ujarnya.

"Yang di muka itu ada bekas jejak sepatu," timpal Adrianus.

Sama dengan rekannya, kondisi Kompol Budi Hermanto juga mendapat luka cukup serius. Namun menurut Nasser, luka Kompol Budi tak separah Kompol Arsya.

"Kompol Budi Hermato juga mengalami luka-luka pemukulan namun tidak separah Kompol Arsya," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua polisi anggota Polda Metro Jaya, Kompol Teuku Arsya Khadafi dan Kompol Budi Hermanto, serta seorang rekannya pada Jumat (6/2) dinihari terlibat keributan dengan sejumlah anggota Polisi Militer TNI AL di Bengkel Cafe, SCBD, Jakarta Pusat.

Menurut penjelasan Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Rikwanto, peristiwa itu terjadi karena kesalahpahaman antara anggota TNI dan Polda Metro.

Rikwanto mengatakan, Arsya dan Budi saat itu sedang dalam tugas menyelidiki lokasi hiburan malam itu. Kemudian aparat TNI AL sedang mengadakan razia tidak percaya keduanya adalah polisi yang tengah melakukan penyelidikan. Lantas rombongan anggota TNI ini membawa keduanya ke POM TNI dan memukulinya.

"TNI ada tiga puluh orang lebih. Polisi sudah menunjukkan surat perintah tapi enggak diterima lalu ada pemukulan sampai babak belur," kata Rikwanto. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan
Anggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan

Korban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD

Baca Selengkapnya
Bentuk Timsus, Polda Metro Wanti-Wanti Penyiram Air Keras ke Brimob Menyerahkan Diri
Bentuk Timsus, Polda Metro Wanti-Wanti Penyiram Air Keras ke Brimob Menyerahkan Diri

Korban saat ini sedang dalam penanganan medis di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Akibat Senggol Kendaraan di Jalan Anggota TNI Dikeroyok 8 Orang di Jaktim, Begini Kronologinya
Akibat Senggol Kendaraan di Jalan Anggota TNI Dikeroyok 8 Orang di Jaktim, Begini Kronologinya

Seorang anggota TNI jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam

Penganiayaan terjadi pada Sabtu (13/1), sekitar pukul 03.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur

Akibat kejadian tersebut, MA mengalami luka di wajah bagian bawah, pelipis, bibir, dan kepala bagian belakang.

Baca Selengkapnya
Taruna Akpol Bikin Kapolres Kaget, Tangannya Penuh Luka karena Mencuci
Taruna Akpol Bikin Kapolres Kaget, Tangannya Penuh Luka karena Mencuci

Pengakuan seorang taruna Akpol terkait tangannya yang penuh luka karena 'mencuci'.

Baca Selengkapnya
Pengawal Bupati Kabupaten Tebo Dibacok Saat Tagih Utang
Pengawal Bupati Kabupaten Tebo Dibacok Saat Tagih Utang

Anggota polisi mengalami luka di bagian lengan tangan sebelah kiri diakibatkan oleh senjata tajam.

Baca Selengkapnya
Polisi di Puncak Jaya Diserang OTK Sampai Kritis Saat Hendak Belanja di Warung Klontong, Begini Kronologinya
Polisi di Puncak Jaya Diserang OTK Sampai Kritis Saat Hendak Belanja di Warung Klontong, Begini Kronologinya

Saat ini, Bripka Arif masih dalam keadaan kritis dan dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap
Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap

Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan

Baca Selengkapnya
Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!
Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!

Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!

Baca Selengkapnya
Coba Lerai Perkelahian Geng Motor, Anggota Polri Malah Kena Bacok
Coba Lerai Perkelahian Geng Motor, Anggota Polri Malah Kena Bacok

Anggota itu sempat mengamankan satu orang berandalan bermotor yang saat ini telah diamankan di Polresta Jambi.

Baca Selengkapnya