Dikira bom, tas mencurigakan di Hotel Ina Garuda berisi roti
Merdeka.com - Sebuah tas warna abu-abu yang awalnya diduga berisi bom di pintu gerbang belakang Hotel Ina Garuda di Jalan Malioboro, Yogyakarta ternyata hanya berisi puluhan bungkus roti, majalah dan buku. Tas tersebut dibongkar dengan menggunakan robot Icode milik tim gegana Polda DIY.
Dari pantauan merdeka.com, tas warna abu-abu berisi sebuah kotak kardus putih dengan diikat pita warna merah. Hal itulah yang menjadi kecurigaan tim Gegana.
Menurut Komandan Tim Gegana, AKBP Maryono, meski bukan berisi bom pihaknya tetap melaksanakan tugas sesuai prosedur. Mereka tetap waspada saat membongkar tas tersebut.
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Apa yang dideteksi oleh alat dari Jogja? Dikutip dari berbagai sumber, saat gempa CIanjur pada 21 November 2022, tim dari UGM mengklaim sudah mendeteksi tanda-tanda gempa beberapa hari sebelumnya.
-
Siapa yang musnahkan barang bukti Bontang? Kejaksaan Negeri Bontang gelar pemusnahan barang bukti sejumlah kasus yang sudah dinyatakan berkekuatan hukum tetap, Jumat (17/11).
"Biasa saja prosedur semua begitu, sudah terbuka aman, SOP-nya seperti itu," katanya pada wartawan, Rabu (18/2).
Dia menegaskan bahwa isi tas tersebut bukan bom. Menurutnya mungkin itu barang seseorang yang tertinggal atau hilang.
"Isinya itu roti, majalah, di tas tulisan entah apa, lalu ada minuman ringan, clear aman. Sekarang saya serahkan ke kapolsek," tandasnya.
Sebelumnya tas berwarna abu-abu tersebut ditemukan salah satu petugas hotel sekitar pukul 09.00 WIB. Karena curiga, pihak hotel pun kemudian melaporkan penemuan tas tersebut ke pihak Polsek Danurejan, Kota Yogyakarta.
Lerep Saptata (33) juru parkir Hotel Ina Garuda yang menemukan tas tersebut mengaku merasa curiga ada tas digeletakkan begitu saja di gerbang darurat.
"Jam 9 pagi saya lihat itu waktu ngecek kendaraan, awalnya nggak curiga, cuma merasa aneh saja ada tas ditaruh di situ," katanya pada merdeka.com.
Lokasi tempat tas yang diduga berisi bom tersebut kini ditandai dengan polis line. Pintu belakang hotel Ina Garuda tersebut merupakan pintu darurat yang hanya digunakan jika Jalan Malioboro ditutup untuk acara-acara. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ade mengatakan kelima orang pelaku telah melakukan perencanaan untuk membobol toko yang pada saat itu masih dalam keadaan tutup.
Baca SelengkapnyaModus pencurian ini memang memanfaatkan kelengahan korban pada barang bawaannya
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, bersama Polda Jatim berhasil menyita sejumlah barang bukti bahan kimia, alat pembuat bahan peledak dan casing bom.
Baca SelengkapnyaSejumlah benda diduga bom rakitan tersebut akhirnya diamankan tim Gegana Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Unit Inafis Polres Poso.
Baca SelengkapnyaMulai dari tas hingga gerobak tak luput dari pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami dari mana tersangka belajar merakit bom.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil membawa lari sejumlah jam tangan mewah yang dijajakan oleh penjual di dalam toko
Baca SelengkapnyaAksi pelemparan bom molotov itu terjadi pada Selasa (17/12).
Baca SelengkapnyaSuasana di Stasiun Ligth Rail Transit (LRT) Sumsel RSUD Siti Fatimah Palembang mendadak dihebohkan dengan keberadaan tas tak bertuan, Jumat (31/5).
Baca SelengkapnyaBukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor Kombes Rio Wahyu Anggora menyampaikan kronologi polisi tembak polisi yang berada di Rusun Polri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya