Dikira Layangan, Ternyata Bule Polandia Tewas Gantung Diri di Pohon
Merdeka.com - Seorang pria warga negara (WN) Polandia bernama Michal Tracy (35) ditemukan tewas gantung diri di lahan kosong Banjar Kaja Jati, Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (12/5) pukul 08.30 WITA.
Peristiwa tersebut sempat menggegerkan warga. Saksi mata yang melihat sempat mengira jasad korban layangan yang tergantung di pohon.
"Korban diduga bunuh diri dengan cara gantung diri pada sebuah Pohon Kesantan di lahan kosong, dengan pemilik lahan kosong atas nama Bapak Agung," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
Saksi bernama Made Warsih awalnya melihat sesuatu tergantung di pohon tetapi tidak berani mendekat. "Kemudian mengadukan kepada adiknya yang bertugas sebagai Pecalang Desa Adat Ungasan," imbuhnya.
Kemudian dari keterangan saksi lain bernama I Wayan Adiana mengatakan, bahwa sekira pukul 07.30 WITA menerima aduan dari kakaknya yang melihat layangan tergantung di pohon tempat mengembala sapi.
"Setiba di TKP saksi memantau dari jarak sejauh sekitar 50 meter dan saksi tidak berani mendekat, kemudian saksi bersama pecalang berkoordinasi dengan Kelian (kepala lingkungan) Banjar Kaja Jati Kutuh," jelasnya.
Sekitar pukul 08.30 WITA, polisi datang ke TKP dan memasang police line di seputaran TKP. Tidak berselang lama tim inafis Polresta Denpasar tiba untuk melakukan olah TKP.
Korban ditemukan tergantung di Pohon Kesantan dengan tali tambang warna hitam biru yang terikat pada cabang pohon. Posisi korban tergantung menghadap barat, kaki tidak menyentuh tanah, menggunakan jaket oranye topi coklat dan celana pendek hitam, sepatu hitam dan masih memakai tas punggung hitam.
Kondisi korban saat ditemukan mata terbuka, mulut terbuka, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, lebam mayat, adanya sperma pada kemaluan korban, kaki kanan dalam kondisi menekuk, kotoran pada dubur korban, posisi tali tergantung di pohon dengan ketinggian 4 meter, jarak kaki korban ke tanah 1,5 meter dan tali simpul hidup.
"Pada pukul 10.50 WITA ambulans dari Ansor Banser, Kuta Selatan, tiba di TKP dan pada pukul 11.00 WITA membawa korban menuju Rumah Sakit Sanglah Denpasar," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/8) sekitar pukul 07:00 WITA
Baca SelengkapnyaJasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum
Baca SelengkapnyaMotif para pelaku adalah ingin mendapatkan keuntungan secara ekonomis dari korban.
Baca SelengkapnyaKorban mulai tak ada kabarnya dan dinyatakan hilang sejak 6 November lalu.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD berinisial PSG ditemukan tewas gantung diri dalam OB RS Lapangan Yonkes Divisi Infanteri 1 Kostrad, Selasa (5/6) dini hari.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia dengan sejumlah luka di bagian kepalanya
Baca SelengkapnyaKorban saat itu ditemukan tergeletak dengan mengenakan celana jeans warna biru dan baju kaus lengan panjang warna hitam.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaPada 22 September 2024, korban pergi dari pondok dan pulang ke rumahnya. Tapi diantarkan kembali oleh orangtuanya tapi kabur lagi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca Selengkapnyakorban sudah tewas sekitar lima hari sebelum akhirnya ditemukan
Baca SelengkapnyaPolisi masih berusaha mengidentifikasi mayat tak dikenal tersebut
Baca Selengkapnya