Dikira Sampah, Bungkus Teh Kotak di Dekat Rutan Depok Berisi Narkoba
Merdeka.com - Petugas Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) Rutan Kelas I Depok menemukan bungkusan mencurigakan berisi narkoba. Paket tersebut diletakkan oleh orang tidak dikenal di jalanan dekat lokasi Rutan. Temuan paket mencurigakan tersebut diketahui ketika petugas Wasrik melakukan pemeriksaan rutin pagi tadi.
"Petugas Wasrik kami menemukan paket yang semula dikira adalah sampah. Ketika hendak dibersihkan paket tersebut petugas merasa curiga karena berat," kata Kepala Rutan Kelas I Depok Andi Gunawan, Kamis (1/12).
Pihaknya kemudian berkordinasi dengan Polsek Sukmajaya. Ketika dibuka oleh polisi, ternyata paket tersebut berisi narkoba. "Isinya sabu dengan berat bruto kurang lebih 1,36 gram. Kemudian tiga paket ganja, dua paket sekitar 18 gram brutonya, satu paketnya kurang lebih 16 gram. Barang tersebut kemudian diserahkan ke Polsek Sukmajaya," ujarnya.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
Pihaknya tidak tahu paket tersebut ditujukan kepada siapa. Namun ada kecurigaan bahwa pengirimnya melakukan transaksi COD dan menjadikan lokasi tersebut sebagai titik jemput.
"Kemungkinan ada yang mau COD di depan kantor. Karena berada di luar perbatasan, antara jalan gang mau masuk ke Rutan Depok dengan kelurahan dan samping rumah dinas," tambahnya.
Pada malam harinya, petugas memang melihat ada dua orang yang duduk di lokasi tersebut. Petugas kemudian meminta mereka untuk pergi karena area tersebut tidak bukan area terbuka untuk umum.
"Kebetulan pada malam hari sebelumnya petugas saya menegur ada dua orang masyarakat yang nongkrong di sana. Kami tegur karena memang ini bukan tempat nongkrong," ujarnya.
Ditegaskan Andi bahwa paket narkoba tersebut ditemukan di luar area Rutan. Paket tersebut dibalut dengan kotak teh dan dibungkus plastik. "Jadi seolah-olah sampah dan ditaruh di bawah," katanya.
Sebagai evaluasi dan antisipasi, pihaknya melakukan penambahan waktu kontrol keliling. Petugas wasrik diminta melakukan pengecekan di pintu akses masuk. Ke depan pihaknya akan menambah fasilitas CCTV agar dapat menjangkau lebih luas lagi.
"Tentunya kita akan tambah CCTV yang berada di atas kelurahan dan di samping rumah dinas. Karena CCTV yang ada di tidak menjangkau posisi yang kita temukan paket tersebut," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MR mengatakan, ia menaruh rasa curiga terhadap paket yang dibawa.
Baca SelengkapnyaDisebutkan Donald, kalau AS dengan orang yang menyimpan mobil berisi narkoba di halaman parkir RS Fatmawati tidak saling mengenal.
Baca SelengkapnyaPatroli di jalur lintas ilegal dan legal pada perbatasan RI-PNG yang dilakukan secara rutin.
Baca SelengkapnyaPenghuni kontrakan dikenal sebagai pedagang bubur sumsum.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap jalur penyelundupan 45 Kg sabu dari kurir yang ditangkap di RS Fatmawati
Baca Selengkapnya42 dari 46 orang yang dites urinenya dalam penggerebekan oleh Kepolisian di Kampung Boncos, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, positif sabu.
Baca SelengkapnyaSebelumnya petugas telah memantau darah tersebut berdasarkan informasi yang telah didapat.
Baca SelengkapnyaPolisi langsung menindaklanjuti informasi yang beredar. Adapun, informasinya ada suatu tempat di Pasar Blok G dijadikan sarang narkoba.
Baca SelengkapnyaModus pengiriman sabu tersebut disamarkan dengan barang kiriman pekerja migran Indonesia melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Baca SelengkapnyaDonald mengungkap narkoba sabu seberat 45 kilogram dengan nilai sebesar Rp45 miliar
Baca SelengkapnyaTeror yang diterima seperti mengirimkan kotoran dan perkataan kotor.
Baca SelengkapnyaBrimob Polda Sumut berhasil ratakan gubuk narkoba dan sarang judi di Deliserdang. Simak informasi selengkapnya.
Baca Selengkapnya