Dikudeta, Presiden Turki berusaha menuju Istanbul secepatnya
Merdeka.com - REVISI: versi awal berita ini mengandung kekeliruan penerjemahan sehingga artikel tidak akurat. Kesalahan sepenuhnya ada pada tim redaksi
*Judul awalnya ditulis: "Dikudeta, Presiden Turki berusaha kabur lewat Bandara Ataturk" diganti menjadi "Dikudeta, Presiden Turki berusaha menuju Istanbul secepatnya"
-
Apa yang dilakukan tentara Turki di Israel? Stasiun televisi Aljazeera berbahasa Arab melaporkan ada sekitar 10.000 tentara Turki di Israel.
-
Apa yang unik dari Istanbul? Salah satu kota terbesar di dunia, Istanbul, adalah kota yang unik karena terletak di dua benua, yaitu Asia dan Eropa.
-
Siapa Polwan yang meraih prestasi di Turki? Sosok Briptu Tiara Nissa menjadi salah satu dari 5 lulusan terbaik pendidikan S2 nontesis di Turki.
-
Bagaimana Briptu Tiara berpidato di Turki? Berpidato bahasa Turki Mengagumkan, Tiara berpidato dalam bahasa Turki.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Bagaimana warga negara ganda Turki di militer Israel? Yapicioglu mengungkapkan warga Turki dengan kewarganegaraan ganda yang berada di militer Israel jumlahnya cukup banyak.'Kita tidak bisa diam saja terhadap mereka yang terlibat dalam kejahatan perang dan kembali ke Turki melanjutkan hidup mereka secara normal, seolah-olah mereka tidak melakukan apa pun,' kata dia, seperti dikutip dari laman Middle East Monitor.
Judul yang benar ditambah koreksi substansi badan berita dimutakhirkan pada Sabtu (16/7) pukul 16.32 WIB. Tidak ada sama sekali substansi sumber kantor berita asal yang menyatakan Erdogan kabur ke luar negeri. Redaksi meminta maaf atas kesalahan tersebut.
Berikut berita hasil revisi:
Kantor berita RIA Novosti dan AFP melaporkan, selepas kudeta militer di Turki, Presiden Recep Tayyip Erdogan diketahui hendak secepatnya menuju Bandara Internasional Ataturk, Istambul. Saat tentara menyerbu Ankara, Erdogan sedang berada di Kota Marmaris.
Dikutip dari sputniknews.com, Jenderal Angkatan Darat tentara Turki, Umit Dindar mengatakan, militer pemberontak yang melakukan kudeta itu merupakan sebuah kelompok kecil, sehingga tak ada hal yang perlu dikhawatirkan karena akan segera ditangani oleh pihaknya.
"Pemberontak yang mencoba untuk melakukan kudeta merupakan kelompok kecil di militer. Sebagai pemimpin Angkatan Darat Pertama, tidak ada alasan untuk khawatir. Kami sedang mempersiapkan semua langkah yang diperlukan bersama-sama dengan militer terhadap para pemberontak ini," kata Dindar.
Sementara itu, Perdana Menteri Turki Binali Yildirim mengatakan, pemerintah akan tetap memegang kendali dan para pelaku kudeta akan 'membayar mahal' atas perbuatannya tersebut.
Diketahui, Militer Turki yang melakukan kudeta pada Jumat (15/7) malam waktu Turki, menyebut diri mereka sebagai 'Dewan Perdamaian' di stasiun berita TRT. Mereka menyatakan akan mengumumkan konstitusi baru negara itu, tak lama setelah mereka memberikan perlindungan yang kuat terhadap hak asasi manusia, dan aturan hukum saat meletakkan sebuah transisi menuju pemerintahan demokratis.
Laporan awal menunjukkan, sejumlah tembakan pecah di Istanbul dan Ankara. Sementara tank dan F-16 telah dikerahkan pula dalam upaya balasan pemerintah meredam kudeta militer tersebut.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Soal apakah akan berkantor di IKN, Gibran juga tak ingin beranda-andai. Dia beralasan, proses pelantikan juga masih beberapa bulan lagi.
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka hingga pukul 15.00 WIB tidak juga muncul di Balai Kota.
Baca SelengkapnyaJokowi melakukan agenda kunjungan kerja keluar Jakarta saat momen-momen itu.
Baca SelengkapnyaDitinggal Presiden Jokowi berkantor di IKN, begini suasana kantor istana kepresidenan Jakarta yang tampak sepi.
Baca SelengkapnyaTeguh memastikan kepergian Gibran bukan ke DPP PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memang akan memimpin negara dari IKN di akhir-akhir masa jabatannya.
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengklarifikasi ketidakhadirannya, saat acara puncak HUT Golkar ke-59 Senin kemarin.
Baca SelengkapnyaTenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin menegaskan Presiden Jokowi tidak pernah menyibukkan diri.
Baca SelengkapnyaNaik buggy car, Prabowo mengamati sekitar sambil diberikan penjelasan oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor TNI Teddy Indra Wijaya.
Baca SelengkapnyaMensesneg Prasetyo Hadi mengungkapkan alasan Prabowo belum menerbitkan Perpres pemindahan IKN.
Baca SelengkapnyaKehadiran Jokowi di MotoGP Mandalika akan diwakilkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ad Interim sekaligus Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaTim KPK langsung mengirim tim untuk membuktikan informasi tersebut. Lalu bagaimana hasilnya?
Baca Selengkapnya