Diminta teman buktikan kejantanan, Anwar begal motor dan tebas korbannya pakai gobang
Merdeka.com - Meski berprofesi tukang cukur rambut, soal gaya anak muda masa kini, Anwar alias Aan tak mau ketinggalan. Pemuda 19 tahun warga Jalan Benteng Dalam Gang II, Semampir, Surabaya, ini suka mabuk di kafe-kafe.
Bahkan, karena gengsi tak mau disebut anak muda bernyali ciut, Aan mencoba-coba jadi perampok. Alhasil, dia pun harus berurusan dengan anggota Polres Tanjung Perak Surabaya. Dia ditangkap di rumahnya Selasa (24/7) malam.
Kasat Reskrim Polres Tanjung Perak Surabaya, AKP Tinton Yudha Riambodo mengatakan, saat ini pihaknya masih memburu enam rekan tersangka lainnya, yaitu A, R, G, N, H, M, dan B. "Mereka satu komplotan," kata Tinton di Mapolres Tanjung Perak, Rabu (25/7).
-
Siapa yang meminta uang ke korban begal? Aiptu US dijebloskan ke rutan karena meminta uang kepada korban begal yang viral di media sosial.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
Tinton menceritakan, kasus ini terjadi bermula saat tersangka dan tujuh temannya menggelar pesta miras di salah satu kafe di Jalan Pahlawan pada 21 Juli lalu. Kemudian saat pulang dalam kondisi mabuk, salah satu teman tersangka mengolok-olok.
"Buktikan kalau kamu (tersangka) jantan, jangan cuma suka mabuk," kata Tinton menirukan keterangan Anwar saat menceritakan salah satu temannya.
Saat di Jalan Kembang Jepun Kya-kya, tersangka dan teman-temannya melihat sekumpulan anak muda nongkrong, salah satunya korban berinisial I. Berbekal senjata tajam (sajam) jenis gobang yang sudah disiapkan dari rumah, tersangka menakut-nakuti korban dan rekan-rekannya.
"Tersangka mengacung-acungkan sajam yang dibawanya kepada korban," ujar Tinton.
Korban dan teman-temannya pun ketakutan dan kabur dengan meninggalkan satu motor Beat L 3422 SG. Motor korban ini pun dibawa kabur teman tersangka yang berinisial N, berboncengan dengan H ke Jalan Benteng Miring. Sedang tersangka bersama M mengendarai Scoopy, dengan diikuti A, R, G, dan B.
"Tanpa sepengetahuan para tersangka, korban yang semula kabur ternyata mengikutinya. Korban berboncengan dengan temannya, R," tutur Tinton.
Lalu, di TKP, Jalan Benteng Miring, korban nekat meminta kembali motornya. "Tapi tersangka malah mengayunkan senjatanya ke arah korban dan mengenai lengan korban. Setelah itu para tersangka kabur," tukasnya.
Akibat bacokan tersangka itu lengan kiri korban sobek sepanjang lima sentimeter dan harus mendapatkan 16 jahitan. "Korban dirawat di RS Al Irsyad Surabaya. Pasca-kejadian, kami melakukan pendalaman dan berhasil menangkap tersangka di rumahnya. Sementara tujuh lainnya masih dalam pengejaran," tandas Tinton.
Selanjutnya, tersangka akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP jo 351 dan Pasal 2 ayat (1) Undang-undang Darurat Nomor 12 tahun 1951, tentang senjata tajam.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaPria asal Depok mengajak teman-temannya untuk menculik dan menganiaya pekerja bengkel karena tak terima sepeda motornya di bengkel tak kunjung diperbaiki
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaAG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaViral di media sosial aksi gerombolan pemotor diduga gangster menyerang pemotor lain di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaSeorang pria asal Kabupaten Jember menjadi korban begal motor di Jalan Nasional Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (8/3) dini hari.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap setelah dua hari korban melaporkan kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaKepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Bekasi, inisial AS (20) kritis di rumah sakit. Dia babak belur dihajar tiga orang pria di Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaAde Ary menerangkan pada saat melancarkan aksinya, ada empat orang pelaku.
Baca Selengkapnya