Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Din Syamsuddin harap capres dan cawapres 2019 cerminkan kemajemukan RI

Din Syamsuddin harap capres dan cawapres 2019 cerminkan kemajemukan RI Rapat pleno MUI. ©2017 Merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin berharap agar tokoh yang akan maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden (capres dan cawapres) di Pilpres 2019 bisa mencerminkan kemajemukan Indonesia. Din menilai kemajemukan ini diperlukan untuk menjawab tantangan global yang akan dihadapi Indonesia ke depannya.

"Saya kira ide tentang adanya duet capres-cawapres yang mencerminkan kemajemukan sedapat mungkin itu lebih bagus. Apa ulama, cendekiawan, petani, nelayan tidak menjadi persoalan," ujar Din di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Rabu (14/3).

Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini menjelaskan kemajemukan selain dari hal profesi juga merujuk pada pertimbangan daerah. Din mencontohkan paslon yang maju di Pilpres 2019 mendatang merupakan hasil perpaduan dari berbagai daerah.

"Seperti menyangkut space Jawa luar Jawa, menyangkut latar belakang, ini itu dan lain sebagainya. Tentu (capres ideal adalah) yang bisa mengatasi masalah bangsa ke depan," urai Din.

Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antaragama dan Peradaban ini menguraikan ke depan tantangan Indonesia akan semakin berat. Sehingga, kata Din, dibutuhkan sosok pemimpin yang bisa menyelesaikan persoalan bangsa dan pemimpin yang kuat.

Din menambahkan bahwa calon pemimpin Indonesia musti punya terobosan dan strategi untuk mengatasi permasalahan bangsa. Selain itu, sambung Din, dirinya juga menyarankan agar pemikiran-pemikiran tokoh bangsa yang masih relevan untuk menjawab permasalahan ke depan layak untuk kembali dikaji.

"Tantangannya semakin berat. Terutama pada era globalisasi dengan adanya pergeseran geopolitik, geo ekonomi dan geo budaya global, yang menjadikan kawasan Asia Timur di mana kita berada ini sebagai kawasan pertumbuhan. Gagasan tokoh-tokoh bangsa yang masih relevan kembali digali untuk memecahkan persoalan bangsa. Seperti 'Tri Sakti' Bung Karno itu masih relevan. Berdaulat secara politik, mandiri secara ekonomi dan berkepribadian secara budaya. Hanya saja hal ini belum bisa kita terapkan," tutup Din.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ulama Barisan Lauhil Mahfud se-Priangan Timur Bertekad Menangkan Pasangan Ganjar-Mahfud
Ulama Barisan Lauhil Mahfud se-Priangan Timur Bertekad Menangkan Pasangan Ganjar-Mahfud

Indonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.

Baca Selengkapnya
Ulama Jabar Dukung Anies-Cak Imin, Minta Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Curang
Ulama Jabar Dukung Anies-Cak Imin, Minta Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Curang

Total, ada sebanyak 265 ulama dan tokoh masyarakat yang hadir dalam deklarasi itu.

Baca Selengkapnya
Dukungan Ulama Se-Jateng dan Jatim, Jadi Suntikan Semangat Anies di Pilpres 2024
Dukungan Ulama Se-Jateng dan Jatim, Jadi Suntikan Semangat Anies di Pilpres 2024

Anies bertekad akan membawa perubahan dan tidak akan mengecewakan ulama yang telah mendukung AMIN

Baca Selengkapnya
Ini Capres Pilihan Jusuf Kalla
Ini Capres Pilihan Jusuf Kalla

Jusuf Kalla akhirnya mengungkapkan sosok capres pilihannya.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Ingin Calon Kepala Daerah Pahami Konsep Aswaja
Said Abdullah Ingin Calon Kepala Daerah Pahami Konsep Aswaja

Said Abdullah mengingatkan semua pasangan calon kepala daerah yang diusung partainya di Jatim memahami konsep Ahlussunnah Wal Jamaah.

Baca Selengkapnya
Pesan Cak Imin untuk Calon Kepala Daerah PKB: Niatkan Maju Pilkada untuk Majukan Daerah
Pesan Cak Imin untuk Calon Kepala Daerah PKB: Niatkan Maju Pilkada untuk Majukan Daerah

Cak Imin juga mengajak seluruh cakada untuk menjadikan pilkada sebagai momentum mewujudkan perbaikan dan perubahan di setiap lini.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Sowan ke Abuya Muhyiddin di Sumedang: Kalau Kami Menang Jalankan Cita-Cita Kiai
Cak Imin Sowan ke Abuya Muhyiddin di Sumedang: Kalau Kami Menang Jalankan Cita-Cita Kiai

Menurut Cak Imin, AMIN setiap saat membutuhkan bimbingan, terutama dalam hal merawat perjuangan sekaligus merawat amanah kepemimpinan yang diberikan.

Baca Selengkapnya
Pesan Wapres Ma'ruf Amin Kepada Tokoh Lintas Agama di Sumut: Rajut dan Rawat Keberagaman
Pesan Wapres Ma'ruf Amin Kepada Tokoh Lintas Agama di Sumut: Rajut dan Rawat Keberagaman

Ikrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.

Baca Selengkapnya
Debat Perdana Pilgub Jakarta, Begini Visi Misi Lengkap Pasangan Ridwan Kamil-Suswono
Debat Perdana Pilgub Jakarta, Begini Visi Misi Lengkap Pasangan Ridwan Kamil-Suswono

Daun Salam Daun Talas Ada Kentang Ada Nanas, Para Warga Yang Jawab Salam dengan Keras, Saya Doakan Utangnya Lunas. Aammiin

Baca Selengkapnya
Hadiri Haul Akbar Mbah Priok, Ridwan Kamil: Saya Musafir, Ingin Berkenalan Berikhtiar di Jakarta
Hadiri Haul Akbar Mbah Priok, Ridwan Kamil: Saya Musafir, Ingin Berkenalan Berikhtiar di Jakarta

Ridwan Kamil menyampaikan, jika ulama dan umara di Jakarta harus kompak.

Baca Selengkapnya
Cak Imin soal Pilgub Jateng: Cagub Elektabilitasnya Bagus Itu Gus Yusuf
Cak Imin soal Pilgub Jateng: Cagub Elektabilitasnya Bagus Itu Gus Yusuf

Gus Yusuf diusung sebagai Calon Gubernur (cagub) Jateng pada November 2024.

Baca Selengkapnya
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan

Jusuf Kalla mengajak umat Islam menjaga persatuan dan kesatuan pascapemilihan umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya