Dinas Pendidikan Dasar janji tak akan ada lagi 2 model soal UN
Merdeka.com - Kepala Suku Dinas Pendidikan Dasar (Kasudin Dikdas) Jakarta Utara, Septi Novida angkat bicara terkait adanya dua model soal yang ditemukan di dalam Ujian Nasional (UN) di SMPN 200 Rorotan, Jakarta Utara.
Dua model soal tersebut yaitu yang pertama model soal bersampul dan kedua model soal yang tidak bersampul. Namun Septi mengklaim hal ini terjadi bukan hanya di SMPN 200 Cilincing saja, tetapi seluruh sekolah SMP Negeri maupun Swasta di Jakarta Utara juga merasakan hal demikian.
"Di Jakarta Utara terdapat 192 SMP Negeri dan Swasta. Semua sekolah itu juga merasakan hal ini," ujar Septi, Senin (5/5).
-
Bagaimana cara Menkominfo memastikan revisi UU ITE jilid II tak semena-mena? Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (ProJo) itu menyampaikan pemerintah akan membuat ruang diskusi untuk membahas pasal-pasal dalam revisi UU ITE yang dianggap bermasalah. Dia memastikan tak akan semena-mena dalam menerapkan revisi UU ITE jilid II ini.
-
Kenapa ANBK diganti dari Ujian Nasional? Beberapa tahun belakangan, Ujian Nasional atau UN sebagai penentu kelulusan sekolah telah diganti menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK.
-
Apa ujian yang sering muncul? Menjelang hari bahagia, setiap calon pengantin memiliki ujiannya masing-masing.Entah ujian tersebut berasal dari diri sendiri maupun orang lain di luar hubungan kita dengan pasangan.
-
Bagaimana caranya supaya bisa mendapatkan kemudahan dan kelancaran dalam ujian? Caranya yakni dengan membaca doa menghadapi ujian agar diberi kemudahan dan kelancaran sesuai yang diinginkan.
-
Apa yang diubah pada ujian SIM? “Ini baru konsep. Kami ajukan dahulu mudah-mudahan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya bisa berlaku secara nasional,“ kata Wakapolda DIY Brigjen Pol. R. Slamet Santoso. Slamet menjelaskan, konsep baru tersebut mengusung perubahan salah satunya tidak adanya lagi jalur zig zag dan angka delapan seperti konsep ujian sebelumnya.
-
Apa yang terjadi dengan ujian Konstruksi Kayu II di ITB? Melalui akun Dr. Ahmad Syamil, ia menuliskan postingan foto tersebut dengan deskripsi, 'Postingan jadul yang muncul lagi :).'Unggahan tersebut sudah tentu menarik perhatian banyak orang, apalagi di platform LinkedIn yang biasa digunakan oleh para lulusan pendidikan berbagi profil diri. Hal ini lantaran mencatat bahwa dari total 222 mahasiswa yang mengikuti ujian, hanya lima orang yang dinyatakan lulus.
Septi pun mengaku pihaknya tidak mengetahui penyebab adanya lembar soal bersampul dan tidak bersampul. Karena lembar soal yang diberikan diperoleh dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan DKI Jakarta.
Terlepas dari itu, sehari sebelum pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pihaknya sudah mendapatkan informasi terkait hal ini.
"Sehari sebelum ujian, pengawas sudah memberitahu kami terkait hal ini. Jadi pas ujian mau dimulai, pengawas langsung memberikan pengarahan ke para siswa," kata Septi.
Septi menyatakan, hal ini tidak akan terjadi pada ujian berikutnya, yakni Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). "Hanya Bahasa Indonesia saja kok, kami pastikan tidak ada, revisi soal di ujian Matematika, Bahasa Inggris dan IPA," jelas Septi.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi X DPR RI terbuka membahas lebih lanjut mengenai rencana Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti kembali menerapkan UN.
Baca SelengkapnyaPihak UI menyatakan segera menyampaikan hasilnya kepada berbagai pihak yang berkepentingan, termasuk publik.
Baca SelengkapnyaPeserta didik, ujar Abdul Mu'ti, nantinya bisa memilih mata pelajaran mana yang bakal diambil.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti bersama jajarannya akan mengkaji ulang ketiga kebijakan tersebut dengan mendengarkan masukan dari berbagai pihak terkait.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar alias Cak Imin merespon soal pembatalan kenaikan UKT
Baca SelengkapnyaNadiem Makarim membatalkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) bagi mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN) tahun 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin menjanjikan hal itu terlebih karena latar belakang keluarganya dan keluarga Anies sama-sama pendidik.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti menegaskan jika pemberlakuan kembali UN saat ini masih sekadar wacana.
Baca SelengkapnyaYakni, meningkatkan kualitas ilmu sains dan teknologi yang diperoleh siswa terutama siswa SD.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo tegaskan tidak akan ada lagi kejadian sekolah menahan ijazah lulusan atas dasar tunggakan pembayaran atau apapun alasannya
Baca SelengkapnyaRuang untuk belajar dan berbagi di antara sesama guru juga kini semakin luas dengan adanya platform Merdeka Mengajar
Baca SelengkapnyaNadiem menyampaikan Kemendikbudristek akan mengevaluasi biaya UKT untuk tahun depan.
Baca Selengkapnya