Dinkes Depok sebut kampanye HIV AIDS hanya untuk kaum LGBT
Merdeka.com - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Cipayung, Kota Depok, menyarankan kampanye HIV AIDS hanya diberikan kepada kaum LGBT. Mereka merasa bahwa komunitas itu merupakan populasi rawan terinfeksi penyakit itu.
"Harusnya leaflet itu ditujukan untuk populasi kunci, yakni lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT). Leaflet tersebut dari Komisi Penanggulangan AIDS dan dibagikan komunitas Kaki saat acara," kata Kepala UPT Puskesmas Cipayung, Nur Afiyah, Rabu (4/5).
Pernyataan itu terkait beredarnya brosur sosialisasi HIV AIDS. Apalagi sosialisasi itu juga membagikan kondom dan pelumas. Nur mengakui bahwa pihaknya kecolongan.
-
Apa itu HIV/AIDS? HIV adalah singkatan dari human immunodeficiency virus atau virus yang dapat membuat sistem kekebalan tubuh manusia melemah.
-
LGBTQ adalah apa? LGBTQ adalah singkatan dari Lesbian Gay Biseksual Transgender Queer. Ini merupakan komunitas yang merujuk pada jenis identitas seksual lain selain heteroseksual.
-
Bagaimana cara menunjukkan dukungan di Hari AIDS Sedunia? Sebarkan dukungan tersebut melalui kata-kata ucapan memperingati Hari AIDS Sedunia 2023 yang sarat motivasi dan pesan positif.
-
Kenapa kita perlu peringatan AIDS? Peringatan ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi pentingnya upaya pencegahan serta pengobatan HIV dan AIDS. Peringatan Hari AIDS Sedunia juga bertujuan untuk mengenang mereka yang meninggal akibat penyakit mematikan ini.
-
Dimana bisa beli kondom? Kondom seperti ini biasanya tersedia di apotek.
-
Mengapa BPJS Kesehatan melakukan sosialisasi? Menurut Siruaya, meski Program JKN sudah berjalan hampir sepuluh tahun, namun edukasi dan sosialisasi harus terus digencarkan untuk memastikan seluruh lapisan masyarakat menerima informasi yang tepat mengenai Program JKN.
"Kami kecolongan, dan sudah meminta informasi kepada komunitas yang menyebarkan leaflet tersebut," kata Kepala UPT Puskesmas Cipayung Nur Afiyah, Rabu (4/5).
Dalam brosur itu bergambar tiga laki-laki berpelukan atau laki sama laki (LSL). Bahkan sampai ada empat buah kondom dan satu pelumas. Menurut dia, penyebaran terjadi saat kegiatan visiting mobile pemeriksaan HIV AIDS di kantor kelurahan Bojong Pondok Terong beberapa hari lalu. Brosur itu dibagikan komunitas Kaki yang peduli penyakit HIV AIDS.
Nur menyesalkan leaflet tersebut jatuh ke tangan warga biasa, karena sangat sensitif. Bagi mereka tidak mengerti maka akan berasumsi sebuah ajakan. Padahal itu bagus dalam edukasi mencegah agar tidak tertular penyakit HIV AIDS.
Pihaknya juga sudah meminta konfirmasi komunitas Kaki. Namun, komunitas itu beralasan tidak tahu menahu. Ke depannya Nur berjanji akan lebih mengawasi pembagian brosur tentang kesehatan apapun ke warga. "Leaflet itu sebenarnya sudah ditarik karena terlalu vulgar, saya juga tidak mengerti kenapa bisa sampai ke warga," tuturnya.
Sementara itu, anggota Komisi D DPRD Depok Pradana Mulyoyunanda menilai seharusnya pembagian brosur tidak dilakukan. Sebab, bertolak belakang dengan ciri khas Depok sebagai kota religius.
"Depok terkenal sebagai kota religius, tapi ada yang menyebarkan kondom dan pelumas. Ini tidak bisa dibiarkan, Dinkes Depok harus bertanggung jawab dan menyelesaikan masalah ini," ungkap Pradana. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hanny menjabarkan, hubungan seksual sesama jenis atau sering berganti-ganti pasangan dapat meningkatkan risiko penularan virus tersebut.
Baca SelengkapnyaFraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta tidak menyebarkan alat kontrasepsi ke pelajar.
Baca SelengkapnyaKasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat dari tahun 2008 hingga Mei 2024
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di Indonesia saat ini mencapai 14. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2022 hanya satu kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes melaporkan kasus cacar monyet di Indonesia bertambah menjadi tujuh.
Baca SelengkapnyaOrang tua diminta untuk mengawasi handphone anak jika memiliki tiga aplikasi sebagai media komunikasi mereka.
Baca SelengkapnyaSelain Kota Semarang, disusul Kabupaten Kendal terdapat temuan 129 kasus HIV dan Kabupaten Jepara 127 kasus HIV
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, petugas Satpol PP juga menjumpai wadah lubricant atau pelumas untuk berhubungan seks. Simak foto-fotonya!
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat untuk melakukan hubungan seksual yang aman dan setia.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyebut, pihaknya telah mendatangkan 1.000 dosis vaksin Mpox.
Baca SelengkapnyaPenerapan pola hidup bersih dan sehat bisa menjadi langkah utama dalam mencegah penyebaran Mpox.
Baca SelengkapnyaBanyak orang belum memahami penyebab HIV. Yuk, simak hal-hal yang bisa jadi penyebab seseorang terjangkit HIV!
Baca Selengkapnya