Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dinkes Depok sebut kampanye HIV AIDS hanya untuk kaum LGBT

Dinkes Depok sebut kampanye HIV AIDS hanya untuk kaum LGBT Leaflet sosialisasi penyebaran HIV di Depok. ©2016 merdeka.com/nur fauziah

Merdeka.com - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Cipayung, Kota Depok, menyarankan kampanye HIV AIDS hanya diberikan kepada kaum LGBT. Mereka merasa bahwa komunitas itu merupakan populasi rawan terinfeksi penyakit itu.

"Harusnya leaflet itu ditujukan untuk populasi kunci, yakni lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT). Leaflet tersebut dari Komisi Penanggulangan AIDS dan dibagikan komunitas Kaki saat acara," kata Kepala UPT Puskesmas Cipayung, Nur Afiyah, Rabu (4/5).

Pernyataan itu terkait beredarnya brosur sosialisasi HIV AIDS. Apalagi sosialisasi itu juga membagikan kondom dan pelumas. Nur mengakui bahwa pihaknya kecolongan.

"Kami kecolongan, dan sudah meminta informasi kepada komunitas yang menyebarkan leaflet tersebut," kata Kepala UPT Puskesmas Cipayung Nur Afiyah, Rabu (4/5).

Dalam brosur itu bergambar tiga laki-laki berpelukan atau laki sama laki (LSL). Bahkan sampai ada empat buah kondom dan satu pelumas. Menurut dia, penyebaran terjadi saat kegiatan visiting mobile pemeriksaan HIV AIDS di kantor kelurahan Bojong Pondok Terong beberapa hari lalu. Brosur itu dibagikan komunitas Kaki yang peduli penyakit HIV AIDS.

Nur menyesalkan leaflet tersebut jatuh ke tangan warga biasa, karena sangat sensitif. Bagi mereka tidak mengerti maka akan berasumsi sebuah ajakan. Padahal itu bagus dalam edukasi mencegah agar tidak tertular penyakit HIV AIDS.

Pihaknya juga sudah meminta konfirmasi komunitas Kaki. Namun, komunitas itu beralasan tidak tahu menahu. Ke depannya Nur berjanji akan lebih mengawasi pembagian brosur tentang kesehatan apapun ke warga. "Leaflet itu sebenarnya sudah ditarik karena terlalu vulgar, saya juga tidak mengerti kenapa bisa sampai ke warga," tuturnya.

Sementara itu, anggota Komisi D DPRD Depok Pradana Mulyoyunanda menilai seharusnya pembagian brosur tidak dilakukan. Sebab, bertolak belakang dengan ciri khas Depok sebagai kota religius.

"Depok terkenal sebagai kota religius, tapi ada yang menyebarkan kondom dan pelumas. Ini tidak bisa dibiarkan, Dinkes Depok harus bertanggung jawab dan menyelesaikan masalah ini," ungkap Pradana. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kontak Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet
Kontak Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet

Hanny menjabarkan, hubungan seksual sesama jenis atau sering berganti-ganti pasangan dapat meningkatkan risiko penularan virus tersebut.

Baca Selengkapnya
PKS ke Pemprov DKI: Tanpa Alat Kontrasepsi Gratis Saja, Angka Seks Bebas Sangat Besar
PKS ke Pemprov DKI: Tanpa Alat Kontrasepsi Gratis Saja, Angka Seks Bebas Sangat Besar

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta tidak menyebarkan alat kontrasepsi ke pelajar.

Baca Selengkapnya
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat, Didominasi Kelompok Homoseksual
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat, Didominasi Kelompok Homoseksual

Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat dari tahun 2008 hingga Mei 2024

Baca Selengkapnya
Kemenkes Ungkap Penyebab Kasus Cacar Monyet Meningkat
Kemenkes Ungkap Penyebab Kasus Cacar Monyet Meningkat

Kasus cacar monyet di Indonesia saat ini mencapai 14. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2022 hanya satu kasus.

Baca Selengkapnya
Jangan Seks Bebas, Ini Cara Jitu Cegah Terpapar Cacar Monyet
Jangan Seks Bebas, Ini Cara Jitu Cegah Terpapar Cacar Monyet

Kemenkes melaporkan kasus cacar monyet di Indonesia bertambah menjadi tujuh.

Baca Selengkapnya
Terbongkar! Grup LGBT di Klaten, Anggotanya Ribuan Orang
Terbongkar! Grup LGBT di Klaten, Anggotanya Ribuan Orang

Orang tua diminta untuk mengawasi handphone anak jika memiliki tiga aplikasi sebagai media komunikasi mereka.

Baca Selengkapnya
Dinkes Jateng Catat 2.882 Pengidap HIV Triwulan III 2023, Terbanyak di Semarang
Dinkes Jateng Catat 2.882 Pengidap HIV Triwulan III 2023, Terbanyak di Semarang

Selain Kota Semarang, disusul Kabupaten Kendal terdapat temuan 129 kasus HIV dan Kabupaten Jepara 127 kasus HIV

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Hutan Kota UKI Cawang Diduga Jadi Sarang LGBT, Ditemukan Kondom Bekas Pakai
FOTO: Penampakan Hutan Kota UKI Cawang Diduga Jadi Sarang LGBT, Ditemukan Kondom Bekas Pakai

Tak hanya itu, petugas Satpol PP juga menjumpai wadah lubricant atau pelumas untuk berhubungan seks. Simak foto-fotonya!

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Jakarta Paling Banyak Kasus Cacar Monyet
Terungkap Alasan Jakarta Paling Banyak Kasus Cacar Monyet

Kemenkes mengimbau masyarakat untuk melakukan hubungan seksual yang aman dan setia.

Baca Selengkapnya
Kelompok Ini Wajib Terima Vaksin Mpox, Termasuk Anak-Anak?
Kelompok Ini Wajib Terima Vaksin Mpox, Termasuk Anak-Anak?

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyebut, pihaknya telah mendatangkan 1.000 dosis vaksin Mpox.

Baca Selengkapnya
Pola Hidup Bersih Bisa Jadi Kunci Cegah Penularan Mpox
Pola Hidup Bersih Bisa Jadi Kunci Cegah Penularan Mpox

Penerapan pola hidup bersih dan sehat bisa menjadi langkah utama dalam mencegah penyebaran Mpox.

Baca Selengkapnya
Apa Penyebab Orang Terjangkit HIV?
Apa Penyebab Orang Terjangkit HIV?

Banyak orang belum memahami penyebab HIV. Yuk, simak hal-hal yang bisa jadi penyebab seseorang terjangkit HIV!

Baca Selengkapnya