Dinkes Jateng Sebut Ada 3 Kabupaten Paling Banyak Terima Vaksin Covid-19
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Jawa Tengah menyatakan distribusi vaksin ke kabupaten kota Jateng bukan berdasarkan tingginya kasus covid-19, tapi mengacu pada jumlah penduduk yang berusia 18-59 tahun. Pihak Dinkes masih mendata daerah mana yang berpotensi mendapat jatah vaksin terbanyak.
"Kita tidak ada prioritas, tapi yang pasti vaksin berdasar usia 18-59 tahun. Itu sudah ada aturan dari pusat," kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yulianto Prabowo, Kamis (19/11).
Dia menyebut Jawa Tengah sendiri akan diberikan mulai bertahap pada Desember 2020 nanti. Berdasarkan data kependudukan tiga kabupaten kota di Jateng akan paling banyak mendapat jatah vaksin covid-19.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Mengapa vaksinasi penting untuk JE? Terkait dengan program pemerintah, Mei sepakat dengan pentingnya pelaksanaan vaksinasi yang menyasar anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
-
Kenapa negara termiskin kesulitan beli vaksin? Ini terlepas fakta bahwa negara termiskin juga berjuang untuk membeli dan meluncurkan vaksin COVID-19 untuk melawan pandemi.
"Kota Semarang, Cilacap, dan Brebes itu jumlah pendudukannya di atas 1 juta jiwa. Mungkin daerah itu yang paling banyak dapat jatah vaksin. Kalau kayak Salatiga, itu kemungkinan sedikit," tuturnya.
Jateng nantinya akan mendapat jatah vaksin untuk sekitar 21 juta orang atau sasaran. Terkait jenis vaksin yang diperoleh Jateng seperti Sinovac, Pfizer, atau Eijkman, Yulianto enggan menjelaskan lebih detail.
"Kita tidak tahu kalau soal jenis vaksin. Bukan kewenangan kita, yang pasti kita hanya mendapat jatah pada Desember nanti sudah datang bertahap," kata dia.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya