Dipalak kepala kamar, tahanan baru nekat adu jotos di penjara
Merdeka.com - Diduga lantaran jatah besuk, lima orang tahanan Mapolresta Palembang terlibat adu jotos. Kejadian itu membuat pembesuk dan anggota polisi yang sedang berjaga heboh.
Peristiwa tersebut terjadi di salah satu ruang tahanan Mapolresta Palembang, Jumat (3/6). Belum diketahui identitas kelima tahanan karena langsung dievakuasi petugas.
Informasi yang dihimpun, kejadiannya bermula ketika empat tahanan yang baru ditahan, tidak terima diminta uang oleh kepala kamar yang juga berstatus tahanan. Uang tersebut sebagai uang keamanan alias setoran sebelum dibesuk keluarga.
-
Bagaimana cara tahanan saling menganiaya? 'Jadi sesama tahanan mereka saling pukul sehingga mereka lebam-lebam. Bahkan di Rutan juga salah satu tersangka mereka dipukulin sesama mereka sendiri, ini terungkap.' pungkasnya.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan terhadap tahanan? 'Terkait penganiayaan, pada saat itu memang ramai di FB (Facebook) bahwasannya mereka disiksa, tetapi pada saat pemeriksaan muncul bahwa (penyiksaan) itu juga dilakukan oleh sesama tahanan,' kata dia di Mapolda Jabar, Minggu (26/5).
-
Bagaimana polisi mengatasi kedua pria yang ribut? Demi mengembalikan kesadaran para pelaku, polisi pun melakukan tindakan. Keduanya diguyur air kolam yang berlokasi di kantor setempat.
Setelah terjadi cekcok mulut, empat orang tahanan langsung berkelahi dengan kepala kamar. Mereka adu jotos di dalam sel sehingga terjadi keributan hebat.
Beruntung, petugas piket masuk ke dalam ruangan sel tahanan untuk melerai. Anggota Propam turut mengamankan situasi dan mengevakuasi kelima tahanan.
"Katanya soal jatah besuk, kepala kamar itu minta duit biar tahanan lain bisa dibesuk keluarga," ungkap AN, salah seorang keluarga tahanan, Jumat (3/6).
Akibat kejadian itu, AN mengaku sempat takut akan kembali terulang. Sebab, adiknya juga sedang ditahan di Polresta Palembang.
"Untungnya kejadian itu bukan di sel adik saya, tapi saya masih takut," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari jajaran Polresta Palembang.
"Jangan diganggu dulu ya, karena para tahanan ini masih diperiksa dulu nanti terganggu," singkap salah seorang petugas Propam Polresta Palembang.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Baik sipir maupun tahanan saling lapor ke pihak Kepolisian
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaPanwascam Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto bersama kepolisian menangkap dua pemuda yang merusak kotak suara yang disimpan di Gudang PPK.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaDua pengemudi ojek online (Ojol) terlibat duel di rumah kontrakan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaWarga kemudian meluapkan emosi dengan melempari dan memukul pelaku dengan kayu dan balok.
Baca SelengkapnyaPara tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca Selengkapnya